48
Akan tetapi, alat ukur kuisioner memiliki kelemahan-kelemahan antara lain Hadi, 2000:
1. Unsur-unsur yang tidak disadari tidak dapat diungkap.
2. Besar kemungkinan bahwa jawaban-jawaban dipengaruhi oleh
keinginan pribadi. 3.
Terdapat hal-hal yang dirasa tidak perlu dinyatakan. 4.
Sulit merumuskan kesadaran diri sendiri dalam bahasa. 5.
Terdapat kecenderungan untuk mengkonstruksi secara logis unsur- unsur yang dirasa kurang berhubungan secara logis.
E. Blue Print Alat Ukur
Untuk mengumpulkan data, penelitian ini menggunakan 2 macam alat ukur psikologis yang adaptasikan dari format awalnya ke dalam bentuk skala
Likert.
1. Alat Ukur Kepuasan Hubungan Romantis Relationship Assesment
Scale RAS
Relationship Assessment Scale RAS disusun oleh S. S. Hendrick pada tahun 1988 untuk mengukur kepuasan hubungan romantis secara
umum. RAS terdiri atas 7 aitem dengan aitem 1, 2, 3, 5, dan 6 berupa pernyataan favorable mendukung serta aitem 4 dan 7 berupa pernyataan
unfavorable tidak mendukung. Alat ukur ini berbentuk skala Likert yang meminta partisipan mengindikasikan jawaban setiap aitem dalam
bentuk skala 5 poin. Untuk pernyataan favorable mendukung lima poin
Universitas Sumatera Utara
49
pilihan yang tersedia memiliki jangkauan dari 1 poin derajat kepuasan rendah hingga 5 poin derajat kepuasan tinggi. Untuk pernyataan
unfavorable tidak mendukung lima poin pilihan yang tersedia memiliki jangkauan dari 1 poin derajat kepuasan tinggi hingga 5 poin derajat
kepuasan rendah. Semakin tinggi total poin maka semakin tinggi pula derajat kepuasan hubungan romantis yang dirasakan oleh partisipan.
Demikian sebaliknya, semakin rendah total poin maka semakin rendah pula derajat kepuasan hubungan romantis yang dirasakan oleh partisipan.
Blue print dari alat ukur ini adalah sebagai berikut:
Tabel 2. Blue print alat ukur kepuasan hubungan romantis RAS
Favorable Unfavorable Jumlah
Kepuasan hubungan romantis 1, 2, 3, 5, 6 4, 7
7
2. Alat Ukur Komponen Cinta Sternberg Sternberg’s Triangular Love
Scale STLS
Robert Sternberg menyusun alat ukur ini untuk mengukur ketiga komponen rasa cinta. Berdasarkan teori Sternberg 1988, rasa cinta
terdiri dari 3 komponen: Intimacy, Passion, dan Commitment. Alat ukur ini terdiri atas 45 aitem dalam bentuk pernyataan
favorable mendukung. Alat ukur ini berbentuk skala Likert yang meminta partisipan mengindikasikan jawaban setiap aitem dalam bentuk
skala 9 poin dengan jangkauan dari 1 poin mengindikasikan bahwa aitem pernyataan sangat tidak sesuai dengan diri partisipan hingga 9
poin mengindikasikan bahwa aitem pernyataan sangat sesuai dengan diri
Universitas Sumatera Utara
50
partisipan. Alat ukur ini terbagi atas 3 bagian dimana aitem nomor 1 hingga 15 merupakan aitem yang mengukur komponen intimacy, aitem
nomor 16 hingga 30 merupakan aitem yang mengukur komponen passion, dan aitem nomor 31 hingga 45 merupakan aitem yang mengukur
komponen commitment. Blue print dari alat ukur ini adalah sebagai berikut:
Tabel 3. Blue print alat ukur komponen cinta Sternberg STLS
Komponen rasa cinta
Definisi Operasional Nomor
Aitem Jumlah
Intimacy Derajat penilaian akan rasa dalam
berhubungan romantis yang menimbulkan kedekatan, keterikatan,
dan rasa keterhubungan dengan pasangan romantis
1 – 15
15
Passion Derajat motivasi pembentukan hubungan
romantis, dalam bentuk ketertarikan fisik dan kebutuhan seksual dengan pasangan
romantis 16
– 30 15
Commitment Derajat kesungguhan individu dalam
memutusan untuk mencintai dan mempertahankan rasa cinta dengan
pasangan romantis 31
– 45 15
Total 45
Alat ukur ini mengkategorikan partisipan ke dalam 5 kategori sesuai dengan skor total yang diperoleh dari menjumlahkan poin pada
setiap kelompok aitem. Setelah skor total partisipan dikalkulasi, dari
Universitas Sumatera Utara
51
tabel berikut kemudian dicari skor yang paling mendekati skor total partisipan:
Tabel 4. Kategorisasi skor pada alat ukur komponen cinta Sternberg STLS Keintiman
Intimacy Kedalaman emosi
Passion Komitmen
Commitment Kategori
93 73
85 Jauh dibawah rata-rata
102 85
96 Dibawah rata-rata
111 98
108 Rata-rata
120 110
120 Diatas rata-rata
129 123
131 Jauh diatas rata-rata
F. Uji Coba Alat Ukur 1. Uji Validitas