Fungsi kulit Klasifikasi Kulit

9 mengganti sel yang hilang karena terkikis lapisan tanduk di depan kulit luar. Kulit luar tidak dilengkapi dengan pembuluh darah. Kulit ini menerima zat makanan melalui cairan limfa yang mengalir di antara sel-sel di lapisan bagian bawah. Ketebalan kulit luar berbeda-beda mengikuti tempatnya di bagian tubuh. Kulit yang paling tebal adalah kulit di bagian telapak kaki. Pigmen yang dikenal dengan melanin yang terdapat pada kulit menentukan warna kulit manusia Saputra dan Evi, 2009. Lapisan kulit dalam merupakan kulit yang sebenarnya dan tersusun atas jaringan ikat, terutama jaringan fibrosa dan elastis. Lapisan kulit dermis terdapat struktur sebagai berikut a. Kelenjar keringat Kelenjar keringat adalah kelenjar kecil yang sangat penting. Kelenjar ini sebagian besar terdapat di telapak tangan, telapak kaki, dahi, dan ketiak. Kelenjar keringat tersusun atas saluran berbentuk melingkar dan mengandung banyak pembuluh darah. Dari kelenjar ini, saluran tersebut naik ke atas kemudian menembus kulit yang disebut liang keringat atau liang roma. Keringat berasal dari darah dan mengandung air serta natrium klorida. Keringat merupakan limbah dari tubuh yang membantu menyejukkan tubuh dan membantu pengaturan suhu tubuh serta keseimbangan air dan elektrolit tubuh. b. Kelenjar sebaseus atau kelenjar minyak

2.3.2 Fungsi kulit

Kulit itu hidup, responsif dan dapat berubah sesuai dengan stimulasi dari lingkungan luar. Oleh karena itu, kulit menjadi sangat efektif dalam melindungi Universitas Sumatera Utara 10 tubuh dari lingkungan luar. Kulit memiliki fungsi perlindungan dan fungsi sebagai indera peraba. Kulit memiliki beberapa fungsi, di antaranya: a. Pemeliharaan, kulit melindungi struktur-struktur dalam yang lembut. Kulit yang tidak terluka merupakan benteng yang menahan serangan bakteri. b. Organ indra, ujung saraf di dalam kulit menerima rangsang sensorik dan menghantarkan rangsang suhu, sentuhan dan sakit ke otak. c. Ekskresi, keringat merupakan salah satu limbah dalam tubuh; air yang mengandung natrium karbonat dikeluarkan dari tubuh melalui kulit tubuh. Keringat juga berperan dalam pengaturan suhu tubuh. d. Minyak yang dihasilkan oleh tubuh membasahi dan melembutkan kulit serta mencegah rambut menjadi kering dan rapuh. e. Ergosterol yang terdapat pada didalam kulit ketika terpapar terhadap sinar UV matahari diubah menjadi vitamin D. Oleh sebab itu, kulit merupakan sumber vitamin D bagi tubuh f. Penyerapan, sedikit bahan berminyak jika digosokkan dapat menyerap ke dalam kulit. g. Kuku dan rambut berasal dari kulit Saputra dan Evi, 2009.

2.3.3 Klasifikasi Kulit

Pada umumnya, keadaan kulit dibagi menjadi tiga jenis yaitu kulit kering, kulit normal, dan kulit berminyak. a. Kulit kering merupakan kulit dengan kadar air yang kurang. Ciri-ciri yang terlihat pada kulit kering yaitu kusam, bersisik, mulai tampak kerutan-kerutan dan pori-pori tidak kelihatan. Universitas Sumatera Utara 11 b. Kulit normal adalah kulit dengan kadar air yang tinggi. Ciri-ciri yang terlihat pada kulit normal yaitu kulit tampak segar dan cerah, cukup tegang dan bertekstur halus, pori-pori kelihatan tetapi tidak terlalu besar, kadang terlihat berminyak di daerah dahi, dagu dan hidung. c. Kulit berminyak adalah kulit dengan kadar air dan minyak yang tinggi. Ciri-ciri kulit berminyak yaitu tekstur kulit kasar dan berminyak, pori-pori besar, mudah kotor dan berjerawat Tranggono dan Latifah, 2007.

2.3.4 Kelembaban kulit