BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Kredit
Kredit berasal dari kata credere yang artinya kepercayaan, maksudnya adalah apabila seseorang memperoleh kredit maka berarti memperoleh
kepercayaan. Sedangkan bagi si pemberi kredit artinya memberikan kepercayaan kepada seseorang.
Menurut Undang – undang Perbankan No. 10 tahun 1998, “Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat disamakan dengan itu,
berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam – meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi
hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga, imbalan atau pembagian hasil keuntungannya”.
Menurut Drs. OP. Simorangkir, kredit adalah pemberian prestasi misalnya uang, barang dengan balas prestasi, kontraprestasi yang akan
terjadi pada waktu yang akan datang Untung,2005 : 1.
2.1.1 Unsur – unsur kredit
Menurut Kasmir 2002: 75 – 76 unsur – unsur kredit, yaitu : a. Kepercayaan yaitu keyakinan pemberi kredit bahwa kredit yang
diberikan baik berupa uang, barang atau jasa akan benar – benar diterima kembali di masa yang akan datang.
Universitas Sumatera Utara
b. Kesepakatan Kesepakatan ini dituangkan dalam suatu perjanjian dimana masing –
masing pihak menandatangani hak dan kewajibannya masing – masing.
c. Jangka waktu Jangka waktu ini mencakup masa pengembalian kredit yang telah
disepakati. d. Resiko
Resiko kerugian dapat terjadi akibat dua hal yaitu resiko kerugian yang diakibatkan nasabah sengaja tidak mau membayar kreditnya
padahal mampu dan kerugian yang diakibatkan oleh hal – hal yang tidak disengaja seperti musibah dan bencana alam. Dalam hal ini
menjadi tanggung jawab si pemberi kredit. e. Balas jasa yaitu keuntungan atas pemberian kredit atau jasa yang
dikenal sebagai bunga bagi bank konvensional. Sedangkan bagi bank syariah balas jasa ditentukan dengan sistem bagi hasil.
2.1.2 Jenis – Jenis Kredit
Adapun jenis – jenis kredit tersebut adalah : a. Dilihat dari segi penggunaannya
1. Kredit investasi yaitu biasanya digunakan untuk keperluan perluasan usaha atau membangun proyekpabrik baru di mana
masa pemakaiannya untuk suatu periode yang relatif lebih lama
Universitas Sumatera Utara
dan biasanya kegunaan kredit ini adalah untuk kegiatan utama perusahaan.
2. Kredit modal kerja yaitu kredit yang digunakan untuk keperluan meningkatkan produksi dalam operasionalnya.
Contohnya untuk pembelian bahan baku, ataupn untuk pembayaran gaji karyawan.
b. Dilihat dari segi tujuan kredit 1. Kredit produktif yaitu kredit yang digunakan untuk
peningkatan usaha, produksi atau investasi. 2. Kredit konsumtif yaitu kredit yang digunakan untuk konsumsi
atau dipakai secara pribadi. 3. Kredit perdagangan yaitu kredit yang digunakan untuk kegiatan
perdagangan dan biasanya untuk membeli barang dagangan yang pembayarannya diharapkan dari hasil penjualan barang
dagangan tersebut. c. Dilihat dari segi jangka waktu
1. Kredit jangka pendek yaitu kredit yang memiliki jangka waktu kurang dari satu tahun atau paling lama satu tahun dan biasanya
digunakan untuk keperluan modal kerja. 2. Kredit jangka menengah yaitu kredit dengan jangka waktu
berkisar antara satu sampai tiga tahun, kredit ini juga dapat diberikan untuk modal kerja.
Universitas Sumatera Utara
3. Kredit jangka panjang yaitu kredit yang masa pengembaliannya paling panjang yakni di atas tiga tahun atau lima tahun.
d. Dilihat dari segi jaminan 1. Kredit dengan jaminan yaitu kredit yang diberikan dengan
jaminan tertentu. 2. Kredit tanpa jaminan yaitu kredit yang diberikan tanpa jaminan
tertentu. e. Dilihat dari segi sektor usaha
1. Kredit pertanian yaitu kredit yang dibiayai untuk sektor perkebunandan pertanian rakyat.
2. Kredit peternakan Dalam hal ini kredit diberikan untuk jangka waktu yang relatif
pendek misalnya peternakan ayam dan untuk kredit jangka panjang misalnya sapi atau kambing.
3. Kredit Industri yaitu kredit untuk membiayai industri pengolahan untuk industri kecil, menengah dan besar.
4. Kredit pertambangan yaitu jenis kredit untuk usaha tambang, yang dibiayai biasanya dalam jangka panjang, seperti tambang
emas, minyak atau tambang timah. 5. Kredit pendidikan yaitu kredit yang diberikan untuk
pembangunan sarana dan prasarana pendidikan atau dapat pula berupa kredit untuk para mahasiswa yang sedang belajar.
Universitas Sumatera Utara
6. Kredit profesi yaitu kredit yang diberikan kepada kalangan profesional seperti : dosen, dokter, atau pengacara.
7. Kredit perumahan yaitu kredit untuk membiayai pembangunan atau pembelian rumah.
8. Dan kredit sektor – sektor usaha lainnya.
2.1.3 Prinsip Pemberian Kredit