Metode Analisa Metode Chi-Kuadrat

Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. Terima H jika 2 χ hitung 2 χ tabel Dalam taraf nyata α = 0,05 dan derajat kebebasandk untuk distribusi Chi-Kuadrat adalah b-1 k-1, dalam hal lainnya kita teriam hipotesis H . 2.Koefisien Kontingensi Kegunaan koefisien kontingensi yang diberi simbol C adalah untuk mencari atau menghitung keeratan hubungan anatara dua varaiabel yang mempunyai gejala ordinalkategori, paling tidak berjenis normal. Cara kerja atau perhitungan koefisien kontingensi sangatlah mudah jika nilai Chi-Kuadrat sudah diketahui. Oleh karena itu biasanya para peneliti menghitung harga koefisien kontingensi setelah menemukan harga Chi-Kuadrat. Rumus untuk menghitung koefien kontingensi adalah: C = N hitung hitung + 2 2 χ χ Keterangan: C = Koefisien kontingensi hitung 2 χ = Hasil perhitungan Chi-Kuadrat N = Banyak data

3. Metode Analisa

Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. Dalam penelitian ini dilakukan metode analisis kuantitatif dengan langkah-langkah sebagai berikut: Langkah 1: Pengumpulan data yang dilakukan penulis dengan mengadakan penelitian di kampus FMIPA USU. Langkah 2: Dari data yang dianalisis, lalu disusun dalam tabel distribusi frekuensi. Dalam menyusun distribusi frekuensi terlebih dahulu ditentukan: a. Rentang: Data terbesar-data terkecil b. Tentukan banyak kelas interval c. Tentukan panjang kelas interval, biasanya ditentikan oleh aturan: P= rentang Banyak kelas d. Pilih ujung bawah kelass interval pertama, bisa diambil data terkecil menjadi ujung bawah dari kelas interval pertama, bisa juga lebih kecil dari data terkecil tapi selisihnya tidak lebih besar dari rentang. Langkah 3: Dari data yang dianalisis maka dapat dibentuk daftar kontingensi frekuensi yang diamati seperti di bawah ini: Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. Tabel 2.4.1 Daftar Kontingensi FAKTOR IIK TARAF JUMLAH FAKTOR I B TARAF 1 2 K 1 O 11 O 12 … O k 1 n 10 2 O 21 O 22 … O k 2 n 20 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . B O 1 B O 2 B … O BK n Bo JUMLAH n 1 o n 02 … n k N Dimana: faktor I dan II adalah faktor –faktor yang membentuk daftar kontingensi dengan b baris dan k kolom. Nij adalah frekuensi yang diamati. N ∑ = = = k i i b i Eij 1 ,..., 3 , 2 , 1 ; N ∑ = = = h j j k i Eij 1 ,..., 3 , 2 , 1 ; Langkah 4: Tentukan frekuensi yang diharapkan dari frekuensi yang diamati dengan rumus: E n n n j i ij × = Dengan: Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. E ij adalah frekuensi yang diharapkan N adalah jumlah data yang diamati Dari rumus di atas dapat disusn tabel kontingensi dari frekuensi yang diharapkan. Tabel 2.4.2 Daftar Kontingensi dari Frekuensi yang Diharapkan FAKTOR IIK TARAF JUMLAH FAKTOR I B TARAF 1 2 K 1 E 11 E 12 … E k 1 n 10 2 E 21 E 22 … E k 2 n 20 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . B E 1 B E 2 B … E BK n Bo JUMLAH n 1 o n 02 … n k N Dengan terbentuknya daftar frekuensi kontingensi yang diamati dan daftar frekuensi yang diharapkan maka dapat ditentukan harga 2 χ . Langkah 5: Untuk menghitung harga Chi Kuadrat, perlu diperhatikan kriteria sebagai berikut: 1. Tidak boleh menggunakan data kurang dari 20. 2. Frekuensi teoritis E ij minimum harus 5 setiap kotak, sebab 2 χ hanya berlaku apabila E ij ≥ 5, dengan kata lain apabila E ij 5 maka 2 χ terhadap data tidak dapat dipertanggungjawabkan. Untuk tabel dua baris dan dua kolom dan untuk tabel lebih dari 2 2 × sebelum menghitung 2 χ perlu diperhatikan dahulu Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. E ij pada setiap kotak dalam tabel. Jika syarat tidak dipenuhi maka beberapa kolom atau baris perlu digabung. 