sejauhmana peluang dan ancaman faktor eksternal terhadap peningkatan pendapatan nelayan, seperti tersaji pada Tabel 20.
Tabel 20 Matrik EFAS Peningkatan pendapatan nelayan di Kabupaten Halmahera Utara.
Faktor-faktor Eksternal Bobot Rating
Skor Peluang Opportunities
1. Potensi SDI belum dimanfaatkan optimal O1
0,14 4
0,55 2.
Prospek perikanan tangkap menjanjikan O2 0,11
4 0,45
3. Pangsa pasar perikanan terbuka O3
0,13 3
0,40 4.
Peluang BPR Nelayan O4 0,11
3 0,33
Total Kekuatan 1,74
Ancaman Threats
1. Harga ikan rendah T1
0,14 2
0,27 2.
Ketergantungan terhadap dibo-dibo T2 0,13
2 0,26
3. Kegiatan penangkapan ikan bersifat merusak dan
IUU T3 0,12
2 0,25
4. Koordinasi antar sektor masih rendah T4
0,11 1
0,11 Total Kelamahan
0,89
Total Faktor Internal 1
2,63
Hasil analisis tabel EFAS menunjukkah bahwa faktor eksternal utama yang mempengaruhi peningkatan pendapatan nelayan, yaitu: 1 potensi SDI belum
dimanfaatkan optimal dengan skor 0,55; 2 prospek perikanan tangkap dengan skor 0,45; 3 pangsa pasar perikanan terbuka dengan skor 0,40; dan 4
Peluang BPR Nelayan dengan skor 0,33
. Sedangkan ancaman yang utama, yaitu: 1 harga ikan yang rendah dengan skor 0,55; 2 ketergantungan terhadap dibo-dibo dengan
skor 0,52; 3 kegitan penangkapan ikan yang merusak dengan skor 0,50; dan 4 koordinasi antar sektor masih lemah dengan skor 0,34.
Total skor pada matrik EFAS sebesar 2,6 ≥
2,5 artinya sistem mampu merespon situasi eksternal yang ada. Dengan kata lain, jika semua peluang dapat
dimanfaatkan dengan optimal akan dapat mengatasi berbagai ancaman tersebut.
5.3.3 Penentuan strategi peningkatan pendapatan nelayan
Untuk menentukan alternatif strategi kebijakan peningkatan usaha penangkapan ikan, pemerintah daerah dan masyarakat pesisir dapat menggunakan
kekuatan-peluang yang dimiliki dan meminimalkan kelemahan-ancaman yang
dihadapi. Berdasarkan analisis IFAS dan EFAS dirumuskan alternatif strategi kebijakan bagi peningkatan pendapatan nelayan dengan menggunakan analisis
matriks SWOT, seperti disajikan pada Tabel 21.
Tabel 21 Matriks SWOT peningkatan usaha panangkapan ikan di Kabupaten Halmahera Utara.
Kekuatan Strengths Kelemahan Weakness
1 Dukungan pemerintah
daerah S1 1
Lemahnya akses pemasaran W1
2 Tenaga kerja cukup
banyak S2 2
Kapasitas SDM nelayan masih rendah W2
3 Dukungan masyarakat
pesisir S3 3
Sarana Prasarana pendukung belum memadai W3
4 Dukungan Kelembagaan
masyarakat lokal S4 5
Permodalan lembaga keuangan masih rendah
W4
Peluang Opportunities Strategi SO :
Strategi WO :
1 Potensi SDI belum
dimanfaatkan optimal O1
1
Pengembangan skala usaha perikanan tangkap
2
Bantuan unit penangkapan ikan
2 Prospek perikanan
tangkap menjanjikan O2
3
Pengembangan jaringan pasar
4
Pembinaan dan pelatihan 3
Pangsa pasar hasil perikanan terbuka O3
4 Peluang BPR Nelayan
O4
5
Pembangunan sarana prasarana pendukung usaha
peraikanan tangkap
Ancaman Threats Strategi ST :
Strategi WT :
1 Harga ikan rendah T1
2 Ketergantungan terhadap
dibo-dibo T2
6
Pengembangan jaringan pasar
3 Kegiatan penangkapan
ikan bersifat merusak dan IUU T3
8
Penegakan Hukum 4
Koordinasi antar sektor masih rendah T4
7
Peningkatkan kerjasama antar sektor terkait untuk
mendukung usaha perikanan tangkap
Hasil matriks SWOT menunjukkan bahwa ada tujuh alternatif strategi kebijakan peningkatan pendapatan nelayan di Kabupaten Halmahera Utara.
