BAB 4 METODELOGI DAN PROSEDUR PENELITIAN
1. Desain Penelitian
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi deskriptif yang bertujuan untuk menjelaskan lebih lanjut tentang perawatan diare dengan
pemanfaatan daun jambu biji oleh masyarakat di Desa Tembung Pasar VII Dusun IX.
2. Populasi dan Sampel Penelitian
2.1.Populasi Populasi pada pelitian ini adalah keluarga di Desa Tembung Pasar VII Dusun
IX yang terkena diare dan mempercayakan perawatan diare dengan pemanfaatan tanaman obat tradisional yaitu daun jambu biji. Berdasarkan data yang diperoleh
terdapat 203 Kepala Keluarga dan pada survei awal penelitian diperoleh sejumlah keluarga yang mempercayakan perawatan diare dengan pemanfaatan daun jambu biji
sebanyak 22 kepala keluarga
2.2.Sampel Pengambilan sampling dengan cara accidental sampling yaitu pengambilan
sampel dilakukan dengan mengambil kasus atau responden yang kebetulan ada. Sampel dalam penelitian ini adalah yang memenuhi kriteria yang diteliti, kriteria
Universitas Sumatera Utara
dalam penelitian ini adalah keluarga anggota keluarga yang pernah terkena diare, dimana keluarga tersebut mempercayakan meyakini daun jambu biji sebagai
pengobatan dan perawatan alternatif untuk penanggulangan diare, anggota keluaga tersebut sadar dan kooperatif serta bersedia menjadi subjek penelitian. Adapun hasil
penelitian yang dilakukan diperoleh sejumlah responden yang menderita diare dan memanfaatkan daun jambu biji sebagai perawatan diare yaitu terdapat 14 kepala
keluarga dan menjadi sampel dalam penelitian ini.
3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Desa Tembung Pasar VII Dusun IX dengan pertimbangan masih terdapatnya kasus diare di daerah tersebut, dimana masyarakat
masih mempercayakan perawatan diare dengan pemanfaatan daun jambu biji. Dan di daerah ini belum pernah dilakukan penelitian yang sama. Penelitian in dilakukan
selama bulan 1 sampai dengan 23 November 2009.
4. Pertimbangan Etik
Penelitian ini dilakukan setelah peneliti mendapatkan izin dari bagian pendidikan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara dan mengajukan surat
permohonan izin penelitian kepada responden dan menjelaskan maksud dan tujuan penelitian. Peneliti juga menjelaskan bahwa partisipasi responden bersifat sukarela,
apabila calon responden bersedia maka responden dipersilahkan untuk menandatangani informed consent persetujuan menjadi responden, responden juga
Universitas Sumatera Utara
mempunyai hak untuk mengundurkan diri dari penelitian dan peneliti tidak memaksa dan menghormati hak responden. Untuk menjaga kerahasiaan maka kuesioner yang
diberikan kepada responden diberi kode tertentu tanpa nama dan hanya peneliti yang
mempunyai akses terhadap informasi tersebut.
5. Instrumen Penelitian