3. Setiap kotak tidak boleh mempunyai frekuensi kurang dari 1. Setelah ini dipenuhi, harga 2 χ dapat ditentukan dengan rumus: ∑ = − = k i i i i E E O x 1 2 2 Untuk menguji apakah harga 2 χ dianggap berarti pada suatu level of significant tertentu harus diketahui nilai kritis dari 2 χ dengan menggunakan daftar perincian harga Chi Kuadrat yang dibandingkan dengan nilai yang diperoleh dari hasil perhitungan. Dengan membaca nilai Chi Kuadrat yang tepat harus terlebih dahulu dipilih confidence yang akan dipakai dan degree of fredomnya yaitu perkalian baris dan kolom. Degree of freedom = b-1 k-1 Langkah 6: Hipotesa yang diajukan adalah seperti di bawah ini: H : Tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan pendapatan orang tua dengan IPK mahasiwa. H 1 : Ada hubungan antara tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, dan pendapatan orang tua dengan IPK mahasiwa. Dengan kriteria pengujian sebagai berikut: Tolak Ho jika tabel X hitung X 2 2 ≥ Terima Ho jika tabel X hitung X 2 2 Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. Langkah 7: Selanjutnya akan ditentukan koefisien kontingensiC dengan menggunakan rumus sebagai berikut: N hitung X hitung X C + = 2 2 Keterangan: C = Koefisien kontingensi = hitung X 2 Hasil perhitungan Chi Kuadrat N = Banyak data Harga C dipakai untuk nilai derajat asosiasi antar faktor-faktornya adalah dengan membandingkan harga C dengan koefisien kontingensi maksimum yang dihitung dengan rumus: m m Cmaks 1 − = Dengan m harga minimum antar b dan k atau antar baris dan kolom. Langkah 8: Dengan membandingkan C dengan C maks maka keeratan hubungan variabel I dan Variabel II ditentukan oleh persentasenya. Hubungan kedua variabel ini disimbolkan dengan Q dan mempunyai nilai antara -1 dan 1. Bila harga Q mendekati 1 maka hubungan tambah erat dan bila Q menjauhi 1 maka hubungan kedua variabel semakin kurang erat. Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. Rumus yang digunakan: 100 × = Cmaks C Q Dengan ketentuan-ketentuan Davis 1971 sebagi berikut: 1. Sangat erat jika Q ≥ 0,70 2. Erat jika Q antara 0,50 dan 0,69 3. Cukup erat jika Q antara 0,30 dan 0,49 4. Kurang erat jika Q antara 0,10 dan 0,29 5. Dapat diabaikan jika Q antara 0,01 dan 0,09 6. Tidak ada jika Q= 0,0 Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. BAB 3 ANALISA DAN EVALUASI Dalam pengambilan data ini, penulis mengambil data dengan membagikan kuisioner kepada mahasiswai D-3 Statistika Angkatan 2007. Yang meliputi kelas Stat A, Stat B, dan Stat C angkatan 2007. Jumlah kuisioner yang dibagikan adalah 70 buah. Dalam hal ini jumlah mahasiswa angkatan 2007 tidak terlalu banyak. Lalu para mahasiswai dibagi atas 4 kriteria IPK berdasarkan IPK mahasiswai. Adapun keempat Kriteria IPK tersebut adalah: 1. Comlaude 2. Memuaskan 3. Cukup memuaskan 4. Tidak memuaskan Pembagiannya didasarkan pada distribusi frekuensi di bawah ini: 1. Rentang = IPK terbesar – IPK terkecil Dalam hal ini IPK terbesar adalah 3,64 dan IPK terkecil adalah 2,05. Maka rentangnya: 3,64 – 2,05= 1,59. 2. Kriteria IPK yaitu: comlaude, memuaskan, cukup memuaskan, tidak memuaskan. Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. 3. Panjang kelas interval= rentang = 1,59 = 0, 3975 Banyak kelas 4 Panjang kels interval 0,4 4. Tentukan ujung bawah kelas, dalam hal ini ujung bawah kelas yaitu IPK yang terkecil 2,05. 5. Dengan panjang kelas interval = 4 maka kriteria IPK I adalah 2,05 - 2,45, kriteria IPK II adalah 2,46 - 2,86, kriteria IPK III adalah 2,87 - 3,27, kriteria IPK IV adalah 3,28 - 3,68. Setelah itu disusun dalam distribusi frekue nsi yaitu sebagai berikut : Tabel 3.1 Distribusi frekuensi rata-rata IPK Nilai Rata-rata IPK Frekuensi 2,05 - 2,45 6 2,46 - 2,86 12 2,87 - 3,27 35 3,28 - 3,68 17 Jumlah 70 Selanjutnya dilakukan pengolahan data menurut jenis pekerjaan, tingkat pendidikan, dan pendapatan orang tua.

3.1. Hubungan antara Jenis Pekerjaan Orang Tua dengan IPK Mahasiswa