Namun untuk strategi pengembangan skala usaha perikanan tangkap mencakup bantuan unit penangkapan ikan, maka menjadi enam rumusan strategi meliputi:
1 Alternatif 1, pengembangan skala usaha perikanan tangkap.
2 Alternatif 2, pembinaan dan pelatihan.
3 Alternatif 3, pembangunan sarana prasarana pendukung usaha perikanan
tangkap.
Eksternal Faktor
Internal Faktor
4 Alternatif 4, pengembangan jaringan pasar.
5 Alternatif 5, penegakan hukum.
6 Alternatif 6, peningkatkan kerjasama antar sektor terkait untuk mendukung
usaha perikanan tangkap. Setelah berbagai alternatif strategi dianalis menggunakan matrik SWOT,
tahap terakhir adalah tahap pengambilan keputusan. Tahap pengambilan keputusan adalah memilih strategi terbaik sesuai dengan kondisi internal dan
eksternal suatu sistem. Untuk menentukan skala prioritas dari ketujuh alternatif strategi kebijakan dilakukan analisis matrik Quantitative Strategic Planning
Matrix QSPM. Berdasarkan hasil analisis matrik QSPM lihat Tabel 22 diperoleh skala prioritas strategi kebijakan sebagai berikut:
1 Prioritas ke-1, pengembangan skala usaha perikanan tangkap dengan skor
6,94. 2
Prioritas ke-2, pembangunan sarana prasarana pendukung usaha perikanan tangkap dengan skor 6,75.
3 Prioritas ke-3, pengembangan jaringan pasar dengan skor 6,64.
4 Prioritas ke-4, pembinaan dan pelatihan dengan skor 5,61.
5 Prioritas ke-5, penegakan hukum dengan skor 5,28.
6 Prioritas ke-6, peningkatkan kerjasama antar sektor terkait untuk mendukung
usaha perikanan tangkap dengan skor 5,12.
Tabel 22 Analisis matriks QSPM penentuan skala prioritas alternatif strategi kebijakan peningkatan usaha peangkapan ikan.
Alternatif Strategi Alternatif 1
Alternatif 2 Alternatif 3
Alternatif 4 Alternatif 5
Alternatif 6 Bobot
AS WAS
AS WAS
AS WAS
AS WAS
AS WAS
AS WAS
Peluang
O1 0.14
4.00 0.55
3.00 0.41
4.00 0.55
4.00 0.55
4.00 0.55
3.00 0.41
O2 0.11
4.00 0.45
3.00 0.34
4.00 0.45
4.00 0.45
3.00 0.34
3.00 0.34
O2 0.13
4.00 0.54
3.00 0.40
4.00 0.54
4.00 0.54
3.00 0.40
3.00 0.40
O4 0.11
4.00 0.44
3.00 0.33
4.00 0.44
3.00 0.33
3.00 0.33
1.00 0.11
Ancaman
T1 0.14
2.00 0.27
2.00 0.27
3.00 0.41
4.00 0.55
2.00 0.27
2.00 0.27
T2 0.13
2.00 0.26
3.00 0.39
4.00 0.52
4.00 0.52
1.00 0.13
2.00 0.26
T3 0.12
3.00 0.37
4.00 0.50
1.00 0.12
1.00 0.12
1.00 0.12
2.00 0.25
T4 0.11
2.00 0.23
1.00 0.11
2.00 0.23
3.00 0.34
2.00 0.23
4.00 0.46
Kekuatan
S1 0.20
4.00 0.82
4.00 0.82
4.00 0.82
4.00 0.82
4.00 0.82
4.00 0.82
S2 0.19
4.00 0.75
2.00 0.38
3.00 0.56
3.00 0.56
2.00 0.38
2.00 0.38
S3 0.20
4.00 0.79
3.00 0.60
4.00 0.79
4.00 0.79
4.00 0.79
3.00 0.60
S4 0.15
4.00 0.61
2.00 0.30
4.00 0.61
4.00 0.61
3.00 0.45
3.00 0.45
Kelemahan
W1 0.08
4.00 0.30
2.00 0.15
2.00 0.15
2.00 0.15
2.00 0.15
1.00 0.08
W2 0.06
3.00 0.19
4.00 0.25
3.00 0.19
2.00 0.13
2.00 0.13
1.00 0.06
W3 0.07
3.00 0.20
3.00 0.20
4.00 0.26
2.00 0.13
2.00 0.13
2.00 0.13
W4 0.05
3.00 0.16
3.00 0.16
2.00 0.11
1.00 0.05
1.00 0.05
2.00 0.11
Total 6.94
5.61 6.75