Kondisi Sosial Politik dan Trantib Ketentraman dan ketertiban
dengan individu yang lain. Dalam interaksi sosial tidak jarang nantinya akan timbul intensitas dalam berhubungan, keakraban dan
saling memiliki satu sama lain dan akan cenderung membentuk kelompok. Dalam masyarakat pedesaan yang pada umumnya pasti
akan memiliki interaksi yang sangat intens dan sangat dekat, tetapi pada Desa Tarikolot dengan adanya perkembangan industri yang
terus meningkat terjadi perubahan dan pergeseran nilai kebersamaan seperti dalam kegiatan gotong royong.
1 Perilaku gotong royong dalam kepentingan umum sebelum
hadirnya kawasan industri
Kegiatan yang terjadi secara gotong royong pada kepentingan umum adalah seperti pada pembuatan atau perbaikan jalan,
membersihkan parit dan renovasi tempat ibadah. Perbaikan jalan dilakukan karena kondisi jalan yang rusak sehingga mengkhawatirkan
pengguna jalan. Hal ini dirasakan oleh Ketua RT 0407 yang mengatakan, sebelum adanya kawasan industri, masyarakat sangat
antusias dalam mengikuti aktivitas kerja bakti yang menyangkut kepentingan bersama.
“dulu… masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan kerja bakti seperti membersihkan lingkungan.”
66
Rasa kebersamaan dan persaudaraan sangat nampak disini. Dengan suka rela warga mengerjakannya hingga selesai, baik dalam
menyediakan material maupun proses pelaksanaan. Sebagaimana yang dikatakan Informan :
“memperbaiki jalan, parit hingga jalan dulunya dikerjakan oleh masyarakat dengan kerja bakti yang digerakan oleh RT
setempat. Dengan sukarela masyarakat turut berpartisipasi hingga pekerjaan selesai. Jadi kebersamaan antar warga sangat
kelihatan.”
67
Pernyataan sama disampaikan oleh Bapak H. Maspuloh selaku Kepala Desa :
66
Wawancara Ketua RT 0407, 45 Thn, 04 September 2016, Pukul 11.15
67
Wawancara Buruh Pabrik, 35 Thn, 06 September 2016, Pukul 10.43
“Alhamdulillah, masyarakat di desa ini sangat kompak dalam kegiatan kerja bakti yang bertujuan untuk memperbaiki
kepentingan umum, tujuan lainnya kan bisa menjalin kebersamaan antar warga.”
68
Pada kegiatan ini pula tidak hanya kaum laki-laki saja, perempuan juga ikut berperan dengan turut berpartisipasi dalam
menyajikan makan dan minum yang biasanya dikerjakan di satu rumah yang lokasinaya dekat dengan kegiatan kerja bakti.
“ya engga laki-laki saja yang ikut kerja bakti, ibu-ibu juga ikut bantuin seperti masak-masak dan sediain minuman..
yang dilakukan disalah satu rumah warga yang terdekat dengan kegiatan kerja bakti.”
69
Adapun kegiatan dalam memperbaiki sarana umum yaitu gotong royong antar masyarakat ketika adanya renovasi masjid
dikarenakan kondisi masjid mengalami kerusakan. Kemudian masyarakat secara bersama-sama berusaha mencari dana seperti
meminta sumbangan kepada masyarakat dengan mencari dana di jalan raya dengan meminta kepada motor dan mobil yang lewat.
Masyarakat secara bersama-sama saling bahu membahu membantu kelancaran memberbaiki sarana umum yang ada di
dalam desa. “iya.. kalau dulu renovasi masjid atau mushola itu ya
dikerjakan dengan kerja bakti, iuran beli material kemudian dikerjakan bersama-sampai selesai. Kalau pun dana kurang,
warga mempunyai inisiatif meminta sumbangan di jalan raya kepada pengguna motor atau mobil yang lewat.
Kegiatan tersebut biasanya dipimpin pengurus musholla sama Pak RT.”
70
2 Perilaku gotong royong dalam bidang penanganan musibah
sebelum adanya kawasan industri
Perilaku masyarakat secara bergotong royong saat ada kerabat atau tetangga yang sedang mengalami musibah
merupakan kepedulian masyarakat untuk saling membantu
68
Wawancara Kepala Desa, 55 Thn, 06 September 2016, Pukul 14.47
69
Wawancara Ketua RT 0507, 42 Thn, 04 September 2016, Pukul 14.22
70
Wawancara Tokoh Masyarakat RT 0507, 39 Thn, 06 September 2016, Pukul 15.09