Teori Stakeholder Teori Legitimasi

8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Teori Stakeholder

Stakeholder pemangku kepentingan didefinisikan oleh GRI sebagai entitas atau individu yang diharapkan dapat mempengaruhi secara signifikan aktivitas, produk, dan atau jasa-jasa organisasi, serta entitas atau individu yang tindakannya diharapkan dapat mempengaruhi kemampuan organisasi dalam melaksanakan strategi dan mencapai tujuannya, termasuk di dalamnya entitas atau individu yang memiliki hak tuntutan yang sah terhadap organisasi berdasarkan hukum atau konvensi internasional GRI, 2006: 10. Chariri 2008: 159 menyatakan dalam stakeholder theory perusahaan bukanlah entitas yang hanya beroperasi untuk kepentingan sendiri namun harus memberikan manfaat bagi stakeholdernya. Gray, et al. 1994 dalam Chariri 2008: 159 menyatakan bahwa kelangsungan hidup perusahaan tergantung pada dukungan stakeholder dan dukungan tersebut harus dicari sehingga aktivitas perusahaan adalah mencari dukungan tersebut. Makin powerful stakeholder, makin besar usaha perusahaan untuk beradaptasi. Pengungkapan sosial dianggap sebagai bagian dari dialog antara perusahaan dengan stakeholder. Hal ini juga diperkuat dengan hasil penelitian Finch 2005 yang menemukan bahwa motivasi perusahaan untuk mengadopsi kerangka pelaporan keberlanjutan dipengaruhi oleh usaha untuk berkomunikasi dengan stakeholder mengenai kinerja manajemen dalam mencapai manfaat bagi perusahaan dalam jangka panjang. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa selain laporan keuangan perusahaan, pengungkapan sosial juga turut menjadi perhatian para stakeholder.

B. Teori Legitimasi

Menurut Chariri 2008: 160 organisasi berusaha menciptakan keselarasan antara nilai-nilai sosial yang melekat pada kegiatannya dengan norma-norma perilaku yang ada dalam sistem sosial masyarakat dimana organisasi adalah bagian dari sistem tersebut. Selama kedua sistem nilai tersebut selaras, kita dapat melihat hal tersebut sebagai legitimasi perusahaan. Teori legitimasi berfokus pada interaksi antara perusahaan dengan masyarakat Purwanto, 2011: 15. Legitimasi organisasi dapat dilihat sebagai sesuatu yang diberikan masyarakat kepada perusahaan dan sesuatu yang diinginkan atau dicari perusahan dari masyarakat Chariri, 2008:160. Menurut Dowling dan Preffer 1975 dalam Chariri 2008: 161 perbedaan antara nilai-nilai perusahaan dengan nilai-nilai sosial masyarakat sering dinamakan “legitimacy gap ” dan dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk melanjutkan kegiatan usahanya. O’Donovan 2002 menyarankan ketika terdapat perbedaan antara kedua nilai tersebut, perusahaan perlu mengevaluasi nilai sosialnya dan menyesuaikannya dengan nilai-nilai yang ada di masyarakat. Selain itu perusahaan juga dapat mengubah nilai-nilai sosial yang ada atau persepsi terhadap perusahaan sebagai taktik legitimasi. Oleh karena itu diperlukan media yang dapat menginformasikan kepada masyarakat mengenai aktivitas perusahaan dalam rangka penyesuaian nilai-nilai perusahaan dengan nilai-nilai sosial masyarakat. SR dapat menjadi media yang dapat menginformasikan hal tersebut guna memperoleh legitimasi dari masyarakat.

C. Sustainability Report

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio-Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

7 58 98

Pengaruh Tingkat Likuiditas dan Profitabilitas Terhadap Perubahan Harga Saham Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 27 87

Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Harga Saham Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 25 94

PENGARUH PENGUNGKAPAN SUSTAINABILITY REPORT TERHADAP KINERJA KEUANGAN (Studi Empiris pada Perusahaan Non-Keuangan dan Non-Jasa yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015)

1 13 120

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 12

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

4 11 16

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Periode 2004-2008 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 0 8

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 0 12

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM Analisis Pengaruh Profitabilitas Terhadap Perubahan Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Periode 2006-2010 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 0 12

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM Analisis Pengaruh Profitabilitas Terhadap Perubahan Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Periode 2006-2010 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 0 15