Perhitungan Debit Banjir Kondisi Eksisting Bendung Sunggam

72 Tabel 4.14 . Ringkasan Hujan Rancangan Periode Ulang 5, 10, 25, 30, 50, 100 Tahun Metode Log Pearson III dan Metode Haspers T. ulang Metode haspers Metode log pearson III 5 114,44 107,151 10 133,189 125,892 25 158,583 154,881 30 162,512 158,489 50 178,232 177,827 100 198,188 199,526

IV.3. Perhitungan Debit Banjir

Perhitungan debit banjir pada sungai Panantanan diperlukan untuk mengetahui besarnya debit perkiraan untuk berbagai kala ulang yang nantinya berguna untuk perencanaan tanggul banjir di sungai Panantanan. Perhitungan debit banjir ini akan dilakukan dengan metode Der Weduwen karena luas daerah aliran sungai Panantanan lebih kecil dari 100 km 2 yaitu 52,384 km 2 . Kemudian dikombinasikan dengan Weduwen - Log person III dan Weduwen – Hasper dimana metode Hasper dijadikan sebagai pembanding luas DAS yang akan direncanakan air ke bendung.

IV.3.1. Perhitungan Debit Banjir Rencana Metode Der Weduwen

Data-data: Luas daerah aliran sungai Panantanan A = 52,384 km 2 Panjang sungai utama Panantanan L = 4,6 km Universitas Sumatera Utara 73 Kemiringan dasar sungai rata-rata i = 0,002  Qn = . .I.A  = − , +  = + + + � +�  = , + ,  = , � Sumber :, I Made Kamiana, 2010 Asumsi nilai waktu awal sebesar t =11 jam. = , + , = , = + + + , + , = 0,87 = − , , + = 0,670 = , � , , � , � , , t = 10,99 jam sesuai dengan asumsi awal yaitu sebesar 11 jam 10,990 jam ≈ jam Ok Sehingga diperoleh nilai : = , ; I = 5,434 ; = , Qm = . .I.A Qm = 0,670x0,87x5,434 52,384 = 165,925 m 3 detik. Qn = Qm x � Universitas Sumatera Utara 74 Qn = 165,925 x � Qn = 165,925 x � Qn = 0,691 R n

IV.3.2 Kombinasi Metode Weduwen - Haspers

Untuk n = 5 tahun ; Rn= 114,44 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 114,44 Qn = 79,078 m3detik Untuk n = 10 tahun ; Rn= 133,189 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 133,189 Qn = 92,033 m3detik Untuk n = 25 tahun ; Rn= 158,583 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 158,583 Qn = 109,530 m3detik Untuk n = 30 tahun ; Rn= 162,512 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 162,512 Qn = 112,295 m3detik Untuk n = 50 tahun ; Rn= 178,232 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 178,232 Qn = 123,158 m3detik Untuk n = 100 tahun ; Rn= 198,188 mm Universitas Sumatera Utara 75 Qn = 0,691 R n = 0,691 198,188 Qn = 136,947 m3detik Tabel 4.15. Ringkasan debit banjir metode Der Weduwen – Hasper Kata ulang Rn Qn 5 114,44 79,078 m3detik 10 133,189 92,033 m3detik 25 158,583 109,530 m3detik 30 162,512 112,295 m3detik 50 178,232 123,158 m3detik 100 198,188 136,947 m3detik

IV.3.3 Kombinasi Metode Der Weduwen - Log Pearson III

Untuk n = 5 tahun ; Rn= 107,151 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 107,151 Qn = 74,041 m3detik Untuk n = 10 tahun ; Rn= 125,892 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 125,892 Qn = 86,991 m3detik Untuk n = 25 tahun ; Rn= 154,881 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 154,881 Qn = 107,022 m3detik Universitas Sumatera Utara 76 Untuk n = 30 tahun ; Rn= 158,489 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 158,489 Qn = 109,515 m3detik Untuk n = 50 tahun ; Rn= 177,827 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 177,827 Qn = 122,878 m3detik Untuk n = 100 tahun ; Rn= 199,526 mm Qn = 0,691 R n = 0,691 199,526 Qn = 137,872 m3detik Tabel 4.16. Ringkasan debit banjir metode weduwen - Log Pearson III Kata ulang Rn Qn 5 107,151 74,041 m3detik 10 125,892 86,991 m3detik 25 154,881 107,022 m3detik 30 158,489 109,515 nm3detik 50 177,827 122,878 m3detik 100 199,526 137,872 m3detik Sebagai perbandingan debit banjir rencana berbagai kala ulang dapat dilihat pada tabel 5.20. Universitas Sumatera Utara 77 Tabel 4.17. Ringkasan Debit Banjir Rencana Beberapa Metode Kala ulang Kombinasi Der Weduwen Haspers Log,pearson III 5 79,078 m3detik 74,041 m3detik 10 92,033 m3detik 86,991 m3detik 25 109,530 m3detik 107,022 m3detik 30 112,295 m3detik 109,515 nm3detik 50 123,158 m3detik 122,878 m3detik 100 136,947 m3detik 137,872 m3detik Debit banjir perkiraan dengan metode kombinasi Der Weduwen- Log,pearson III sebesar 137,872 m3detik layak untuk digunakan sebagai debit banjir rencana pada Daerah Irigasi Bendung sungai Panantanan.

IV.4 Analisis Stabilitas Bendung Lama