c Pengamanan gesung yang kurang standar.
d Terpapar bising.
e Terpapar radiasi.
f Pencahayaan dan ventilasi yang kurang dan berlebihan.
g Kondisi suhu yang membahayakan.
h Dalam keadaan pengamanan yang berlebihan.
i Sistem peringatan yang berlebihan.
j Sifat pekerjaan yang mengandung potensi bahaya.
k Selang air yang yang melintang dijalan-jalan.
l Lantai yang licin sehingga mengakibatkan jatuhnya seseorang.
m Tata letak lay out area kerja yang tidak baik.
n Tidak ada prosedur operasional kerja.
o Cara penyimpanan yang berbahaya.
2.3 Klasifikasi Kecelakaan Kerja
Klasifikasi Kecelakaan akibat kerja menurut Organisasi Perburuhan Internasional ILO tahun 1962 dalam Anizar 2009 antara lain :
1 Jenis Kecelakaan Kerja
a Terjatuh
b Tertimpa benda jatuh
c Tertumbuk atau terkena benda-benda, terkecuali benda jatuh
d Terjepit oleh benda
e Gerakan-gerakan melebihi kemampuan
Universitas Sumatera Utara
f Pengaruh suhu tinggi
g Terkena arus listrik
h Kontak dengan bahan-bahan berbahaya atau radiasi
i Jenis-jenis lain atau kecelakaan-kecelakaan lain yang belum
termasuk dalam klasifikasi tersebut. 2
Penyebab Kecelakaan Kerja a
Mesin : i.
Pembakit tenaga, terkecuali motor-motor listrik ii.
Mesin penyalur transmisi iii.
Mesin-mesin untuk mengerjakan logam iv.
Mesin-mesin pengolah kayu v.
Mesin-mesin pertanian vi.
Mesin-mesin pertambangan vii.
Mesin-mesin lain yang tidak termasuk klasifikasi tersebut b
Alat angkut dan alat angkat : i.
Mesin angkat dan peralatannya ii.
Alat angkutan di atas rel iii.
Alat angkutan lain yang beroda, terkecuali kereta api iv.
Alat angkutan udara v.
Alat angkutan air vi.
Alat-alat angkutan lain c
Peralatan lain : i.
Bejana bertekanan
Universitas Sumatera Utara
ii. Dapur pembakar dan pemanas
iii. Instalasi pendingin
iv. Instalasi listrik, termasuk motor listrik, tetapi dikecualikan
alat-alat listrik tangan v.
Alat-alat listrik tangan vi.
Alat-alat kerja dan perlengkapannya, kecuali alat-alat listrik vii.
Tangga viii.
Peralatan lain yang belum termasuk klasifikasi tersebut d
Bahan-bahan, zat-zat dan radiasi : i.
Bahan peledak ii.
Debu, gas, cairan dan zat-zat kimia terkecuali bahan peledak
iii. Bahan-bahan melayang
iv. Radiasi
v. Bahan dan zat lain yang belum termasuk klasifikasi
golongan tersebut e
Lingkungan Kerja : i.
Diluar bangunan ii.
Didalam bangunan iii.
Dibawah tanah 3
Sifat luka kelainan a
Patah tulang b
Dislokasikeseleo
Universitas Sumatera Utara
c Regang ototurat
d Memar dan luka dalam yang lain
e Amputasi
f Luka-luka lain
g Luka di permukaan
h Gegar dan remuk
i Luka bakar
j Keracunan-keracunan mendadak akut
k Akibat cuaca dan lain-lain
l Mati lemas
m Pengaruh radiasi
n Luka-luka yang banyak dan berlainan sebabnya]
4 Letak kelainan luka
a Kepala
b Leher
c Badan
d Anggota atas
e Anggota Bawah
f Kelainan umum
g Letak lain yang tidak dapat dimasukkan ke dalam klasifikasi
tersebut. Klasifikasi-klasifikasi ini pencerminan kenyataan, bahwa kecelakaan akibat kerja
disebabkan oleh beberapa faktor. Penggolongan-penggolongan ini berguna dalam
Universitas Sumatera Utara
menunjukkan menggambarkan bagaimana suatu kecelakaan kerja terjadi dan apa yang mengakibatkan kecelakaan, membantu dalam usaha pencegahan kecelakaan
, dan juga berguna bagi penelaahan tentang kecelakaan lebih lanjut dan terperinci Sumamur, 1997.
2.4 Kerugian Akibat Kecelakaan Kerja