Metode Ceramah
1. Metode Ceramah
pertanyaan yang harus dijawab, terutama Metode ceramah adalah suatu cara
dari guru kepada siswa, tetapi dapat pula penyampaian bahan pengajaran secara
dari siswa kepada guru. Metode tanya lisan oleh guru dalam kelas atau kelompok.
jawab adalah yang tertua dan banyak Dalam penggunaan metode ceramah ini
digunakan dalam proses pendidikan, baik peranan guru lebih dominan karena disini
di lingkungan keluarga, masyarakat, guru lebih aktif dan siswa tampak aktif
maupun sekolah. 62
mendengarkan secara cermat serta Metode tanya jawab merupakan
membuat catatan tentang pokok masalah metode dalam pendidikan Islam yang
yang diterangkan oleh guru. Metode mempunyai pengertian penyampaian
ceramah adalah metode yang boleh pelajaran dengan cara guru mengajukan
dikatakan metode tradisional, karena sejak pertanyaan dan siswa menjawab.
dulu metode ini telah dipergunakan Metode ini efektifitasnya lebih sebagai alat komunikasi lisan antara guru
besar dibandingkan dengan metode lain dengan anak didik dalam proses belajar
60 karena dengan metode tanya jawab mengajar. Meski metode ini lebih banyak pengertian dan pemahaman dapat
menuntut keaktifan guru daripada anak diperoleh lebih banyak sehingga segala
didik, tetapi metode ini tetap tidak bisa di bentuk kesalahpahaman dapat dihindari
tinggalkan begitu saja dalam kegiatan
semaksimal mungkin.
pengajaran.
Cara mengajar dengan ceramah
3. Metode Latihan
dapat dikatakan juga sebagai teknik kuliah, Metode latihan yang disebut juga
merupakan suatu cara mengajar yang metode training merupakan suatu cara
digunakan untuk menyampaikan mengajar yang baik untuk menanamkan
keterangan atau informasi atau uraian kebiasaan-kebiasaan tertentu. Juga sebagai
tentang suatu pokok persoalan serta
61 saranan untuk memelihara kebiasaan yang
masalah secara lisan. 63
baik. Metode latihan sebagai salah satu Metode ceramah ini berbentuk
metode interaksi edukatif dalam penjelasan konsep, prinsip, dan fakta, pada
pendidikan dan pengajaran dilaksanakan akhir perkuliahan ditutup dengan tanya
dengan jalan melatih peserta didik jawab antara dosen dan mahasiswa, namun
terhadap bahan-bahan pelajaran yang demikian pada sekolah tingkat lanjutan
diberikan. Penggunaan metode ini metode ceramah dapat dipergunakan oleh
biasanya pada bahan-bahan pelajaran yang
60 Martinis Yamin, Strategi dan Metode dalam
bersifat motoris dan keterampilan. Metode
Model Pembelajaran, hlm. 150. 61 Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain,
62 Ibid., hlm. 94.
Strategi Belajar Mengajar, hlm. 97. 63 Ibid. , hlm. 95.
Strategi Guru Pendidikan … Strategi Guru Pendidikan …
memang memerlukan tokoh teladan dalam kesempatan dan keterampilan.
hidupnya, ini adalah sifat pembawaan. Dengan melakukan latihan berkali-
Taqlid atau meniru adalah salah satu sifat kali, terus menerus, secara tertib dan teratur
pembawaan manusia. Peneladanan itu ada pengetahuan dan pemahaman dapat diperoleh
dua macam, yaitu: sengaja dan tidak dan disempurnakan oleh peserta didik.
sengaja. Keteladanan yang tidak sengaja itu adalah keteladanan dalam keilmuan,
4. Metode Keteladanan
kepemimpinan, sifat keikhlasan dan Pendidikan dengan keteladanan
sebangsanya, sedangkan keteladanan yang adalah suatu metode pendidikan dan
sengaja adalah seperti memberikan contoh pengajaran dengan cara pendidik
membaca yang baik, mengerjakan sholat memberikan contoh teladan yang baik
yang benar (nabi berkata: “sholatlah kamu kepada anak agar ditiru dan dilaksanakan. 64 sebagaimana aku sholat. (HR. Bukhari) 63F
Pendidikan secara amaliah (praktek nyata) Sebagai seorang guru pendidikan memiliki dampak sangat dalam dan
agama Islam, agar peserta didik mau berpengaruh besar daripada mendidik
melaksanakan apa yang telah secara teoritis. Artinya, seorang guru diperintahkan maka guru juga harus
harus memberikan contoh dengan sikap, memberi teladan yang baik terhadap perbuatan dan panutan yang baik bagi
peserta didik. Misalnya sholat. Selain peserta didiknya.
meneladani Rasulullah salallahu ‘alaihi Sesungguhnya anak-anak dan para
wasallam dalam hal sholat, seorang guru remaja lebih cepat mengerti dan sadar diri
juga harus bisa memberikan keteladanan bila saja mereka diberi contoh teladan yang
bagaimana sholat yang baik terhadap baik, bukan hanya sekedar nasihat-nasihat
peserta didik. Ketika guru telah dan perintah-perintah.
melakukan sholat dengan benar, tepat Peserta didik cenderung waktu maka peserta didik juga akan meneladani pendidiknya, ini diakui oleh
mengikutinya.
