Observasi Wawancara Kajian Dokumen

53

D. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan beberapa teknik dalam memperoleh data. Teknik pengumpulan data bertujuan untuk mendapatkan data. Dengan teknik pengumpulan data, peneliti akan mendapatkan data yang diinginkan. Adapun teknik pengumpulan data pada observasi ini antara lain:

1. Observasi

Observasi menjadi hal yang penting dalam penelitian kualitatif, karena dengan observasi dapat dikenali berbagai rupa kejadian, peristiwa, keadaan, tindakan yang mempola dari hari ke hari di masyarakat. Untuk mengetahui pendidikan multikultural dalam program BIPA di UNY, peneliti melakukan observasi untuk melihat langsung kejadian di setiap kegiatan. Observasi dilakukan dalam jangka waktu beberapa minggu agar dapat lebih memahami segala kejadian dan aktivitas mahasiswa lebih mendalam. Fokus yang diamati dalam penelitian ini adalah nilai-nilai pendidikan multikultural dengan melihat pada keseharian kehidupan dan pembelajaran mahasiswa di kelas maupun dalam kegiatan di luar kelas. Dalam penelitian ini, observasi digunakan oleh peneliti untuk mengamati proses pelaksanaan pendidikan multikultural dalam pembelajaran BIPA yang diselenggarakan oleh KUIK UNY. Pedoman observasi ini digunakan sebagai bentuk deskripsi data dari rambu-rambu penelitian yang akan dilakukan. 54

2. Wawancara

Wawancara merupakan percatatan antara peneliti dengan informan dengan tujuan untuk memperoleh informasi yang diharapkan. Wawancara dilakukan kepada staf Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan KUIK sebagai instansi di UNY yang bertanggung jawab atas program BIPA, dosen pengajar BIPA, tutor BIPA, dan beberapa mahasiswa program BIPA. Pedoman wawancara ini digunakan oleh peneliti sebagai panduan untuk mengumpulkan data langsung dari narasumber. Subjek dari penelitian ini meliputi staf Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan KUIK sebagai instansi di UNY yang bertanggung jawab atas program BIPA, dosen pengajar BIPA, tutor BIPA, dan beberapa mahasiswa program BIPA.

3. Kajian Dokumen

Guba dan Lincoln mendefinisikan dokumen sebagai setiap bahan tertulis ataupun tidak tertulis, misalnya dalam bentuk film. Dokumen dimaksud pada penelitian ini adalah dokumen-dokumen kuliah, seperti rencana pembelajaran maupun buku teks pembelajaran yang digunakan. Peneliti menggunakan teknik kajian dokumen untuk memperoleh data mengenai kondisi fisik lokasi penelitian, interaksi yang terjadi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing BIPA di Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan UNY. Dokumen berupa foto, daftar mahasiswa, kurikulum, Rencana Pembelajaran Semester RPS, buku teks 55 pembelajaran mahasiswa, kebijakan program BIPA, dan lain sebagainya, yang digunakan untuk menambah data penelitian.

E. Intrumen Penelitian