Pencemaran Udara

2. Pencemaran Udara

Apakah Anda pernah pergi ke terminal bus? Kemudian, memperhati- kan keadaan lingkungan di tempat itu? Apa yang Anda rasakan? Anda pasti merasa panas, sesak, dan bahkan merasa tidak nyaman untuk bernapas bukan? Hal tersebut disebabkan oleh banyaknya polutan di udara. Polutan ini berasal dari asap kendaraan bermotor. Pencemaran udara sebagian besar disebabkan oleh asap kendaraan bermotor serta industri-industri pabrik. Tingkat pencemaran udara yang tinggi banyak terdapat di wilayah kota-kota besar, terutama terminal bis, daerah industri, dan jalan raya.

Proses pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna pada kendaraan bermotor menghasilkan asap yang mengandung gas karbon monoksida (CO). Selain karbon monoksida, sebagian besar kendaraan bermotor mengeluarkan asap yang mengandung logam timbal (Pb). Pada ambang

Sumber: bplhd.jakarta.go.id

batas tertentu, keduanya merupakan bahan yang berbahaya bagi tubuh Gambar 9.7

kita. Pencemaran udara memberikan dampak yang sangat merugikan, Asap kendaraan merupakan salah terutama bagi manusia.

satu polutan pencemaran udara

Limbah dan Pencemaran

Rendahnya kualitas udara memberikan dampak langsung terhadap kesehatan. Karbon monoksida (CO) mampu berikatan dengan hemoglobin lebih kuat dibandingkan dengan oksigen. Pada saat konsentrasi gas CO dalam darah tinggi dapat menyebabkan kematian pada manusia. Dampak kesehatan lainnya yang dapat ditimbulkan dari pencemaran udara yang tinggi, antara lain adalah pusing, iritasi pada mata, tenggorokan gatal, batuk dan bahkan dapat memicu asma serta kanker paru-paru.

Bahan polutan lainnya yang menyebabkan pencemaran udara adalah karbon dioksida (CO 2 ). Kadar CO 2 yang tinggi di atmosfer dapat

Kata Kunci menyebabkan efek rumah kaca. Efek rumah kaca disebabkan oleh

tingginya suhu di permukaan bumi karena kadar gas CO 2 di atmosfer

• Efek rumah kaca

meningkat. Mekanisme efek rumah kaca ini berasal dari panas matahari

• Pemanasan global

yang menembus lapisan atmosfer dan dipantulkan ke bumi. Oleh karena kadar CO 2 yang tinggi di atmosfer, panas matahari yang dipantulkan bumi terjebak di permukaan bumi. Akibatnya, suhu di dalam bumi meningkat. Jika keadaan tersebut terus berlangsung maka dampak jangka panjangnya adalah akan terjadi pemanasan global. Pemanasan global ini membuat gunung es di kutub selatan dan kutub utara mencair sehingga permukaan air laut naik.

Perhatikan Gambar 9.8, gambar ini menunjukkan proses terjadinya efek rumah kaca.

ATMOSFIR

Matahari

Cahaya masuk

Cahaya pantul

GAS CO 2 DI UDARA

Sebagian cahaya tidak dapat menembus CO 2 dan kembali terpantul ke bumi

Peningkatan suhu di permukaan bumi

Gambar 9.8

Proses terjadinya efek rumah kaca Sumber: maps.grida.no

Selain itu polutan yang lainnya adalah SO X dan NO X . Bila konsentrasi di udara terlalu banyak dan bereaksi dengan uap air (H 2 O) maka akan membentuk senyawa H 2 SO X dan HNO X yang menyebabkan hujan asam, sifat asam yang korosif akan memberikan dampak yang sangat berbahaya, antara lain kerusakan pada bahan bangunan, kerusakan pada kulit, bahkan kematian pada organisme. Perhatikan Gambar 9.9.

Mudah dan Aktif Belajar Biologi untuk Kelas X

(Hujan asam) Kerusakan

lingkungan

Gambar 9.9

Proses terjadinya hujan asam

Sumber: mainegov-images.informe.org

Untuk lebih jelas mengenai pengaruh polutan udara terhadap kesehatan organisme dapat dilihat dari Tabel 9.1 berikut.

Tabel 9.1 Indeks Standar Pencemaran Udara untuk Setiap Parameter Pencemaran

Sulfur Dioksida Kategori

Rentang

Karbon

Partikel (PPM) Monoksida (CO)

Nitrogen (NO )

Ozon (O

(SO 2 )

Baik 0–50 Tidak ada efek

Sedikit berbau

Luka pada

Luka pada

Tidak ada efek

beberapa spesies

beberapa spesies

tumbuhan akibat tumbuhan kombinasi dengan akibat kombinasi

SO 2 (selama 4

dengan O 3

(selama 4 jam) Sedang 51–100 Perubahan kimia Berbau

jam)

Terjadi darah, tetapi tidak

Luka pada

Luka pada

beberapa spesies penurunan pada terdeteksi

beberapa spesies

jarak pandang Tidak 101–199 Peningkatan pada Bau dan

tumbuhan

tumbuhan

Jarak pandang sehat

Penurunan

Bau,

200–299 kardiovaskular kehilangan warna. kemampuan pada meningkatnya turun dan terjadi pada perokok

pengotoran debu yang sakit jantung reaktivitas

Peningkatan

atlit yang berlatih kerusakan

keras

tanaman

di mana-mana

pembuluh tenggorokan pada penderita asma

Sangat Meningkatnya

Olahraga ringan Meningkatnya Meningkatnya tidak

Meningkatnya

sensitivitas pada sensitivitas pada sehat

kardiovaskular

sensitivitas pasien mengakibatkan

pada orang bukan yang berpenyakit pengaruh

pasien perokok yang

pasien

pernapasan pada berpenyakit berpenyakitan berpenyakit

asma dan

asma dan jantung dan akan

bronkhitis

pasien yang

asma dan

bronkhitis tampak beberapa

berpenyakit paru- bronkhitis

paru kronis

kelemahan yang terlihat secara nyata

Bahaya 300-lebih Tingkat yang berbahaya bagi semua populasi yang terpapar

Sumber: Bapedal

Limbah dan Pencemaran

Selain zat-zat dan partikel yang menjadi polutan, pencemaran suara juga merupakan bagian dari pencemaran udara, karena udara merupakan media dalam perambatan gelombang suara. Pencemaran suara terjadi karena bunyi atau suara yang melebihi intensitas batas standar, yaitu 80 desibel (dB). Desibel merupakan satuan untuk mengukur kekuatan suara. Apabila kita mendengar suara melebihi 80 dB secara terus-menerus, kita akan mengalami gangguan pendengaran, tuli, gangguan keseimbangan, dan otak.

Sumber pencemaran suara di sekitar kita cukup banyak, di antaranya

Kata Kunci

suara kendaraan bermotor, pesawat terbang, dan mesin-mesin. Semua sumber pencemaran adalah suara yang memiliki intensitas bunyi lebih

• Pencemaran tanah

dari 80 dB (Gambar 9.10).

Gambar 9.10

Pada saat lepas landas, suara pesawat dapat menyebabkan polusi suara

Sumber: host212.ipowerweb.com