semua ahli pendidikan baik dari barat maupun dari timur. Dasarnya adalah
5. Metode Pembiasaan
karena secara psikologis anak memang Pembiasaan berintikan pengamalan. senang meniru baik perbuatan yang baik
inti pembiasaan adalah pengulangan maupun yang buruk. Sifat anak didik itu
Pembiasaan diartikan dengan perbuatan diakui dalam Islam. Umat meneladani
yang sering diulang-ulang melakukannya. nabi, nabi meneladani Al-Qur’an. Aisyah
Dengan membiasakan dan mengulang- pernah berkata bahwa akhlak Rasululllah
ulang perbuatan yang baik yang senantiasa itu adalah Al-Qur’an. Banyak contoh yang
diajarkan kepada anak sehingga akan diberikan oleh nabi yang menjelaskan
membekas pada diri anak. Bagi anak yang bahwa orang (dalam hal ini terutama guru)
masih kecil pembiasaan ini sangat penting tidak boleh hanya berbicara tetapi juga
karena dengan pembiasaan itulah akhirnya harus memberikan contoh secara langsung.
64 Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan Islam, hlm. 213.
Strategi Guru Pendidikan… 1207 Strategi Guru Pendidikan… 1207
lain-lain.
membentuk manusia yang berkepribadian yang baik pula.
6. Metode Nasehat
Menurut Abdullah Nashih Ulwan Pendidikan dengan nasehat ini “mendidik dan membiasakan anak sejak
dilakukan dengan cara menyeru kepada kecil adalah upaya yang paling terjamin
anak untuk melaksanakan kebaikan atau berhasil dan memperoleh buah yang
menegurnya bila melakukan kesalahan. sempurna”. 65 Metode pembiasaan dalam
Metode ini termasuk metode yang cukup pendidikan sholat disini yaitu dengan
berhasil dalam pembentukan akidah anak orang tua dan guru membiasakan kepada
dan mempersiapkannya baik secara moral, anak untuk selalu melaksanakan sholat
emosional maupun sosial. lima waktu.
Nasehat dan petuah memiliki Apabila setiap masuk waktu sholat,
pengaruh cukup besar dalam membuka orang tua menyuruh dan mengajak anak
mata anak-anak kesadaran akan hakikat untuk melaksanakan sholat sehingga lama
sesuatu, mendorong mereka menuju harkat kelamaan anak akan terbiasa melaksanakan
dan martabat yang luhur, menghiasinya sholat lima waktu apabila telah datang
dengan akhlak mulia serta membekalinya waktunya sholat. 67 dengan prinsip-prinsip Islam.
Jika seorang guru setiap masuk Metode nasehat dalam pendidikan kelas mengucapkan salam itu telah dapat
sholat yaitu dengan cara orang tua atau diartikan sebagai usaha membiasakan.
guru memberikan nasehat kepada anak Bila murid masuk kelas tidak
tentang mengapa melaksanakan sholat lima mengucapkan salam maka guru waktu itu diwajibkan kepada kita umat mengingatkan agar bila masuk kelas
Islam. Dengan memberikan nasehat hendaklah mengucapkan salam. Begitu
kepada anak, anak akan mengerti dan juga dalam pembiasaan sholat, ketika
memahami mengapa sholat lima itu seorang guru telah menyampaikan materi
diwajibkan dan balasan apa yang akan tentang
diterima nanti apabila kita meninggalkan bagaimana peraktek sholat
sholat
dan mencontohkan
sholat lima waktu. Sehingga anak akan selanjutnya seorang guru harus sering
maka
selalu mengingat nasehat tersebut untuk mengulang atau membisaakan peserta
melaksanakan sholat lima waktu tepat didik utk melakukan sholat. Metode
waktu. Adapun ayat yang menerangkan pembiasaan berjalan bersam-sama dengan
tentang pendidikan dengan nasehat metode keteladanan. Sebab pembiasaaan
terdapat dalam surah An-nahl ayat 125, dicontohkan oleh guru. 66 Karena
Allah subhanahu wata’ala berfirman: pembiasaan berintikan pengulangan , maka
Artinya: “ serulah (manusia) kepada jalan metode pembiasaan juga berguna untuk
Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan
65 Abdullah Nashih Ulwan, Pendidikan Anak
cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu
dalam Islam, Pustaka Amani, Jakarta, 1999, hlm. 208.
67 Abdullah Nashih Ulwan, Pendidikan Anak 66 Ahmad Tafsir, Ilmu Pendidikan Islami, hlm. 215.
Dalam Islam, hlm. 209.
Strategi Guru Pendidikan …
Dialah yang lebih mengetahui tentang tua memperlihatkan proses dalam siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan
melaksanakan ibadah sholat. Maksudnya Dialah yang lebih mengetahui orang-
yaitu orang tua memperlihatkan kepada orang yang mendapat petunjuk. (Q.S An-
anak mengenai gerakan-gerakan dan nahl: 125)
bacaan-bacaan sholat sehingga anak dapat mengetahui bagaimana gerakan dan bacaan
Dalam ayat ini Allah menerangkan
sholat yang benar.
bagaimana cara melaksanakan penyiaran Berkenaan dengan metode
agama Allah kepada semua umat manusia, demonstrasi dalam sholat, Rasulullah
yaitu dengan cara bijaksana, bukan dengan bersabda dalam hadits yang diriwayatkan:
paksaan dan kekerasan atau dengan “Muhammad bin Al Mutsanna
mencela dan memaki-maki atau dengan menceritakan kepada kami berkata Abdul
perbuatan kasar yang jauh dari adab Wahab menceritakan kepada kami berkata
kesopanan. Ayub menceritakan kepada kami dari Abi
Qilabah berkata: Malik menceritakan