Potensi dan masalah Pengumpulan data

2. Potensi dan masalah

Peneliti kebetulan bekerja di tempat penilitian ini dilakukan, maka setidaknya sudah mengetahui apa yang menjadi potensi dan masalah di sekolah meski masih perlu digali lebih mendalam lagi. Selain itu peneliti juga melakukan wawancara dengan stakeholder sekolah berkaitan dengan renstra SMPN 1 Bawen.

3. Pengumpulan data

Pada tahap ini peneliti dapat dikatakan tahap pelaksanaan dan pengamatan. Pengumpulan data ini dilakukan dengan FGD, selanjutnya akan diperoleh analisis SWOT yang menggambarkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman sekolah, yang didasarkan pada bobot dan skor yang diberikan berdasarkan FGD. Focus Group Discussion FGD adalah metode yang akan digunakan untuk mendapatkan data pokok primer dalam penelitian ini. FGD adalah suatu proses untuk mengidentifikasi masalah, analisis dan penyebab masalah, dan menentukan cara-cara penyelesaian masalah, dan mengusulkan berbagai alternatif pemecahan masalah dengan pertimbangan sumberdaya yang tersedia. FGD dilakukan untuk mendapatkan data tentang faktor-faktor kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman dalam rangka peningkatan mutu sekolah di SMPN 1 Bawen yang didasarkan pada aspek input, proses dan output. FGD ini akan melibatkan komite sekolah, unsur pimpinan sekolah kepala sekolah, wakil kepala, 2 orang guru, 1 orang komite, 1 orang bagian tata usaha. Dalam FGD ini terjadilah proses curah pendapat brainstorming untuk mengidentifikasi faktor-faktor strategis internal dan eksternal. Setelah mendapatkan kesimpulan tentang kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman langkah selanjutnya adalah membuat rangkumannya kedalam aspek input, proses dan output. Dalam pertemuan selanjutnya akan membahas dan menyepakati untuk bobot dan skor dari masing- masing faktor yang sudah ada. Setelah itu tahap selanjutnya adalah melakukan proses analisis data melalui analisis SWOT.

4. Desain produk