24
1 Persiapan
Siswa menyiapkan alat dan bahan yang meliputi: pensil, penggaris, penghapus, kertas karbon, kertas, gunting kain,
gunting kertas, gunting benang, jarum tangan, jarum pita, benang, pita, dan kain.
2 Proses
Dalam proses yang akan dinilai meliputi: persiapan desain, pemindahan desain, langkah kerja sesuai dengan yang di
instruksi, penyelesaian, dan ketepatan waktu.
3 Hasil
Adapun kriteria untuk penilaian hasil membuat sulam pita yaitu: kesesuaian dengang desain, ketepatan ukuran,
kerapian penyelesaian dan tampilan keseluruhan Dari pendapat di atas, dapat dijelaskan bahwa untuk
menilai hasil unjuk kerja membuat sulam pita ada beberapa acuan atau indikator penilaian praktek yang harus diperhatikan
yaitu a Persiapan, b Proses dan c Hasil membuat sulam pita.
3. Sulam pita
a. Pengertian Menghias Busana dengan tusuk sulam pita
Ernawati,dkk 2008:384 Menghias dalam bahasa Inggris berasal dari kata “to decorate” yang berarti menghias atau
memperindah suatu benda sedangkan Sulam pita berarti salah satu seni menyulam yang mempergunakan pita sebagai bahan
sulamnya.
25 Berdasarkan pengertian diatas dapat diartikan Menghias
dengan Teknik Sulam pita adalah salah satu teknik menghias kain dengan cara menjahitkan pita secara dekoratif di atas benda yang
akan dihias dengan menggunakan berbagai macam tusuk hias sehingga terbentuk suatu desain hiasan baru. Adapun ciri-ciri
sulaman pita adalah: 1 Menggunakan pita dengan berbagi jenis dan ukuran.
2 Memberikan efek tiga dimensi pada benda lebih besar karena ukuran pita yang lebih besar.
3 Hasil sulaman pita lebih dekoratif karena bahan pita yang lebih beragam.
Menurut Ernawati,dkk 2008 pada dasarnya terdapat dua jenis sulam pita yang bisa digunakan yaitu jenis Eropa dan Jepang
yaitu: 1 Sulam
pita Jepang Sulam pita jepang adalah sulam pita dimana pengerjaan
dilakukan dengan cara langsung disulam pada benda yang akan dihias seperti sulam benang.
2 Sulam Pita Eropa
Sulam Pita Eropa adalah sulam pita dimana pengerjaan dilakukan dengan cara merangkai terlebih dahulu atau bisa
juga dibuat diatas kain yang kemudian pita yang akan direkatkan sehingga membentuk efek tiga dimensi atau timbul.
Sulam pita dapat diaplikasikan untuk berbagai macam produk, baik untuk hiasan pakaian, kerudung, bandana, tas, atau
26 untuk mempercantik dekorasi rumah misalnya untuk menghias
taplak meja, bantalan kursi, bahkan untuk hiasan dinding. Ada beberapa macam tusuk hias yang dapat digunakan
untuk menyelesaikan sulam pita ini, antara lain : tusuk jelujur, tangkai, rantai, duri ikan, terbang, lurus, ribbon stitch, loop stitch,
crazy daizy, spider web rose, gathered, stitch rose, french knot, wheathear stitch, leaf stitch, raished cup stitch, gonghun, dan tutup
stitch. Jenis tusuk hias sulaman pita yang penulis teliti adalah jenis
tusuk hias Straight Stitch Daun,Franch Knot Benang Sari dan Spider Web Rose Bunga.
b. Alat dan bahan pokok dalam menghias busana