Gambaran Obyek Penelitian Analisis prosedur pelaksanaan pembiayaan musyarakah pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Surakarta 3945

hasil. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan No. S-106Mk.031995 bertanggal 7 Maret 1995, Bank Muamalat memperoleh status Bank Persepsi untuk menerima Setoran-setoran Pajak. Berdasarkan Keputusan Menteri Agama pada tanggal 24 Nopember 1999, Bank Muamalat sebagai Bank Swasta Pertama yang memperoleh izin sebagai Bank Persepsi untuk dapat menerima setoran Biaya Penyelenggara Ibadah Haji BPIH atau Ongkos Naik Haji ONH. Pada akhir tahun 90an, Indonesia dilanda krisis moneter yang menghancurkan sebagian besar perekonomian Asia Tenggara. Sektor perbankan nasional tergulung oleh kredit macet di segmen korporasi. Bank Muamalat pun terimbas dampak krisis. Di tahun 1998, rasio pembiayaan macet NPL mencapai lebih dari 60. Perseroan mencatat rugi sebesar Rp. 105 Milyar. Ekuitas mencapai titik terendah, yaitu Rp. 39,3 milyar, kurang dari sepertiga modal setor awal. Dalam upaya memperkuat permodalannya, bank muamalat mencari pemodal yang potensial, dan ditanggap secara positif oleh Islamic Development Bank IDB yang berkedudukan di Jeddah, Arab Saudi. Pada RUPS tanggal 21 Juni 1999 IDB Islamic Development Bank secara resmi menjadi salah satu pemegang saham P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Oleh karenanya, kurun waktu antara tahun 1999 sampai dengan tahun 2000 merupakan masa-masa yang penuh tantangan sekaligus keberhasilan bagi P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Dalam kurun waktu tersebut, P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk berhasil membalikkan keadaan dari kondisi rugi menjadi laba, berkat upaya dan dedikasi kru Muamalat, ditunjang oleh kepemimpinan yang kuat, strategi pengembangan yang tepat, serta ketaatan terhadap pelaksanaan perbankan syari’ah secara murni. Melalui masa-masa sulit ini, P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk berhasil bangkit dari keterpurukan. Diawali dengan pengangkatan kepengurusan baru seluruh anggota direksi yang diangkat dari dalam tubuh P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk, kemudian menggelar rencana kerja 5 tahun dengan penekanan pada : a. Tidak mengandalkan setoran modal tambahan dari pemegang saham b. Tidak melakukan PHK satu pun terhadap SDI yang ada, dan dalam hal pemakaian biaya tidak memotong hak kru sedikitpun. c. Pemulihan kepercayaan dan rasa percaya diri kru Muamalat menjadi prioritas utama di tahun pertama kepengurusan direksi baru. d. Peletakan landasan baru dengan menegakkan disiplin kerja Muamalat menjadi agenda utama tahun kedua. Pembangunan tonggak-tonggak usaha dengan menciptakan serta menumbuhkan peluang usaha menjadi sasaran P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk pada tahun ketiga dan seterusnya, yang akhirnya membawa P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk ke era pertumbuhan baru memasuki tahun 2004 dan seterusnya

