Imbuhan Imbuhan Rumus Pembentukan Kata Rumus Pembentukan Kata Variasi Imbuhan Variasi Imbuhan

B. Imbuhan B. Imbuhan 1. 1. Awalan: ber -, per -, meng -, di -, ter Awalan: ber -, per -, meng -, di -, ter -, -, se -, peng - se -, peng - 2. Sisipan 2. Sisipan : -e l -, -e m -, -er -, -in - : -e l -, -e m -, -er -, -in - 3. Akhiran 3. Akhiran : -kan, - i, -a n , -n ya : -kan, - i, -a n , -n ya 4. Gabungan imbuhan: ber -kan, ber 4. Gabungan imbuhan: ber -kan, ber -an, per –an, pe –an, per -I, me -kan, -an, per –an, pe –an, per -I, me -kan, memper -, memper –k an, memper memper -, memper –k an, memper -i -i C. Rumus Pembentukan Kata C. Rumus Pembentukan Kata 1. 1. Ketahuipastikan bentuk dasarnya Ketahuipastikan bentuk dasarnya 2. 2. Ketahuipastikan bentuk terikat yang Ketahuipastikan bentuk terikat yang mengimbuhinya mengimbuhinya Contoh: Contoh: a. kontrakkan : kontrak + -kan a. kontrakkan : kontrak + -kan b. kontrakan : kontra + -kan b. kontrakan : kontra + -kan Perhatikan pula bentuk Perhatikan pula bentuk - tumpukantumpukkan tumpukantumpukkan - pertunjukanpertunjukkan pertunjukanpertunjukkan - dll dll D. Variasi Imbuhan D. Variasi Imbuhan 1. Awalan 1. Awalan ber- ber- bervariasi menjadi bervariasi menjadi bel- bel- jika diserangkaikan jika diserangkaikan dengan kata dengan kata ajar ajar . . 2. Awalan 2. Awalan ber- ber- dan dan ter- ter- bervariasi menjadi be-dan te- jika bervariasi menjadi be-dan te- jika diserangkaikan dengan kata yang suku pertamanya diserangkaikan dengan kata yang suku pertamanya berbunyi “er” berbunyi “er” Contoh: Contoh: ber- + cermin ber- + cermin : becermin : becermin ter- + percaya ter- + percaya : tepercaya : tepercaya 3. Awalan me- bervariasi menjadi menge- jika diserangkaikan 3. Awalan me- bervariasi menjadi menge- jika diserangkaikan dengan dengan bentuk dasar yang terdiri atas satu suku kata. bentuk dasar yang terdiri atas satu suku kata. Contoh: Contoh: me- + bom me- + bom = mengebom = mengebom me- + tik me- + tik = mengetik = mengetik me- + lap me- + lap = mengelap = mengelap peng peng Peluluhan terjadi jika me-pe-N Peluluhan terjadi jika me-pe-N diserangkaikan diserangkaikan pada kata dengan huruf pertama pada kata dengan huruf pertama k, t, p, s k, t, p, s konsonan tidak punya suara konsonan tidak punya suara Contoh: Contoh: me-pe-N + -kejar me-pe-N + -kejar = = mengejar mengejar + -tipu + -tipu = = menipu menipu + -pukul + -pukul = = memukul memukul + -sikut + -sikut = = menyikut menyikut Catatan: pada kata kaji Catatan: pada kata kaji , kilat: , kilat: k k tidak luluh tidak luluh : : mengkaji, mengkilat mengkaji, mengkilat F. Klaster F. Klaster

Dokumen yang terkait

AN ALIS IS YU RID IS PUT USAN BE B AS DAL AM P E RKAR A TIND AK P IDA NA P E NY E RTA AN M E L AK U K A N P R AK T IK K E DO K T E RA N YA NG M E N G A K IB ATK AN M ATINYA P AS IE N ( PUT USA N N O MOR: 9 0/PID.B /2011/ PN.MD O)

0 82 16

ANALISIS FAKTOR YANGMEMPENGARUHI FERTILITAS PASANGAN USIA SUBUR DI DESA SEMBORO KECAMATAN SEMBORO KABUPATEN JEMBER TAHUN 2011

2 53 20

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA INDUSTRI PENGOLAHAN BESAR DAN MENENGAH PADA TINGKAT KABUPATEN / KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2006 - 2011

1 35 26

A DISCOURSE ANALYSIS ON “SPA: REGAIN BALANCE OF YOUR INNER AND OUTER BEAUTY” IN THE JAKARTA POST ON 4 MARCH 2011

9 161 13

Pengaruh kualitas aktiva produktif dan non performing financing terhadap return on asset perbankan syariah (Studi Pada 3 Bank Umum Syariah Tahun 2011 – 2014)

6 101 0

Pengaruh pemahaman fiqh muamalat mahasiswa terhadap keputusan membeli produk fashion palsu (study pada mahasiswa angkatan 2011 & 2012 prodi muamalat fakultas syariah dan hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 22 0

Pendidikan Agama Islam Untuk Kelas 3 SD Kelas 3 Suyanto Suyoto 2011

4 108 178

PP 23 TAHUN 2010 TENTANG KEGIATAN USAHA

2 51 76

KOORDINASI OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) DENGAN LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN (LPS) DAN BANK INDONESIA (BI) DALAM UPAYA PENANGANAN BANK BERMASALAH BERDASARKAN UNDANG-UNDANG RI NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG OTORITAS JASA KEUANGAN

3 32 52