BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Rancangan Penelitan
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Data penelitian diambil secara retrospektif sekunder dari catatan medis selama 1 tahun dari periode
1 Januari - 31 Desember 2009.
4.2. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian
Penelitian ini telah dilaksanakan di RSUP. H. Adam Malik Medan. Pemilihan lokasi penelitian ini atas pertimbangan :
a. Rumah sakit ini adalah salah satu rumah sakit pusat yang mempunyai
peralatan dan fasilitas untuk mendeteksi gangguan pendengaran.
b. Rumah sakit ini mempunyai data yang lengkap tentang gangguan
pendengaran di bagian rekam medis.
Penelitian telah dilaksanakan pada bulan Agustus - November 2010.
4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi
Populasi penelitian ini adalah semua pasien dengan keluhan gangguan pendengaran.
4.3.2. Sampel
a. Sampel
Sampel adalah semua semua pasien dengan keluhan gangguan pendengaran yang berobat ke Poliklinik THT di RSUP. H. Adam
Malik, Medan dari periode 1 Januari - 31 Desember 2009.
b. Metode pengambilan sampel
Universitas Sumatera Utara
Pengambilan sampel ditetapkan secara non probability sampling berupa consecutive sampling, dan harus memenuhi
kriteria inklusi dan ekslusi yang telah ditetapkan. Kriteria inklusi :
- mempunyai keluhan gangguan pendengaran.
Kriteria eksklusi : -
data-data rekam medis tidak lengkap.
4.4. Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari rekam medik pasien dengan keluhan gangguan pendengaran
yang berobat ke Poliklinik THT di RSUP. H. Adam Malik, Medan dari periode 1 Januari - 31 Desember 2009.
4.5. Teknik Pengolahan dan Analisa Data
Pengolahan data telah dilakukan dengan menggunakan komputer dengan perisian SPSS Statistical Package for the Social Sciences versi 17,0,
kemudian dianalisa secara deskriptif dan hasilnya disajikan dalam bentuk tabel distribusi.
4.6. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian berupa formulir data dasar penelitian.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian 5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan merupakan rumah sakit milik pemerintah. Rumah sakit ini dikelola oleh Pemerintah Pusat bersama
Pemerintah Daerah Prov. Sumatera Utara. Rumah Sakit ini terletak di lahan yang luas di pinggiran kota Medan Indonesia. Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik
merupakan Rumah Sakit tipe A sesuai dengan SK Menkes no. 547MenkesSKVII1998 dan juga sebagai Rumah Sakit Pendidikan sesuai dengan
SK Menkes No. 502MenkesSKIX1991.
5.1.2. Etiologi Gangguan Pendengaran
Pada tabel 5.1 dapat diketahui distribusi etiologi gangguan pendengaran di Departemen THT RSUP. H. Adam Malik dari periode I Januari - 31 Desember 2009.
Tabel 5.1. Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Etiologi Gangguan Pendengaran di RSUP. H. Adam Malik dari Periode 1 Januari - 31
Desember 2009
No Etiologi
Frekuensi
1. Presbikusis 4
2,3 2. Paparan terhadap bunyi bising
1 0,6
3. Obat-obatan ototoksik 1
0,6 4. Infeksi
93 54,4
5. Trauma akibat benda asing 12
7,0 6. Tumor telinga
6 3,5
7. Serumen 54
31,6
Total 171
100
Pada tabel 5.1. di atas dapat dilihat bahwa jumlah kasus gangguan pendengaran di RSUP. H. Adam Malik dari periode 1 Januari - 31 Desember 2009
berjumlah 171 kasus. Penyebab tertinggi gangguan pendengaran adalah infeksi yaitu sebanyak 93 orang 54,4 diikuti oleh serumen yaitu sebanyak 54 orang 31,6
Universitas Sumatera Utara