2. Sejarah Bank Muamalat Indonesia Cabang Solo

Perkembangan Bank Muamalat hingga saat ini sangat menggembirakan. Hal ini menunjukkan Bank Syariah dengan konsep bagi hasil mampu bersaing dengan bank Konvensional. Salah satu moment penting yang tidak dapat dilupakan adalah krisis moneter yang melanda Indonesia khususnya sektor ekonomi, akan tetapi dengan keyakinan menjalankan roda Perbankan Syariah dengan Hukum Allah, Bank Muamalat tetap eksis dalam menghadapi krisis tersebut. Dengan keyakinan penuh untuk membangun perekonomian Ummat, Bank Muamalat Indonesia terus melakukan dakwah. Pembukaan kantor cabang baru menjadi prioritas utama di tahun 2003. pada tahun 2003 sebagai tahun Layanan dan jaringan telah membuka 23 kantor cabang baru di seluruh Indonesia, suatu angka fantastik yang belum pernah dicapai sebelumnya dalam kurun waktu 11 tahun. Salah satu yang menjadi skala prioritas Bank Muamalat adalah Kota Surakarta yang juga dikenal dengan sebutan Kota Solo. Pilihan terhadap Kota Solo dilakukan dengan pertimbangan : a. Letak b. Potensi Funding dan Lending c. Komitmen Masyarakat terhadap Syariah Islam Awal pendirian Bank Muamalat Indonesia Cabang Solo dimulai dengan mendirikan Muamalat Business Centre MBC pada awal tahun 2002 sebagai sarana untuk memperkenalkan Bank Muamalat kepada masyarakat Kota Solo dan sekitarnya. MBC ini berkantor di PT Telkom, Jl. Mayor Kusmanto No. 01 Solo, kegiatan MBC diantaranya silaturrahmi dengan masyarakat Solo dan sekitarnya untuk memperkenalkan konsep syariah dan produk-produk Bank Muamalat baik dari segi pendanaan maupun pembiayaan. Alhamdulilah kegiatan sosialisasi ini mendapat tanggapan positif dari masyarakat Solo dan sekitarnya. Kegiatan dan program MBC ini akhirnya membuahkan hasil, yaitu dengan menetapkan bahwa di Eks Karisidenan Solo segera dibuka Cabang Bank Muamalat Indonesia. Pada tanggal 8 September 2003 Bank Muamalat Kantor Cabang Solo memulai kegiatan operasional ditandai dengan peresmian Kantor Cabang Solo yang berkantor di Jl. Kapten Mulyadi No. 87 F Ruko lojiwetan Pasar Kliwon, Solo oleh Walikota Solo Bapak Slamet Suryanto. Untuk mengakomodir kebutuhan nasabah atas layanan yang prima dan kantor yang lebih besar, maka pada tanggal 13 November 2006 kantor cabang utama direlokasi ke Jl. Slamet Riyadi No. 314 Depan Stadion Sriwedari Solo dan kantor lama yang berlokasi di Jl. Kapten Mulyadi No. 87 F Lojiwetan Solo berubah statusnya menjadi kantor kas. Pada tanggal 31 Agustus 2007, P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk membuka kantor layanan di RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Jl. Ronggowarsito No. 130 Surakata. Dan pada bulan Juni 2008 PT. Bank Muamalat Indonesia,Tbk membuka Unit Pelayanan Syariah klaten yang berlokasi di Jl. Pemuda No. 295 klaten. Pada 17 Desember 2009. Pada Tanggal 5 Maret 2010 PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Surakarta membuka Kantor Layanan yang berlokasi di daerah Palur yang berlokasi di Jalan Raya Palur No. 7 dan secara resmi beroperasi pada tanggal 19 Maret 2010. Alasan pemilihan Palur sebagai lokasi kantor layanan baru adalah sebagai jantung bisnis di daerah Karanganyar, Palur juga merupakan pintu gerbang Kota Solo dari arah Timur http:harianjoglosemar.comberitabank- muamalat-buka-layanan-di-palur-11912.html. Bank Muamalat Indonesia cabang Solo juga membuka 3 kantor cabang pembantu, yaitu di Kartasura, Boyolali dan Wonogiri. Dimana Bank Muamalat Indonesia KCP Kartasura berlokasi di Jl. Raya Kartasuro Blok A No. 10 Sukoharjo. Sedangkan untuk Bank Muamalat Indonesia KCP Boyolali terletak di Jl Kates Ruko VII Boyolali. Dan untuk Bank Muamalat Indonesia KCP Wonogiri berlokasi di Jl. Jend. Sudirman No. 21 Wonogiri.

3. VISI DAN MISI

Visi Menjadi bank syariah utama di Indonesia, dominan di pasar spiritual, dan dikagumi di pasar rasional. Misi Menjadi role model Lembaga Keuangan Syariah dunia dengan penekanan pada semangat kewirausahaan, keunggulan manajemen dan orientasi investasi yang inovatif untuk memaksimumkan nilai kepada stakeholder.

