Kantor Lelang Negara sekarang kantor Badan Urusan Piutang dan Lelang Negara tanpa perlu persetujuan pemilik benda jaminan dan tidak perlu meminta fiat eksekusi dari
Pengadilan. Hanya pemegang Hak Tanggungan pertama yang mempunyai hak Parate Eksekusi bila terdapat lebih dari satu pemegang Hak Tanggungan. Penjualan benda
jaminan yang dilakukan langsung oleh kreditur dengan bantuan Kantor Lelang Negara tanpa persetujuan pemilik benda jaminan dan tidak perlu meminta fiat Pengadilan disebut
Parate Eksekusi. Sifat Hak Tanggungan yang memberikan hak Preferent dan memberikan kemudaan dan pasti dalam pelaksanaan eksekusi adalah sifat-sifat yang kuat dari Hak
Tanggungan sebagai lembaga jaminan yang sukai di lingkungan PerbankanKreditur. Jadi jaminan yang diberikan seperti ini adalah merupakan jaminan utama yang
dimintakan oleh bank kepada debitur perseroan terbatas, yaitu berupa tanah dan bangunan, baik itu milik yang terdaftar atas nama perseroan terbatas, anggota direksi, dan anggota
dewan komisaris maupun para pemegang saham.
84
D. 2. Jaminan Perorangan Personal GuaranteeBorgtocht
Selain jaminan yang bersifat kebendaan, baik kebendaan bergerak maupun kebendaan tak bergerak, ada juga jaminan bersifat perorangan personal guarantee
borgtocht. Dalam praktek perbankan khususnya dalam memberikan kredit, biasanya
dipersyaratkan adanya jaminan perorangan atau borgtocht. Borgtocht atau jaminan perorangan pada umumnya merupakan jaminan tambahan mengingat jaminan pokok
84
Hasil wawancara dengan Alex, Relationship Offiser, Bank Danamon Indonesia Cabang Medan- Diponegoro, di Medan, tanggal 12 April 2010.
Universitas Sumatera Utara
dalam pemberian kredit adalah proyek yang dibiayai dengan kredit itu yang berupa jaminan kebendaan.
Mengenai dasar hukum dari jaminan peroranganpersonal guarantee borgtocht ini diatur dalam Pasal 1820 KUH Perdata disebutkan Penanggung adalah suatu
persetujuan dengan mana seorang pihak ketiga, guna kepentingan kreditur, mengikatkan diri untuk memenuhi perikatannya debitur manakala orang itu sendiri tidak memenuhinya.
Seorang penanggung borgguarantor tidaklah diwajibkan membayar kepada si berpiutang, selainnya jika si berutang lalai, sedangkan harta benda si berutang ini harus
lebih dahulu disita dan dijual untuk melunasi utangnya pasal 1831 KUH Perdata. Jelaslah dari ketentuan tersebut, bahwa tanggung jawab si penanggung merupakan suatu
”cadangan” dalam halnya harta benda di debitur tidak mencukupi untuk melunasi utangnya, atau halnya debitur itu sama sekali tidak mempunyai harta benda yang dapat
disita.
85
Adapun yang mejadi Borg atau Penjamin biasanya adalah orang-orang yang ada hubungan dengan kepentingan dibidang bisnis antara debitur dengan Borg atau Penjamin
hutang tersebut. Misalnya Debitur Perseroan Terbatas maka yang menjadi Penjamin adalah pengurus perusahaan yaitu anggota Direksi, anggota Komisaris atau salah
seorangseluruh pemegang saham.
85
R. Subekti, Aneka Perjanjian, cetakan kesepuluh, Bandung : Citra Aditya Bakti, 1995 halaman 187.
Universitas Sumatera Utara
Perjanjian jaminan PeoranganPersonal GuaranteeBorgtocht ini harus dinyatakan dengan tegas dan oleh karena itu biasanya dibuat secara otentik yang dibuat dalam akta
Notaris. Bagi debitur perseroan terbatas umumnya terhadap para pemegang saham
dimintakan personal GuaranteeBogrtocht oleh bank untuk menjamin fasilitas hutang dari perseroan terbatas yang diberikan oleh bank.
86
D. 3. Jaminan Perusahaan Corporate Guarantee