b. Terakhir datang, pertama kali di layani LCFS = Last Come First Service.
c. Pelayan dalam random order SIRO = Service In Random Order. d. Prioritas pelayanan, yang berarti pelayanan dilakukan khusus pada
pelanggan utama VIP customer. 5. Ukuran dalam Antrian merupakan besarnya antrian pelanggan yang akan
memasuki fasilitas pelayanan terdiri dari dua desain, yaitu: a. Ukuran kedatangan secara tidak terbatas infinite queue.
b. Ukuran kedatangan secara terbatas finite queue. 6. Sumber Pemanggilan.
Dalam fasilitas pelayanan yang berperan sebagai sumber pemanggilan dapat berupa mesin maupun manusia. Bila ada sejumlah mesin yang
rusak maka sumber pemanggilan akan berkurang dan tidak dapat melayani pelanggan. Jadi masalahnya adalah apakah:
a. Sumber panggilan terbatas finite calling source. b. Sumber panggilan tak terbatas infinite calling source.
Secara umum dalam menganalisa antrian dikenal 3 komponen utama, yaitu: 1.
Kedatangan atau input sistem. 2.
Antriannya. 3.
Fasilitas pelayanan.
2.3 Pola Kedatangan
Cara dimana pelanggan datang ke sistem antrian disebut pola kedatangan Arrival Pattern. Individu-individu yang mungkin datang dengan tingkat kedatangan konstan
maupun random mengikuti distribusi probabilitas tertentu. Distribusi probabilitas poisson merupakan salah satu model pola kedatangan yang paling sering mewakili
kedatangan yang bersifat random, tidak terpengaruh oleh kedatangan sebelum maupun sesudahnya. Dapat diasumsikan distribusi sifatnya random mempunyai kedatangan
sebesar λ. Bila pola kedatangan mengikuti distribusi poisson maka waktu antar
kedatangan inter arrival time bersifat random dan mengikuti distribusi eksponensial.
Universitas Sumatera Utara
Adapun ciri-ciri distribusi poisson adalah : 1. Bayaknya hasil percobaan yang terjadi dalam suatu selang waktu atau suatu
daerah tertentu tidak tergantung pada banyaknya hasil percobaan yang terjadi pada selang waktu atau daerah lain yang terpisah.
2. Peluang terjadinya satu hasil percobaan selama suatu selang waktu yang singkat sekali atau dalam suatu daerah yang kecil, sebanding dengan panjang selang
waktu tesebut atau besarnya daerah tersebut dan tidak tergantung pada banyaknya hasil percobaan yang terjadi di luar selang waktu atau daerah
tersebut. 3. Peluang bahwa lebih dari satu hasil percobaan akan terjadi dalam selang waktu
yang singkat tersebut atau dalam daerah yang kecil tersebut dapat diabaikan.
; x
e x
P
x
λ λ
λ −
= , dimana
x = banyak jumlah call masuk
x P
= probabilitas kedatangan λ
= rata-rata tingkat kedatangan
1 ...
2 1
− −
= x
x x
x
... 71828
. 2
= e
Populasi yang akan dilayani mempunyai perilaku yang berbeda-beda dalam membentuk antrian. Ada tiga jenis perilaku: reneging, balking, dan jockeying.
Reneging menggambarkan situasi dimana seseorang masuk dalam antrian, namun belum memperoleh pelayanan, kemudian meninggalkan antrian tersebut. Balking
menggambarkan orang yang tidak masuk dalam antrian dan langsung meninggalkan tempat antrian. Jockeying menggambarkan orang yang pindah-pindah antrian.
Universitas Sumatera Utara
2.4 Pola Pelayanan