Prosedur Senam Otak Pada Lansia

4 Pernapasan Perut Menarik napas melalui hidung kemudian hembuskan napas pendek melalui bibir yang diruncingkan. Tarik napas sampai hitungan ketiga, dan tahan napas sampai hitungan tiga, lalu hembuskan napas selama tiga hitungan. Tangan diletakkan di perut. Ulangi beberapa kali. Pernapasan perut dilakukan dapat dilakukan saat gerakan pendinginan As’adi, 2013. Gambar 2.9

2.3.4 Prosedur Senam Otak Pada Lansia

Latihan senam otak dianjurkan tiga kali seminggu pada pagi hari dengan lama waktu sekitar 25 menit Arief, 2008. Berikut merupakan prosedur senam otak pada lansia. 1 Tahap Persiapan a Pelatihan asisten  Pemilihan asisten untuk pemberian senam otak  Menyiapkan lokasi penelitian  Menjelaskan tujuan pemberian senam otak  Beri kesempatan asisten bertanya  Mengajarkan tahap dari pemberian senam otak  Pastikan sisten benar-benar paham tentang senam otak yang benar b Persiapan Lingkungan  Mempersiapkan tempat untuk melakukan senam otak di PSTW Jara Mara Pati Singaraja c Persiapan Alat  Pulpenpensil d Persiapan Lansia  Lakukan bina hubungan saling percaya dengan memperkenalkan diri kepada lansia  Menjelaskan tujuan, prosedur serta lamanya waktu dilakukannya senam otak. 2 Tahap Pelaksanaan a Cek TTV lansia sebelum dilakukan senam otak b Posisikan lansia pada posisi relaksasi c Pemandu peneliti memulai senam otak dengan melakukan tahap pemanasan yaitu pertama-tama pemandu menganjurkan lansia untuk minum air putih, kemudian dilanjutkan dengan gerakan hook up, gerakan silang, dan gerakan sakelar otak masing-masing sebanyak dua kali delapan gerakan Suroto, 2004. d Selanjutnya pemandu melakukan gerakan-gerakan yang lainnya seperti gerakan burung hantu, gerakan tombol imbang, gerakan tombol bumi, gerakan mengaktifkan tangan, dan terakhir gerakan delapan tidur. Lansia mengikuti instruksi pemandu. Lakukan gerakan senam otak masing-masing dua kali delapan Suroto, 2004. e Setelah selesai semua gerakan senam otak diakhiri dengan pendingininan yaitu pernapasan perut. Menarik napas melalui hidung kemudian hembuskan napas melalui bibir. Tarik napas sampai hitungan ketiga, tahan napas sampai hitungan tiga, kemudian hembuskan. Ulangi beberapa kali. f Pemandu menganjurkan lansia untuk minum air putih kembali. g Pemandu mengecek kembali TTV lansia. h Jika terjadi kejadian yang tidak diinginkan, pemandu telah menyiapkan tempat pertolongan pertama bagi lansia.

2.4 Hubungan Senam Otak Dengan Tingkat Stres Lansia