Tabel 4. Karakteristik dasar Karakteristik
subyek Minuman
berkarbohidrat n=20
Plasebo n=20
Mean SD
Mean SD
p
Umur tahun 14,05
0,89 13,90 0,64 0,54 TB cm
158,85 6,35
156,15 7,51
0,22 BB kg
48,00 7,12
46,55 6,33
0,50 IMT kgm
2
18,95 2,02 19,03
1,62 0,89
uji t
4.1.2 Perubahan kadar glukosa darah.
Hasil pemeriksaan kadar gula darah adrandom sebelum dan sesudah aktivitas fisik, pada kelompok yang diberi minuman mengandung glukosa tidak dijumpai
penurunan yang bermakna, rata-rata kadar glukosa darah sebelum aktivitas fisik 5,72 SB 0,92 mmol dl , rata-rata kadar glukosa setelah aktivitas fisik 5,67 SB
1,23 mmol dl p
0,05. Pada kelompok yang diberi minum plasebo dijumpai penurunan yang bermakna rata- rata kadar glukosa darah sebelum dan sesudah
aktivitas fisik p
0,05 tabel 5.
Rosmayanti Syafriani Siregar : Pengaruh Pemberian Minuman Berkabohidrat Terhadap Denyut Jantung Selama…, 2007 USU e-Repository © 2008
Tabel 5. Perubahan rata-rata kadar glukosa darah sebelum dan sesudah latihan fisik
KGD sebelum KGD sesudah
Jenis minuman Mean
mMoldl SD
mMoldl Mean
mMoldl SD
mMoldl p
Minuman berkarbohidrat
n=20 5,72 0,92 5,67 1,23 0,67
plasebo n=20
6,10 1,14 5,51 0,69 0,005
uji t
4.1.3 Perbandingan denyut jantung selama latihan fisik
Perbandingan rata-rata denyut jantung selama latihan fisik dari kelompok yang mendapat minuman berkarbohidrat dengan kelompok yang diberi plasebo, pada
nilai rata-rata denyut jantung pada saat istirahat tidak dijumpai perbedaan yang bermakna pada kedua grup p= 0,123, rata –rata denyut jantung istirahat pada
kelompok minuman berkarbohidrat 98,80 SB 16,49 kali permenit, rata-rata denyut jantung istirahat pada kelompok plasebo 91,20 SB 13,90 kali permenit.
Denyut jantung latihan fisik pada kelompok yang diberi minuman berkarbohidrat dijumpai perbedaan yang bermakna yaitu 153,00 SB 14,10 kali permenit
dibandingkan dengan denyut jantung latihan fisik pada kelompok yang diberi plasebo 144,25 SB 12,85 kali permenit
p = 0,047. Denyut jantung tahap
pemulihan pada kelompok yang diberi minuman berkarbohidrat dengan kelompok
Rosmayanti Syafriani Siregar : Pengaruh Pemberian Minuman Berkabohidrat Terhadap Denyut Jantung Selama…, 2007 USU e-Repository © 2008
yang diberi plasebo tidak dijumpai perbedaan yang bermakna 125,45 SB 15,34 kali permenit dibandingkan 120,45 SB 16,04 kali permenit
p =0,32.
Tabel 6. Perbandingan denyut jantung selama latihan fisik Frekuensi denyut
jantung Minuman
berkarbohidrat n= 20
Plasebo n= 20
p
Istirahat 98,80
± 16,49 91,20
± 13,90 0,123
Latihan fisik 153,00
±14,10 144,25 ± 12,85
0,047
Pemulihan 125,45
± 15,34 120,45
± 16,04 0,320
uji t
4.2 Pembahasan