40
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian ex post facto yaitu suatu penelitian yang untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian merunut ke
belakang untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat menyebabkan timbulnya kejadian tersebut. Permasalahan yang diangkat pada penelitian ini adalah
permasalahan asosiatif, yaitu suatu pertanyaan yang bersifat menghubungkan dua variabel atau lebih. Hubungan variabel dalam penelitian adalah hubungan
kausal, yaitu hubungan yang bersifat sebab akibat. Ada variabel independent variabel yang mempengaruhi dan variabel dependent dipengaruhi. Variabel
independent dalam penelitian ini kemampuan bersosialisasi
1
X , kemandirian belajar
2
X , kemampuan beradaptasi
3
X , dan variabel dependent adalah prestasi belajar Elektronika Industri Terapan
Y
. Berdasarkan sumber datanya, penelitian ini termasuk studi kasus karena ruang lingkup yang diteliti
hanya 1 kelas, yakni kelas XI Program Studi Elektronika Industri SMK Negeri 2 Pengasih Kulon Progo.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dimana data yang diperoleh dari gambaran data yang membentuk data yang berbentuk
angka yaitu angket kemampuan bersosialisasi siswa, angket kemandirian belajar, dan angket kemampuan beradaptasi yang diambil datanya yang dibuat
dalam bentuk angka.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 2 Pengasih Kulonprogo Yogyakarta, pada siswa kelas XI Program Keahlian Elektronika Industri tahun
ajaran 20122013. Waktu penelitian dilakukan pada Bulan November sd Desember 2012. Penelitian yang dilakukan di SMK Negeri 2 Pengasih karena
berdasarkan beberapa pertimbangan sebagai berikut: 1. Pernah melaksanakan kegiatan KKN-PPL di tempat tersebut sehingga
cukup mengetahui karakteristik lingkungan tempat tersebut. 2. SMK Negeri 2 Pengasih merupakan sekolah negeri yang telah banyak
dikenal profilnya oleh masyarakat di sekitar Kulon Progo dan sekitarnya.
C. Definisi Operasional Variabel