4. Produk-produk Bank Muamalat Indonesia

a. Produk Penghimpunan Dana

1 Tabungan muamalat a Tabungan Ummat Tabungan Ummat adalah simpanan dalam mata uang rupiah diman penyetoran dan penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan sangat mudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Yang membedakan dengan bank-bank konvensional adalah adanya bagi hasil yang menarik, bersaing dan otomatis ditambahkan di rekening tabungan setiap bulan.. b Tabungan Haji Arafah Tabungan Haji Arafah merupakan jenis tabungan yang ditujukan bagi Anda yang berminat untuk melaksanakan ibadah haji secara terencana sesuai dengan kemampuan dan jangka waktu yang dikehendaki. c Kartu Shar-E Shar-E adalah investasi syariah yang dikemas khusus dalam bentuk paket perdana seharga Rp 125.000,00 dan dapat diperoleh di kantor layanan Bank Muamalat dan kantor Pos Online SOPP di seluruh Indonesia. Mengapa Shar-E ? a Easy : mudah memilikinya, mudah penyetorannya, mudah pengelolaan dananya. Dengan membeli paket perdana Shar-E Anda akan langsung menjadi Nasabah Bank Muamalat. b Everywhere : cukup membeli paket Shar-E di kantor layanan Bank Muamalat dan kantor Pos Online SOPP di seluruh Indonesia. Selanjutnya Anda dapat melakukan penyetoran tabungan investasi Anda melalui kantor layanan Bank Muamalat dan kantor Pos Online SOPP di seluruh Indonesia. c Extraordinary : setiap bulan Anda memperoleh bagi hasil murni syariah yang akan ditambahkan ke rekening Anda setiap bulannya. d TabunganKu TabunganKu adalah tabungan untuk perorangan dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh bank-bank di Indonesia guna menumbuhkan budaya menabung serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Fitur Produk TabunganKu Fitur produk TabunganKu dibedakan menjadi dua, yaitu 1. Fitur Standard Mandatory adalah fitur produk TabunganKu yang harus diterapkan secara seragam oleh seluruh bank yang meluncurkan produk TabunganKu. 2. Fitur Customized Optional adalah fitur produk TabunganKu yang dapat dipilih untuk diterapkan oleh bank yang meluncurkan produk TabunganKu. 2 Giro Wadiah Giro Wadi’ah merupakan titipan dan pihak ketiga yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan media cek, bilyet giro, dan sarana pemindahbukuan. Keunggulan yang membedakan Giro Wadi’ah dengan giro di bank konvensional adalah adanya fasilitas pembayaran ZIS zakat, infak, dan sedekah secara otomatis. 3 Deposito a Deposito Mudharabah Deposito mudharabah adalah pilihan investasi dalam bentuk Rupiah atau USD dengan jangka waktu 1, 3, 6, dan 12 bulan yang ditujukan bagi Anda yang ingin berinvestasi secara halal. Dana yang membedakandeposito ini dengan deposito yang ditawarkan oleh bank-bank konvensional adalah nasabah memperoleh bagi hasil yang kompetitif setiap bulan dan dana nasabah akan diinvestasikan secara optimal untuk membiayai berbagai usaha produktif dan terjamin kehalalannya. b Deposito Fulinves Merupakan pilihan investasi dalam mata uang rupiah maupun USD dengan jangka waktu 6 dan 12 bulan yang ditujukan bagi Anda yang ingin berinvestasi secara halal, murni sesuai syariah. Deposito ini dilengkapi dengan fasilitas asuransi jiwa 4 Asuransi a Shar-E fulPROTEK Perlindungan sepenuhnya melalui investasi murni syariah Merupakan kartu multiguna bertabungan dan memiliki manfaat asuransi syariah yang dapat digunakan untuk penarikan tunai bebas biaya di semua ATM di Indonesia ATM Muamalat, ATM Bersama, ATM BCAPRIMA dan ATM yang tergabung dalam jaringan Malaysian Electronic Payment System MEPS, antara lain Maybank, Hong Leong Bank, Southern Bank dan Affin Bank. Selain itu dapat digunakan sebagai kartu debit di semua merchant Debit BCAPRIMA dan sekaligus sangat memungkinkan sebagai kartu anggota dalam sebuah organisasi. Kenapa fulPROTEK ? 1. Kartu Multiguna dengan berbagai macam manfaat. 2. Mudah untuk dimiliki diseluruh pelayanan Takaful dan Bank Muamalat. 3. Harga terjangkau bagi lapisan masyarakat manapun, dengan berbagai pilihan manfaat asuransi 4. Diinvestasikan hanya untuk usaha halal dengan bagi hasil kompetitif. 5. Tarik tunai bebas biaya melalui ATM diseluruh Indonesia. 6. Fasilitas debit di merchant debit BCAPRIMA. 7. Transfer antar bank melalui ATM Bersama dan ATM BCAPRIMA. b SHAR-E SYARIAH MEGA COVER Merupakan kartu multiguna bertabungan dan memiliki manfaat asuransi syariah yang dapat digunakan untuk penarikan tunai bebas biaya di semua ATM di Indonesia ATM Muamalat, ATM Bersama, ATM BCAPRIMA dan ATM yang tergabung dalam jaringan Malaysian Electronic Payment System MEPS, antara lain Maybank, Hong Leong Bank, Southern Bank dan Affin Bank. Selain itu dapat digunakan sebagai kartu debit di semua merchant Debit BCAPRIMA dan sekaligus sangat memungkinkan sebagai kartu anggota dalam sebuah organisasi c SHAR-E TA’AWUN CARD Kartu multi fungsi, berfungsi sebagai kartu ATM, kartu Debit, kartu tabungan serta dapat digunakan untuk semua transaksi perbankan, kartu Asuransi serta beberapa fungsi lain di kemudian hari d SHAR-E FITRAH CARD Fitrah Card adalah sebuah inovasi baru dari Bank Muamalat Indonesia, bekerjasama dengan Asuransi Jiwa Sinarmas. Sebuah Kartu dengan berbagai macam fungsi, yaitu Kartu ATM, Kartu Debit dan transaksi perbankan lainnya, selain itu memiliki fungsi sebagai kartu diskon, juga berfungsi sebagai kartu Asuransi yang memberikan manfaat Asuransi Jiwa Berjangka, Asuransi Kecelakaan Diri, Asuransi Penyakit Kritis, Santunan Harian Rawat Inap serta produk investasi proteksi Unit Link.

