10
BAB II KAJIAN TEORI
A. Kajian Teoritis
1. Pengertian Dividen
Dividen merupakan pembayaran laba kepada para pemegang saham sesuai dengan saham yang ditanamkan. Menurut Palino 2012
dividen adalah distribusi yang dapat bebentuk kas, aktiva lain, surat, atau bukti lain yang menyatakan utang perusahaan, dan saham kepada
pemegang saham perusahaan sebagai proporsi dari jumlah yang dimiliki oleh pemilik.
Pembagian dividen yang dilakukan akan mengurangi laba ditahan perusahaan, sehingga pembagian dividen harus tepat agar
perusahaan tidak mengalami kerugian. Jika perusahaan memutuskan membagi laba atau keuntungan dalam dividen, maka investor membagi
sesuai dengan hak porsi saham yang di tanamkan. Dividen yang dibagikan ditentukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham RUPS dan
jenis pembayarannya ditentukan oleh kesepakatan bersama anggota rapat.
2. Jenis-jenis Dividen
Pembagian dividen dapat berbentuk laba ditahan atau modal yang harus disetor. Menurut Kieso dan Weygandt 1995 dividen yang
dibagikan oleh perusahaan dapat mempunyai beberapa bentuk sebagai berikut :
a. Dividen Tunai
Dividen tunai adalah dividen yang dibagikan langsung secara tunai kepada para pemegang saham. Pengumuman pembayaran dividen
dilakukan pada rapat umum dewan komisaris. Jumlah kas perusahaan harus mencukupi untuk pembagian dividen.
b. Dividen Harta
Dividen harta merupakan hutang dividen dalam bentuk aktiva perusahaan selain tunai misal: barang dagang, real estate, atau
investasi dalam bentuk lainnya. Dividen harta yang mudah yaitu menggunakan saham karena dalam bentuk emas atau benda lainya
sulit untuk dibagikan kepada para pemegang saham. c.
Dividen Skrip Perusahaan tidak membayar dividen pada waktu yang ditentukan
namun membayar dimasa mendatang. Dividen skrip dapat berbentuk wesel bayar. Terjadi dividen skrip karena dividen yang
dibagikan tidak mencukupi dalam bentuk kas. d.
Dividen Likuidasi Dividen likuidasi merupakan dividen yang didasarkan bukan pada
laba ditahan. Dividen ini merupakan pengembalian dari investasi pemegang saham bukan dari laba, namun dari modal yang
merupakan hasil donasi pihak luar atau pemegang saham lain dan bukan merupakan kontribusi dari pemegang saham tertentu.
e. Dividen Saham
Dividen saham atau dividen aset merupakan dividen yang tidak dibagikan dalam bentuk aktiva. Dividen ini tidak mengurangi
ekuitas pemegang saham perusahaan. Aset yang dibagikan bisa berbentuk surat berharga, persediaan barang atau lainnya.
3. Kebijakan Inisiasi Dividen