Perawatan mata Perawatan telinga dan hidung

10 nyaman, memahami praktik hygiene mulut dan mampu melakukan sendiri perawatan hygiene mulut dengan benar. Tujuan dari menjaga kebersihan mulut dan gigi adalah supaya gigi bersih dan tidak berlubang, mulut tidak berbau, lidah bersih, gusi tidak bengkak, bibir tidak pecah-pecah. Sehingga menyikat gigi bertujuan untuk menghilangkan plak yang dapat menyebabkan gigi berlubang dan menyebabkan sakit gigi. Pentingnya menyikat gigi, agar gigi tetap dalam kondisi baik hingga usia dewasa. Menggosok gigi secara benar dan teratur, sedikitnya 3 kali sehari, dianjurkan setiap selesai makan dan sebelum tidur. Menggosok gigi menggunakan sikat gigi sendiri. Sikat gigi harus diganti setiap 3 bulan sekali Potter,2006.

F. Perawatan mata

Secara normal tidak ada perawatan khusus yang diperlukan untuk mata karena secara terus menerus dibersihkan oleh air mata, dan kelopak mata dan bulu mata mencegah masuknya partikel asing. Seseorang hanya memerlukan untuk memindahkan sekresi kering yang berkumpul pada kantus sebelah dalam atau bulu mata. Pembersihan mata biasanya dilakukan selama mandi dan melibatkan pembersihan dengan waslap pembersih yang dilembabkan kedalam air. Bersihkan daerah mata dari arah luar ke dalam bersihkan kotoran mata yang menempel pada sudut kelopak mata Tujuan perawatan mata adalah pasien akan memiliki organ sensorik yang berfungsi normal, mata pasien akan bebas dari infeksi, dan pasien akan mampu melakukan perawatan mata sehari-hari. Potter, 2006.

G. Perawatan telinga dan hidung

Hygiene telinga mempunyai implikasi untuk ketajaman pendengaran bila subtansi atau benda asing berkumpul pada kanal telinga luar, yang mengganggu konduksi suara. Hidung memberikan indera penciuman tetapi juga memantau temperatur dan kelembapan udara yang dihirup serta mencegah masuknya partikel asing kedalam sistem pernafasan Potter, 2006. Telinga tidak terlalu memerlukan pembersihan. Namun, pasien dengan serumen yang terlalu banyak di telinganya perlu dibersihlkan baik pasien atau dilakukan oleh perawat dan keluarga. Hygiene telinga mempunyai implikasi untuk ketajaman pendengaran. Bila benda asing berkumpul pada kanal telinga luar, maka akan mengganggu konduksi suara. Universitas Sumatera Utara 11 Hidung berfungsi sebagai indera penciuman, memantau temperature dan kelembapan udara yang dihirup, serta mencegah masuknya partikel asing ke dalam sistem pernapasan. Pasien yang memiliki keterbatasan mobilisasi memerlukan bantuan perawat atau anggota keluarga untuk melakukan perawatan hidung dan telinga. Tujuan perawatan hidung, dan telinga adalah pasien akan memiliki organ sensorik yang berfungsi normal, hidung, dan telinga pasien akan bebas dari infeksi, dan pasien akan mampu melakukan perawatan hidung, dan telinga sehari-hari. Bersihkan telinga secara rutin, lakukan dengan hati-hati menggunakan alat yang bersih dan aman. Daun telinga dibersihkan waktu mandi kemudian dikeringkan dengan handuk atau kapas bersih. Tidak di perbolehkan menggunakan alat yang tajam seperti peniti untuk membersihkan serumen yang ada pada telinga Potter, 2006 Bersihkan hidung juga menggunakan kapas, sapu tangan atau tisue yang bersih. Biasanya mengangkat sekresi hidung secara lembut dengan membersihkan kedalam dengan tisu lembut. Hal ini menjadi hygiene harian yang diperlukan Potter, 2006.

H. Perawatan genitalia