Pelaksanaan Program CD di Daerah Penelitian

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini dilakukan terhadap petani yang terdapat di Desa Parbuluan I, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi. Pada penelitian ini ditetapkan 40 sampel KK dari jumlah populasi sebanyak 488 KK.

5.1. Pelaksanaan Program CD di Daerah Penelitian

Program CD tahun 2004 di desa Parbuluan I di danai oleh PT. Toba Pulp Lestari dengan jumlah dana sebesar Rp.49.600.000,- untuk Dusun Dalan Toba II dan Rp.50.400.000,- untuk Dusun Simallopuk. Jenis bantuan yang diberikan yaitu berupa bibit ternak babi, dengan berat 15-20 kg dengan harga sekitar Rp350.000-400.000 dan dibagikan 2 ekor satu jantan dan satu betina untuk setiap petani yang terpilih menjadi penerima bantuan. Jumlah kepala keluarga penerima bantuan yang ada di Desa Parbuluan I yaitu sebanyak 125 orang. Kontribusi sosial PT.Toba Pulp Lestari ini ditandatangani pada tanggal 7 Oktober 2005, dan ditandatangani oleh Bupati Dairi, Camat Parbuluan, dan Kordinator Pelaksana Kontribusi Sosial PT. TPL kepada masyarakat Dairi. Bantuan ini diberikan kepada petani pada tanggal 27 Januari 2006 yang disaksikan langsung oleh Kordinator pelaksana Kontribusi Sosial PT.TPL kepada masyarakat Dairi, Anggota Dinas kesehatan Kab. Dairi, Dinas Pertanian Kab Dairi, Kepala Desa Parbuluan I, dan seluruh masyarakat desa Parbuluan I. Pemilihan jenis bantuan yang diberikan oleh PT TPL untuk Desa Parbuluan I adalah berupa bibit ternak babi. Koordinator PT. TPL untuk Kabupaten dairi membuat musyawarah dengan petani untuk menentukan sendiri jenis bantuan apa yang mereka inginkan. Tetapi pada kenyataannya tidak semua petani yang ikut dalam msyawarah Universitas Sumatera Utara itu. Hasil musyawarah tersebut menetapkan bahwa bibit ternak babi yang merupakan jenis bantuan yang mereka butuhkan. Pemilihan petani penerima bantuan didasarkan atas kriteria bahwa penerima bantuan adalah benar-benar petani yang kurang mampu. Koordinator PT TPL untuk Kabupaten Dairi membuat panitia pemilihan penerima bantuan yang berasal dari desa itu sendiri, sehingga panitia tersebutlah yang memilih siapa saja petani yang berhak menerima bantuan tersebut. Sebelum bantuan diberikan petani terlebih dahulu telah membuat kandang untuk ternak babi tersebut. Kandang tersebut dibuat oleh petani dengan biaya mereka sendiri. Ternak babi yang diberikan kepada petani ternyata berasal dari Pancur Batu. Suhu daerah asal bibit ternak babi tersebut tidak sesuai dengan suhu di Desa Parbuluan I, sehingga bibit ternak tersebut banyak yang mati sebelum sempat dipelihara oleh petani. Jumlah ternak babi yang mati, bertahan hidup dan dijual oleh petani dapat dilihat pada Tabel 8. Tabel 8. Jumlah Bibit Ternak Babi yang Mati, Bertahan Hidup dan Dijual oleh Petani Keadaan Ternak Babi Jantan Betina Jumlah Dijual 1 - 1 Dipelihara sampai sekarang - 3 3 Mati 19 27 36 Jumlah 20 20 40 Sumber: data diolah dari lampiran 23, 2007. Dari Tabel 8 dapat dilihat bahwa ternak babi yang sempat dijual oleh petani adalah sebanyak 1 ekor, yang masih dipelihara sampai sekarang sebayak 3 ekor dan yang mati sebanyak 36 ekor. Ternak babi yang masih dipelihara oleh petani sampai sekarang semua adalah betina karena petani ingin menjadikan menjadi induk. Universitas Sumatera Utara

5.2. Sikap Petani Sampel terhadap Program CD

Dokumen yang terkait

Sikap Petani Peserta Terhadap Program Community Development (CD) Ternak Sapi Sistem Bergulir PT. Toba Pulp Lestari, Tbk (Studi Kasus : Kecamatan Parmaksian dan Kecamatan Porsea Kabupaten Toba Samosir)

1 88 93

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Pelayanan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (Studi Pada Desa Parbuluan IV, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi)

4 83 95

Hubungan Antara Suku Batak Toba Dan Batak Pakpak (Studi Kasus Di Desa Bangun Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi)

1 20 92

Hubungan Antara Suku Batak Toba Dan Batak Pakpak (Studi Kasus Di Desa Bangun Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi)

0 0 14

Hubungan Antara Suku Batak Toba Dan Batak Pakpak (Studi Kasus Di Desa Bangun Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi)

0 0 1

Hubungan Antara Suku Batak Toba Dan Batak Pakpak (Studi Kasus Di Desa Bangun Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi)

0 0 15

Hubungan Antara Suku Batak Toba Dan Batak Pakpak (Studi Kasus Di Desa Bangun Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi)

0 0 16

Sikap Petani Peserta Terhadap Program Community Development (CD) Ternak Sapi Sistem Bergulir PT. Toba Pulp Lestari, Tbk (Studi Kasus : Kecamatan Parmaksian dan Kecamatan Porsea Kabupaten Toba Samosir)

0 1 27

II. TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, DAN KERANGKA PEMIKIRAN - Sikap Petani Peserta Terhadap Program Community Development (CD) Ternak Sapi Sistem Bergulir PT. Toba Pulp Lestari, Tbk (Studi Kasus : Kecamatan Parmaksian dan Kecamatan Porsea Kabupaten Toba

0 0 11

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah - Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Pelayanan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (Studi Pada Desa Parbuluan IV, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi)

0 0 28