Hipotesa Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap IPK Mahasiswa/I D-3 Statistika Angkatan 2007

Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. 6. Uji beberapa sampel independen 7. Uji dua sampel yang berkaitan 8. Uji beberapa sampel yang berkaitan. Dalam penelitian ini digunakan Analisa data kuantitatifdata yang berbentuk bilangan secara statistik, yaitu dengan menngunakan Chi Kuadrat 2 X . Chi kuadrat adalah teknik analisis statistik untuk mengetahui signifikan perbedaan maupun hubungan proporsiprobabilitas subjek atau objek penelitian tentang data yang telah dikategorikan. Data kuantitatif yang dimaksud adalah jumlah mahasiswa Statistika.

2.2 Hipotesa

Hipotesa secara etimologis dibentuk dari dua kata yaitu hypo yang berarti kurang dan thesis yang berarti pendapat. Jadi hipotesis adalah suatu kesimpulan yang masih kurang, yang masih belum sempurna sehingga perlu disempurnakan dengan membuktikan kebenaran hipotesis tersebut. Pembuktian ini hanya dapat dilakukan dengan menguji hipotesis dengan data di lapangan. Penaksir parameter populasi dan uji hipotesa adalah dua pokok pembicaraan dalam statistik inferensi. Teknik inferensi pertama dikembangkan berdasarkan pada sejumlah asumsi tentang sifat populasi darimana suatu sampel diambil. Teknik inferensi seperti ini dalam statistika digolongkan dalam Statistik Parametirk, karena harga-harga populasi merupakan “parameter” yang ditaksir atau hipotesis yang diuji. Eva R.S. Tumanggor : Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Jenis Pekerjaan, Dan Pendapatan Orang Tua Terhadap Ipk MahasiswaI D-3 Statistika Angkatan 2007, 2009. Permasalahan yang harus diselesaikan dalam teknik ini adalah menaksir parameter-parameter populasi yang distribusinya sudah diasumsikan berdasarkan data sampel, atau menguji hipotesis tertentu yang berhubungan dengan parameter, misalnya uji hipotesis bahwa mean µ mempunyai nilai yang sama dengan o µ . Untuk mendapatkan suatu sampel yang mempunyai distribusi tertentu sesuai denagan asumsi distribusi populasinya sangatlah sulit, oleh karena itu dikembangkanlah suatu teknik inferensi yang tidak memerlukan asumsi-asumsi tertentu tentang distribusi sampelnya. Teknik inferensi seperti ini dalan statistik dikenal dengan Statistik Non Paraametrik, karena tidak memerlukan penaksiran atau uji hipotesis yang berhubungan dengan parameter-parameter populasinya. Adapun sifat-sifat yang harus dimiliki untuk menentukan hipotesa adalah: 1. Hipotesis harus muncul dan ada hubungannya dengan teori serta masalah yang diteliti. 2. Setiap hipotesis adalah kemungkinan jawaban terhadap persoalan yang diteliti. 3. Hipotesis harus dapat diuji atau terukur tersendiri untuk menetapkan hipotesis yang besar kemungkinannya didukung oleh data empirik. Perlu diingat apaun syarat suatu hipotesis, yang jelas bahwa penampilan setiap hipotesis adalah bentuk statetment yaiu pernyataan tentang sifat atau keadaan hubungan dua atau lebih variabel yang diteliti.

2.3 Analisa yang Digunakan