Pembatasan dan Perumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian Metode Penelitian

keuangan dan pelaporannya, namun juga seluruh aspek fiqih atas transaksi yang sesuai dengan syariah. Selain itu juga, PSAK Syariah ini mencakup perusahaan seluruh industri yang melakukan transaksi syariah dan tidak terbatas hanya untuk lembaga keuangan syariah seperti standar AAOIFI. 5 Berdasarkan uraian tersebut diatas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian mengenai perlakuan akuntansi murabahah sesuai dengan PSAK No. 59 yang disempurnakan menjadi PSAK NO. 102 pada lembaga keuangan mikro syariah dengan judul : PERLAKUAN AKUNTANSI MURABAHAH BERDASARKAN PSAK NO. 102 PADA BMT AL-FATH.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah Mengingat luasnya pembahasan dan penelitian ini, maka penulis membatasinya pada permasalahan tentang perlakuan akuntansi murabahah berdasarkan PSAK No. 102 penyempurnaan dari PSAK No. 59. Penelitian ini dilakukan pada BMT Al-Fath Ciputat. 2. Rumusan Masalah Berdasarkan pembatasan masalah yang ada pembahasan akan dirumuskan dalam pertanyaan sebagai berikut : 5 Sri Nurhayati Wasilah, Akuntansi Syariah di Indonesia, Jakarta: Salemba Empat, 2009, Edisi. 2, h. 108 a. Bagaimana perlakuan akuntansi murabahah berdasarkan PSAK 102? b. Bagaimana perlakuan akuntansi murabahah yang diterapkan pada BMT Al-Fath dan Relevansinya dengan PSAK 102? c. Bagaimana perbedaan antara PSAK 59 dan PSAK 102 ?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : a. Untuk mengetahui sistem dan penerapan akuntansi murabahah di BMT Al-Fath. b. Untuk mengetahui kesesuaian perlakuan akuntansi murabahah pada BMT Al-Fath dengan PSAK No.102 yang merupakan penyempurnaan dari PSAK No.59 2. Manfaat penelitian Secara lebih spesifik manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : a. Dapat menambah pengetahuan bagi penulis mengenai mekanisme dan proses akuntansi murabahah pada BMT Al-Fath. b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi BMT Al-Fath tentang komitmen perlakuan akuntansi murabahah dengan mengacu pada PSAK No.59 dan PSAK 102. c. Dapat memberikan informasi dan gambaran yan jelas bagi pihak lain mengenai produk, mekanisme perhitungan fee, dan perlakuan akuntansi murabahah yang sudah diterapkan oleh BMT Al-Fath.

D. Metode Penelitian

1. Metode penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskritif kualitatif dalam bentuk desain deskriptif dan metode pengumpulan data dengan cara observasi. Jenis penelitian ini adalah termasuk penelitian deskriptif kualitatif yang menggambarkan serta menjelaskan penerapan sistem akuntansi murabahah pada BMT Baitul Maal wa tamwil. Objek penelitian ini adalah aplikasi akuntansi murabahah pada BMT Al-Fath. Untuk memperoleh data-data yang diperlukan dalam pembahasan skripsi ini, penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode-metode sebagai berikut: 1. Penelitian Lapangan Field Research. Dalam penelitian ini penulis mengumpulkan data dengan meninjau langsung ketempat objek penelitian, yaitu BMT Al-Fath. Adapun cara yang dilakukan yaitu: a. Wawancara mendalam dan terbuka. Data yang diperolah terdiri dari kutipan langsung dari orang-orang tetntang pengalaman, pendapat, perasaan, dan pengetahuannya. 6 Wawancara yaitu percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua belah pihak, yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu. Pewawancara mengacu pada pedoman wawancara yang telah disiapkan sebelumnya. Berkaitan dengan skripsi ini maka dilakukan wawancara langsung dengan pihak-pihak yang berkompeten atapun memperoleh lansung data-data relevan yang ada di perusahaan. b. Studi Dokumentasi, yaitu dilakukan dengan cara mengumpulkan data berdasarkan pada dokumen-dokumen tentang perlakuan akuntansi murabahah yang ada pada BMT Al-Fath dan laporan-laporan lainnya yang terkait dengan masalah penelitian. 2. Penelitian Kepustakaan Library Research. Yaitu tehnik pengumpulan data dimana penulis melakukan kunjungan langsung ke beberapa perpustakaan untuk membaca, mempelajari serta menelaah beberapa sumber tertulis dari buku-buku bacaan, artikel, 6 Bagong Suyanto Sutinah, Metode Penelitian Sosial: Berbagai Alternatif Pendekatan, Jakarta: Kencana, 2008, Cet Ke-4, h. 186 majalah, hasil-hasil seminar dan lain sebagainya yang berkaitan dengan pembahasan yang penulis bahas. 2. Teknik pengolahan data Seleksi data yaitu setelah memperoleh data dan bahan baik melalui field research dan library research, lalu data diperiksa kembali satu persatu agar tidak terjadi kekeliruan. Dan selanjutnya pengolahan data dengan klafikasi data yaitu setelah data diperiksa lalu diklasifikasikan dalam bentuk dan jenis tertentu, kemudian diambil suatu kesimpulan. 3. Analisi data Penulis menganalisis data dengan menggunakan metode analisa isi, yaitu suatu analisis dimana penulis menjabarkan data-data yang diperoleh, kemudian menganalisanya dengan berpedoman pada sumber- sumber yang diperoleh

E. Review Studi Terdahulu