Tugas dan Fungsi Pegawai Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama koordinator pelaksana keuangan

D. Tugas dan Fungsi Pegawai Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama koordinator pelaksana keuangan

1. Sub Bagian Umum Sub bagian umum memiliki fungsi dan tugas pelayanan kesekretariatan terutama dalam hal pengaturan kegiatan tata usaha dan kepegawaian, keuangan, rumah tangga serta perlengkapan. Sub Bagian Umum terdiri dari: a. Koordinator pelaksana Tata Usaha dan Kepegawaian yang bertugas membantu urusan tata usaha, kepegawaian, dan laporan. b. Koordinator pelaksana Keuangan yang bertugas membantu keuangan. c. Koordinator pelaksana Rumah Tangga RT yang bertugas membantu urusan rumah tangga dan perlengkapan. 2. Seksi Ekstensifikasi Seksi ekstensifikasi memiliki tugas dalam hal pelaksanaan dan penatausahaan pengamatan potensi perpajakan, pendataan objek pajak dan subjek pajak, dan kegiatan ekstensifikasi perpajakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 3. Seksi Pengolahan Data dan Informasi Memiliki tugas dalam hal pengumpulan, pengolahan data, penyajian informasi perpajakan, perekaman dokumen perpajakan, urusan tata usaha penerimaan perpajakan, pengalokasian, dan penatausahaan bagi hasil Pajak Bumi dan Bangunan PBB dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan BPHTB, pelayanan dukungan teknis komputer, pemantauan aplikasi e-SPT Universitas Sumatera Utara dan e-Filling dan penyiapan laporan kinerja. Fungsi dari pengumpulsn dan pengolahan data adalah ekstensifikasi pajak,pengalihan informasi,dan pengalihan potensi pajak.srksi Pengolahan Data dan Informasi terdiri dari : a. Koordinator pelaksana Pengolahan Data dan Informasi I yang bertugas membantu melaksanakan urusan pengolahan data dan penyajian informasi serta pembuatan monografi pajak. b. Koordinator pelaksana Pengolahan Data dan Informasi II yang bertugas membantu melakukan pelaksanaan pemberian dukungan teknis computer. c. Koordinator pelaksana Pengolahan Data dan Informasi III yang bertugas membantu melakukan urusan penggalian potensi perpajakan dan ekstensifikasi Wajib Pajak WP. 4. Seksi Penagihan Memiliki tugas dalam hal pelaksanaan dan penatausahaan penagihan aktif, piutang pajak, penundaan dan angsuran tunggakan pajak dan usulan penghapusan piutang pajak sesuai ketentuan yang berlaku. Seksi Penagihan terdiri dari : a. koordinator pelaksanaan Pemeriksaan Tata Usaha Piutang Pajak yang bertugas membantu urusan penatausahaan piutang pajak, usulan penghapusan piutang pajak,penundaan,dan angsuran. b. Koordinator Pelaksanaan Penagihan Aktif yang bertugas membantu penyiapan Surat Terguran,Surat Paksa,Surat Perintah melaksanakan penyitaan,usulan lelang,dan dukungan penagihan lainnya. Universitas Sumatera Utara 5. Seksi Pemeriksaan dan kepatuhan Internal RIKI Me milik i t uga s d a la m ha l p e lak sa naa n pe nyu su na n re nca na pemeriksaan, pengawasan pelaksanaan aturan pemeriksaan, serta administrasi pemeriksaan pajak lainnya. 6. Seksi Fungsional Kelompok fungsional yang terdiri atas Pejabat Fungsional Pemeriksa pajak dan dua Supervisor yang bertanggung jawab langsung kepada kepala kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan Polonia. Dalam melaksanakan pekerjaannya pejabat Fungsional Pemeriksa Pajak berkoordinasi dengan Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal RIKI. 7. Seksi Pengawasan dan Konsultasi WASKON I, II, III, IV Memiliki tugas pengawasan kepatuhan wajib pajak PPh, PPN dan PPnBM, memberikan bimbingan atau himbauan kepada wajib pajak WP dan konsultasi teknis perpajakan, penyusunan profil wajib pajak WP, analisa kinerja wajib pajak WP, rekonsiliasi data Wajib Pajak WP dalam rangka melakukan evaluasi hasil banding berdasarkan ketentuan yang berlaku.dalam satu Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama terdapat empat 4 seksi Pengawasan dan Konsultasi yang pembagian tugasnya didasarkan pada kecamatan yaitu Seksi Waskon I pada kecamatan Medan Polonia,Seksi Waskon II pada kecamatan Medan Baru, Seksi waskon III pada kecamatan Medan Maimun dan Seksi Waskon IV pada kecamatan Medan Selayang dan Medan Tuntungan. 8. Fungsional Pemeriksa Pajak Adapun tugas pokok dari Fungsional Pemeriksa Pajak adalah terdiri dari : Universitas Sumatera Utara a. Menginventarisasi dan mengadministrasikan pemeriksa bukti permulaan dan penyidikan yang akan dikirim ke Kantor Wilayah. b. Mengkoordinasikan dan megawasi pelaksanaan pemindahan berkas pemeriksaan bukti permulaan dan penyidiksn ke Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak DJP. c. Melakukan pemeriksaan dalam rangka menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakn dan tujuan lain yang di amanatkan oleh Undang-undang UU. Gambar 2.2. Struktur Organisasi Universitas Sumatera Utara

BAB III GAMBARAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI PKLM