47
E. Kerangka Pikir Penelitian
Indonesia merupakan salah satu negara multikultural terbesar di dunia. Perbedaaan-perbedaan yang ada tersebut sangatlah berpotensi menimbulkan
konflik sosial. Demikian halnya dengan dunia pendidikan, di mana dunia pendidikan adalah salah satu tempat keanekaragaman tersebut bertemu.
Perbedaan latar belakang peserta didik baik dari agama, kelas sosial ekonomi, budaya maupun suku dan ras sangat berpotensi menimbulkan konflik dan
ketidakadilan dalam kelas. Pendidikan merupakan salah satu strategi untuk mengatasi konflik.
Pendidikan sebagai tindakan untuk mengatasi permasalahan yang ditimbulkan dari adanya perbedaan, menumbuhkan sikap toleransi dan tanpa diskriminasi
kepada semua peserta didik dengan latar belakang yang berbeda. Integrasi pendidikan multikultural dalam pembelajaran BIPA dapat dilakukan. Hal ini
dikarenakan dalam pembelajaran BIPA sangat erat kaitannya dengan pembelajaran yang berorientasi pada bidang-bidang yang sangat berhubungan
dengan keragaman. Pembelajaran
Bahasa Indonesia
bagi Penutur
Asing BIPA
merupakan pembelajaran yang melibatkan individu-individu yang memiliki latar belakang yang beragam. Adanya perbedaan jabatan, umur, kebangsaan,
budaya dan status sosial dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing BIPA menjadi hal yang sangat rentan akan timbulnya konflik sosial.
Perlu adanya
pemahaman multikultural
yang diintegrasikan
dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing BIPA. Dengan
48 pendidikan multikultural diharapkan dapat menumbuhkan sikap toleransi dan
saling menghargai serta menyamakan hak semua mahasiswa dalam menyikapi perbedaan latar belakang mereka yang sangat multikultural.
Gambar 1. Diagram Alur Kerangka Berpikir Gambar 1. Diagram Alur Kerangka Berpikir
F. Pertanyaan Penelitian
Pertanyaan yang akan diajukan oleh peneliti antara lain:
1. Bagaimana pendidikan multikultural dalam pembelajaran Bahasa
Indonesia bagi Penutur Asing BIPA di Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan KUIK UNY?
+ -
Tujuan pembelajaran BIPA
Pendidikan multikultural dalam pembelajaran BIPA
Pribadi yang saling memiliki nilai-nilai multikultural Materi ajar
Metode pembelajaran
Strategi pembelajaran
Pembelajaran BIPA melibatkan
staf KUIK, Dosen, Tutor,
Mahapeserta didikdari
berbagai negara,dll.
Tujuan pembelajaran BIPA
49 2.
Apakah tujuan pendidikan multikultural dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi penutur Asing BIPA di Kantor Urusan Internasional dan
Kemitraan KUIK UNY? 3.
Bagaimana metode pembelajaran yang digunakan dalam pendidikan multikultural dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi penutur Asing
BIPA di Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan KUIK UNY? 4.
Bagaimana strategi pembelajaran yang digunakan dalam pendidikan multikultural dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi penutur Asing
BIPA di Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan KUIK UNY? 5.
Nilai apakah yang dibangun dari pendidikan multikultural dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi penutur Asing BIPA di Kantor
Urusan Internasional dan Kemitraan KUIK UNY? 6.
Apa sajakah faktor pendukung dan penghambat dalam pendidikan multikultural dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing
BIPA di Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan KUIK UNY?
50
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Bogdan dan Taylor yang dikutip oleh
Basrowi Sudikin 2002:1 mendefinisikan metodologi kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata, baik
kata tertulis maupun lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Pendekatan penelitian kualitatif diarahkan pada latar dan individu secara
holistik utuh dan komprehensif, sehingga dalam hal ini tidak boleh mengisolasikan individu atau organisasi ke dalam variabel atau hipotesis,
namun memandangnya sebagai satu kesatuan yang utuh. Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan gambaran lengkap tentang
semua hal yang berlaku saat ini dari hasil mencatat, menganalisis, dan
kemudian menginterpretasikannya. Peneliti melakukan penelitian ini untuk
mencari tahu mengenai nilai-nilai pendidikan multikultural yang dibangun dalam program pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing BIPA
yang diselenggarakan oleh Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan KUIK Universitas Negeri Yogyakarta serta faktor pendukung dan
penghambat dalam proses pembelajarannya.