Dengan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk membuat karya tulis dalam
bentuk
skripsi dengan judul “Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen dalam Perjanjian
Jual Beli Mobil Kredit Studi pada PT BII Finance Center.”
B. Perumusan Masalah
Adapun yang merupakan permasalah yang timbul dalam penulisan ini adalah
sebagai berikut :
1.
Bagaimana
Tanggungjawab pelaku usaha dan konsumen dalam perjanjian jual beli
jika barang mobil secara kredit hilang dan musnah? 2.
Bagaimana
Perlindungan Hukum terhadap nasabah atas pemberian perjanjian kredit menurut Undang-Undang No.8 Tahun 1999 tentang Perlindungan
Konsumen? 3.
Bagaimana
Penyelesaian Kredit Bermasalah Melalui Jalur Non Litigasi dan Litigasi?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Tujuan penulis melaksanakan penelitian ini adalah :
a. Untuk
mengetahui Tanggungjawab pelaku usaha dan konsumen dalam perjanjian
jual beli jika barang mobil secara kredit hilang dan musnah
Universitas Sumatera Utara
b. Untuk
mengetahui Perlindungan Hukum terhadap nasabah atas pemberian perjanjian kredit menurut Undang-Undang No.8 Tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen c.
Untuk mengetahui Penyelesaian Kredit Bermasalah Melalui Jalur Non Litigasi
dan Litigasi.
2. Manfaat penelitian
Adapun manfaat penelitian skripsi yang akan penulis lakukan adalah:
a. Sebagai
bahan masukan teoritis bagi penulis untuk menambah pengetahuan dan pemahaman
hukum jual beli kredit. b.
Untuk menerapkan pengetahuan penulis secara praktis agar masyarakat
mengetahui bagaimana upaya hukum bagi para dalam perjanjian jual beli
kendaraan roda empat mobil kredit.
D. Keaslian Penulisan
Adapun
judul tulisan ini adalah Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen dalam
Perjanjian Jual Beli Mobil Kredit Studi pada PT BII Finance Center, judul skripsi ini
belum pernah ditulis, sehingga tulisan ini asli dalam hal tidak ada judul yang sama.
Dengan
demikian ini keaslian skripsi ini dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. E.
Metode Penelitian
Penelitian ini termasuk dalam penelitian kepustakaan yang bersifat normatif,
yaitu penelitian yang menggunakan data sekunder. Data sekunder tersebut meliputi:
1. Tipe
Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian hukum normatif.
8
Langkah pertama
dilakukan penelitian normatif yang didasarkan pada bahan hukum primer
dan sekunder yaitu inventarisasi peraturan‐peraturan yang berkaitan dengan
Kitab Undang‐Undang Hukum Perdata, Undang‐ Undang Nomor 8 Tahun 1999
tentang Perlindungan Konsumen dan undang‐undang No. 10 tahun 2009. Penelitian
bertujuan menemukan landasan hukum yang jelas dalam meletakkan persoalan
ini dalam perspektif hukum kepariwisataan. 2.
Data dan Sumber Data
Bahan atau data yang dicari berupa data sekunder yang terdiri dari
9
:
a.
Bahan hukum primer yaitu bahan‐bahan hukum yang isinya mempunyai
kekuatan mengikat kepada masyarakat. Dalam penelitian ini antara lain Kitab
Undang ‐Undang Hukum Perdata, Undang‐ Undang Nomor 8 Tahun 1999
tentang Perlindungan Konsumen dan undang‐undang No. 10 tahun 2009.
b.
Bahan hukum sekunder yaitu bahan hukum yang isinya menjelaskan
mengenai bahan hukum primer. Dalam penelitian ini adalah buku‐buku,
makalah, artikel dari surat kabar dan majalah, dan internet.
3. Teknik
Pengumpulan Data Untuk
memperoleh suatu kebenaran ilmiah dalam penulisan skripsi, maka digunakan
metode pengumpulan data dengan cara
10
: a.
Studi Kepustakaan, yaitu mempelajari dan menganalisis secara digunakan
sistematis buku‐buku, surat kabar, makalah ilmiah, majalah, internet,
8
Soejano Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum Jakarta : UI Press, 1986 hal 9-10.
9
Ibid, hal 51-52
10
Ibid, hal. 24
Universitas Sumatera Utara
peraturan perundang‐undangan dan bahan‐bahan lain yang berhubungan
dengan materi yang dibahas dalam skripsi ini.
4. Analisis
Data Metode
yang digunakan untuk menganalisis data adalah analisis kualitatif, yaitu data
yang diperoleh kemudian dikemudian disusun secara sistematis dan selanjutnya
dianalisis secara kualitatif untuk mencapai kejelasan masalah yang akan
dibahas dan hasilnya tersebut dituangkan dalam bentuk skripsi. Metode kualitatif
dilakukan guna mendapatkan data yang bersifat deskriptif analistis, yaitu
data‐data yang akan diteliti dan dipelajari sesuatu yang utuh.
F. Sistematika Penulisan