Toleransi smk10 TeknikBodiOtomotif Gunadi

54

3.5. Toleransi

Setiap jenis pekerjaan teknik mempunyai syarat ketelitian yang berbeda-beda. Konstruksi beton misalnya, diijinkan memiliki penyimpangan ukuran toleransi yang lebih besar daripada ukuran- ukuran pada konstruksi mesin. Dengan toleransi yang besar ini maka ukuran-ukuran gambar bangunan gedung tidak perlu dibubuhi ukuran toleransi. Lain halnya pada konstruksi mesin, mesin umumnya dibuat dari logam yang memiliki kepadatan massa tinggi, sehingga ukuran-ukuran konstruksi mesin tidak diijinkan bertoleransi besar. Pada hakekatnya yang diinginkan itu adalah ukuran sebenarnya. Akan tetapi ukuran sebenarnya ini tidak mungkin dapat dicapai karena faktor pengerjaan di bengkel. Dengan demikian toleransi dimaksudkan untuk memudahkan pekerjaan operator di bengkel. Pekerjaan boleh dihentikan manakala ukurannya telah mencapai daerah toleransi. Sejak Perang Dunia II, sistem toleransi dilanjutkan pengembangannya oleh ISO International Organisation for Standarization yang sebelumnya diatur oleh ISA International Federation of The National Standardizing Association. Istilah-istilah Toleransi a. Ukuran nominal Ukuran nominal adalah ukuran dasar, yaitu ukuran yang tertulis, tanpa dibaca dengan angka toleransinya. b. Angka toleransi Angka toleransi menunjukkan ukuran kualitas dari toleransi. Makin kecil angka toleransi, makin baik pula kualitasnya. Ukuran toleransi dipengaruhi pula oleh ukuran nominalnya. Makin besar ukuran nominal, maka makin besar pula ukuran toleransinya, pada kualitas yang sama. Gambar 3.22. Toleransi Di unduh dari : Bukupaket.com 55 Pada gambar di atas, 20 adalah ukuran nominal, +0.1 dan -0.2 adalah ukuran toleransi. Dengan demikian, ukuran terbesar : 20 + 0.1 = 20.1, ukuran terkecil : 20 – 0.2 = 19.8, dan besar toleransi : 0.1 + 0.2 = 0.3. c. Penyimpangan membesar Penyimpangan membesar adalah penyimpangan ke arah ukuran terbesar, yang dalam contoh di atas ádalah + 0.1. d. Penyimpangan mengecil Penyimpangan mengecil adalah penyimpangan ke arah ukuran terkecil, yang dalam contoh di atas ádalah -0.2. e. Kelonggaran Kelonggaran atau clearance adalah selisih ukuran antara lubang dan poros ukuran lubang lebih besar daripada ukuran poros. f. Kesesakan Kesesakan interference ádalah selisih ukuran antara poros dan lubang ukuran poros lebih besar daripada ukuran lubang.

3.6. Simbol-simbol