Gambaran Umum Prudent Radio: Terdiri dari Sejarah dan Analisis Konstruksi Sosial Media Massa: Membahas tentang tahapan
16
Pendek kata, Berger dan Luckman 1966:61 mengatakan terjadi dialektika antara individu menciptakan masyarakat dan masyarakat menciptakan
individu. Proses dialektika ini terjasi melalui eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi.
Melalui proses dialektika ini, maka realitas sosial, iklan televisi pertama dapat dilihat dari ketiga tahap tersebut. sebagai dari tahap eksternalisasi, dimulai
dari interaksi antara pesan iklan dengan individu pemirsa melalui tayangan televisi. Eksternalisasi adalah bagian penting dalam kehidupan individu dan
menjadi bagian dari dunia sosio-kulturalnya. Dengan kata lain, eksternalisasi terjadi pada tahap yang sangat mendasar, dalam suatu pola prilaku interaksi antara
individu dengan produk-produk sosial masyarakatnya. Dengan demikian, tahap eksternalisasi ini berlangsung ketika produk sosial tercipta didalam masyarakat,
kemudian individu mengeksternalisasikan penyesuaian diri ke dalam dunia sosio-kulturalnya sebagai bagian dari produk manusia.
Tahap obyektivasi produk sosial terjadi dalam dunia intersubyektif masyarakat yang dilembagakan. Pada tahap ini sebuah produk sosial berada pada
proses institusionalisasi, sedangkan individu oleh Berger dan Luckman 1990:49 mengatakan, manifestasikan diri dalam produk-produk kegiatan manusia yang
tersedia, baik bagi produsen-produsennya maupun bagi orang lain sebagai unsur dari dunia bersama.
Internalisasi dalam arti umum merupakan dasar; pertama, bagi pemahaman mengenai ‘sesama saya’, yaitu pemahaman individu dan orang lain;
17
kedua, bagi pemahaman mengenai dunia sebagai sesuatu yang maknawi dari kenyataan sosial.
Kesimpulannya teori dan pendekatan konstruksi sosial atas realitas terjadi secara simultan melalui tiga proses sosial, yaitu eksternalisasi, obyektivasi, dan
internalisasi. Tiga proses ini terjadi diantara individu satu dengan individu lainnya dalam masyarakat.
Ketika masyarakat semakin modern, teori dan pendekatan konstruksi sosial atas realitas Peter L. Berger dan Luckman ini memiliki kemandulan dan
ketajaman atau dengan kata lain tak mampu menjawab perubahan zaman, karena msyarakat transisi-modern di Amerika telah habis dan berubah menjadi
masyarakat modern dan postmodern, dengan demikian hubungan-hubungan sosial antara individu dengan kelompuknya, orang tua dengan anggota keluarganya
menjadi sekunder-rasional. Hubungan-hubungan primer dan semisekunder hampir tak ada lagi dalam kehidupan masyarakat modern dan postmodern. Dengan
demikian, teori dan pendekatan konstruksi sosial atas realitas Peter L. Berger dan Luckman menjadi tidak bermakna lagi.
Posisi “konstruksi media massa” adalah mengoreksi kelemahan dan melengkapi “konstruksi sosial atas realitas”, dengan menempatkan seluruh
kelebihan media massa dan efek media keunggulan “konstruksi sosial media massa” atas “konstruksi sosial atas realitas”.
Dari konten konstruksi media massa, dan proses kelahiran konstruksi sosial media massa melalui tahap-tahap sebagai berikut: a tahap menyiapkan