Jumlah Pemakaian Air PERENCANAAN PIPA PADA SISTEM JARINGAN PIPA

BAB III PERENCANAAN PIPA PADA SISTEM JARINGAN PIPA

3.1 Jumlah Pemakaian Air

Dalam merencanakan suatu sistem jaringan pipa yang digunakan untuk mendistribusikan air bersih pada perumahan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu kebutuhan air secara keseluruhan yang meliputi kebutuhan perumahan itu sendiri dan fasilitas lainnya. Dalam hal ini perumahan yang direncanakan terdiri dari 250 kepala keluarga dan fasilitas penunjang lainnya.

3.1.1 Kebutuhan air bersih pada perumahan

Adapun jumlah anggota keluarga setiap rumah berkisar antara 4 – 8 orang. Dalam perencanaan ini diambil rata-rata setiap rumah berjumlah 5 orang yang terdiri dari 1 ayah, 1 ibu dan 3 anak. Dari hasil survei diperoleh jumlah rumah yang terdapat pada kompleks perumahan Telanai indah = 250 rumah sehingga jumlah penduduk yang terdapat pada perumahan adalah 250 x 5 orang = 1250 orang. Tabel 3.1 Pemakaian air rata-rata untuk rumah tangga No Jenis gedung Pemakaian air rata-rata sehari liter Jangka waktu pemakaian air rata-rata sehari jam Perbandingan luas lantai efektiftotal Keterangan 1 Perumahan mewah 250 8-10 42-45 Setiap penghuni 2 Rumah biasa 160-250 8-10 50-53 Setiap Penghuni Universitas Sumatera Utara 3 Asrama 120 8 bujangan 4 SLTP 50 6 58-60 Guru : 100 liter 5 SLTA dan lebih tinggi 80 6 Gurudosen : 100 liter 6 Penginapan 250-300 10 Untuk setiap tamu 7 Gedung peribadatan 10 3 Berdasarkan jumlah jemaah Sumber : “Perancangan dan Pemeliharaan Sistem Plumbing”, Sofyan Noerlambang. Pradnya Paramitha, Jakarta, 1996. Dengan standard kebutuhan air penduduk rata-rata sebesar 240 literhari.orang untuk keperluan rumah tangga maka kebutuhan air penduduk dapat dihitung dengan cara : Kebutuhan air penduduk = jumlah penduduk x kebutuhan air rata-rata perhari = 1250 x 240 liter = 300.000 liter

3.1.3 Kebutuhan air bersih untuk rumah ibadah

1. Mesjid Jumlah rata-rata jemaah per hari = 250 orang Jumlah gedung = 1 buah Kebutuhan air rata-rata per hari per orang = 10 liter Kebutuhan air rata-rata per hari = 250 x 1 x 10 liter = 2500 liter Sehingga total keperluan air bersih pada Perumahan Telanai indah menjadi: Q total = 300.000 liter + 2500 liter = 302.500 liter Universitas Sumatera Utara Untuk mengatasi losses berupa kebocoran yang terjadi selama pendistribusian air, maka kapasitas total tersebut harus ditambahkan sebesar 10- 20. Dalam perencanaan ini diambil faktor sebesar 10, sehingga kapasitas total air bersih yang didistribusikan pada kompleks perumahan Telanai Indah adalah : = 10 302.500 liter + 302.500 liter = 332.750 liter. Jadi, total kapasitas air yang harus di distribusikan ke perumahan dalam 24 jam adalah sebesar 332.750 liter.

3.2 Estimasi Pemakaian pada saat beban puncak