b. Produk Penanaman Dana

1 Penanaman Dana Dengan Konsep Jual Beli a Murabahah Murabahah P.T Bank Muamalat Indonesia, Tbk adalah Jual beli barang dan jasa pada harga asal dengan tambahan keuntungan yang disepakati. Harga jual tidak boleh berubah selama masa perjanjian Q.S An Nisa’ 4 :29. Bank akan membelikan barang-barang halal apa saja yang Nasabah butuhkan kemudian menjualnya kepada Nasabah untuk diangsur sesuai dengan kemampuan Nasabah. Menurut Zainul Arifin 2000, Murabahah Cost-Plus Financing merupakan pembiayaan berdasarkan perjanjian jual-beli atas barang halal tertentu, dimana pemilik barang bank akan menyerahkan barang seketika kepada pembeli nasabah dengan kelebihanuntuk yang disepakati bersama. b Salam Salam PT.Bank Muamalat Indonesia,Tbk adalah pembelian barang yang diserahkan di kemudian hari dimana pembayaran dilakukan dimuka secara tunai. Biasanya digunakan untuk pembiayaan pertanian. Menurut M. Nadratuzzaman Hosen,dkk, 2008, Salam adalah transaksi jual beli dimana barang yang diperjualbelikan belum ada maka barang diserahkan secara tangguh dan pembayaran dilakukan secara tunai. Umumnya transaksi ini diterapkan dalam pembiayaan barang yang belum ada seperti pembelian komoditi pertanian oleh bank untuk kemudian dijual kembali secara tunai atau secara cicilan. c Isthisna’ Isthisna PT.Bank Muamalat Indonesia,Tbk adalah jual beli dimana seorang produsen ditugaskan untuk membuat suatu barang pesanan dari pemesan. Menurut Zainul Arifin 2000, Istishna Purchase with Specification adalah pembiayaan kepada nasabah produsen atas adanya pesanan dari pihak lain pembeli, dimana pesanan tersebut ada kriteria khusus dan harga tertentu. Pembayaran dilakukan secara progresif sesuai dengan kemajuan pekerjaannya proyek. Istishna sama dengan Salam, yaitu dari segi objek pesanannya yang harus dibuat atau dipesan terlebih dahulu dengan ciri-ciri khusus. Perbedaannya hanya pada system pembayarannya, yaitu Istishna pembayaran dapat dilakukan di awal, di tengah atau di akhir pesanan. Biasanya digunakan untuk pembiayaan pembangunan gedung penyediaan barang yang baru memiliki kriteria-kriteria. 2 Penanaman Dana Dengan Konsep Bagi Hasil a Mudharabah Mudharabah P.T Bank Muamalat Indonesia,Tbk adalah Pembiayaan dalam bentuk modaldana yang diberikan oleh Bank untuk Nasabah kelola dalam usaha yang telah disepakati bersama. Selanjutnya dalam pembiayaan ini Nasabah dan Bank sepakat untuk berbagi hasil atas pendapatan usaha tersebut. Resiko kerugian ditanggung penuh oleh pihak Bank kecuali kerugian yang diakibatkan oleh kesalahan pengelolaan, kelalaian dan penyimpangan pihak nasabah seperti penyelewengan, kecurangan dan penyalahgunaan. Menurut Zainul Arifin 2000, Mudharabah