Irmana Mandasari : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Realisasi Produksi Kelapa Sawit Pada Tahun 2008 DI PT. Perkebunan Nusantara Iii Persero Medan, 2009.
i i
i i
i i
e X
b X
b X
b X
b b
Y +
+ +
+ +
=
4 4
3 3
2 2
1 1
3.5 Keterangan:
i = 1,2,...,n
n = ukuran sampel
e
1
= variabel kesalahan galat
Untuk rumus diatas, dapat diselesaikannya dengan lima persamaan oleh lima variabel yang berbentuk :
∑Y
i
= nb + b
1
∑X
1i
+ b
2
∑X
2i
+ b
3
∑X
3i
+ b
4
∑X
4i
3.6 ∑X
1i
Y
i
= b ∑X
1i
+ b
1
∑X
1i 2
+ b
2
∑ X
1i
X
2i
+ b
3
∑X
1i
X
3i
+ b
4
∑X
1i
X
4i
3.7 ∑X
2i
Y
i
= b ∑X
2i
+ b
1
∑X
1i
X
2i
+ b
2
∑ X
2i 2
+ b
3
∑X
2i
X
3i
+ b
4
∑X
2i
X
4i
3.8 ∑X
3i
Y
i
= b ∑X
3i
+ b
1
∑X
1i
X
3i
+ b
2
∑X
2i
X
3i
+ b
3
∑X
3i 2
+ b
4
∑X
3i
X
4i
3.9 ∑X
4i
Y
i
= b ∑X
4i
+ b
1
∑X
1i
X
4i
+ b
2
∑X
2i
X
4i
+ b
3
∑X
3i
X
4i
+ b
4
∑X
4i 2
3.10
Dengan b
1
, b
2
, b
3
, b
4
adalah koefisien yang ditentukan berdasarkan data hasil pengamatan.
3.6 Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi yang dinyatakan dengan R
2
untuk pengujian regresi linier berganda yang mencakup lebih dari dua variabel adalah untuk mengetahui proporsi
keragaman total dalam variabel tak bebas Y yang dapat dijelaskan atau diterangkan oleh variabel – variabel bebas X yang ada didalam model persamaan regresi linier
berganda secara bersama – sama. Maka R
2
akan ditentukan dengan rumus, yaitu :
Irmana Mandasari : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Realisasi Produksi Kelapa Sawit Pada Tahun 2008 DI PT. Perkebunan Nusantara Iii Persero Medan, 2009.
∑
=
2 2
i reg
y JK
R
3.11
Keterangan: JK
reg
= Jumlah Kuadrat Regresi
n Y
Yi y
i i
∑ ∑
∑
− =
2 2
2
3.12
Harga R
2
yang diperoleh sesuai dengan variansi yang dijelaskan masing – masing variabel yang tinggal dalam regresi. Hal ini mengakibatkan variansi yang
dijelaskan penduga yang disebabkan oleh variabel yang berpengaruh saja yang bersifat nyata.
3.7 Multikolinieritas
Multikolinieritas berarti adanya hubungan linear yang sempurna atau pasti diantara
beberapa atau semua variabel independen dari model regresi. Adapun pendeteksianya adalah jika multikolinieritas tinggi, maka R² tinggi tetapi tidak satupun atau sangat
sedikit koefisien yang ditaksir yang penting secara statistik. Secara sistematis
pengukuran multikolinieritas dapat dirumuskan sebagai berikut :
VIF = 1
1
2
R −
Model regresi yang baik adalah yang terbebas dari masalah multikolinieritas adanya variabel independen yang saling berhubungan. Untuk mengetahui ada tidak
nya multikolinieritas dengan mendasarkan pada nilai Tolerance dan VIF. Multikolinieritas dapat diketahui dengan batasan nilai Tolerance 0.10 dan VIF
≤ 10.
Irmana Mandasari : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Realisasi Produksi Kelapa Sawit Pada Tahun 2008 DI PT. Perkebunan Nusantara Iii Persero Medan, 2009.
BAB 4
ANALISIS DATA
Irmana Mandasari : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Realisasi Produksi Kelapa Sawit Pada Tahun 2008 DI PT. Perkebunan Nusantara Iii Persero Medan, 2009.
4.1 Pengolahan Data