Trust Financing adalah pembiayaan kerjasama antara bank dengan pihak lain nasabah dalam suatu usaha yang produktif dan halal serta dikelola oleh ahlinya. Pembiayaan diberikan 100 sesuai nilai proyek dan penentuan diawal yang sesuai nisbah porsi yang disepakati bersama. Jenis usaha yang dapat dibiayai antara lain perdagangan, industri manufacturing, usaha atas dasar kontrak, dan lain-lain berupa modal kerja dan investasi. Jenis usaha yang dapat dibiayai antara lain perdagangan, industri manufacturing, usaha atas dasar kontrak, dan lain-lain berupa modal kerja dan investasi. b Musyarakah Pembiayaan MusyarakahPT.Bank Muamalat Indonesia,Tbk adalah kerjasama perkongsian yang dilakukan antara Nasabah dan Bank Muamalat dalam suatu usaha dimana masing-masing pihak berdasarkan kesepakatan memberikan kontribusi sesuai dengan kesepakatan bersama berdasarkan porsi dana yang ditanamkan. Menurut M.Nadratuzzaman Hosen dkk 2008, Musyarakah syirkahsyarikahserikatkongsi adalah suatu transaksi yang dilandasi adanya keinginan para pihak yang bekerjasama untuk meningkatkan nilai asset yang mereka miliki secara bersama- sama. Jenis usaha yang dapat dibiayai antara lain perdagangan, industrimanufacturing, usaha atas dasar kontrak, dan lain-lain berupa modal kerja dan investasi. 3 Penanaman Dana Dengan Konsep Sewa a Ijarah Ijarah PT.Bank Muamalat Indonesia,Tbk Adalah perjanjian antara Bank Muajjir dengan Nasabah Mustajir sebagai penyewa suatu barang milik Bank, dan Bank mendapatkan imbalan jasa atas barang yang disewakannya. Ijarah dan IMBT digunakan untuk pembiayaan alat-alat berat. Menurut M. Nadratuzzaman Hosen dkk, Ijarah adalah suatu transaksi yang dilandasi adanya perpindahan manfaat dimana objek transaksinya adalah jasa. b Ijarah Muntahia Bittamlik Ijarah Muntahia Bittamlik PT.Bank Muamalat Indonesia, Tbk adalah perjanjian antara Bank Muajjir dengan Nasabah Mustajir sebagai penyewa. Mustajirpenyewa setuju akan membayar uang sewa selama masa sewa yang diperjanjikan dan bila sewa berakhir penyewa mempunyai hak opsi untuk memindahkan kepemilikan obyek sewa tersebut. Menurut Zainul Arifin 2000, Ijarah wa iqtina Lease and Hire Purchase adalah akad sewa-menyewa barang antara dua pihak. c KPRS Baiti Jannati Baiti Jannati PT.Bank Muamalat Indonesia, Tbk adalah fasilitas penanaman dana dalam bentuk kerja sama pemilikan rumah sesuai syariah dengan berbagai keuntungan sebagai berikut 1. :Pemenuhan aspek syariah halal dan bebas riba 2. Porsi awal nasabah minimal 10 dari harga rumah 3. Jangka waktu pembiayaan hingga 15 tahun 4. Untuk rumah, ruko, rukan dan apartemen 5. Plafond sampai dengan Rp 10 Milyar 6. Cicilan fleksibel

c. Produk Layanan Jasa

a Wakalah Wakalah PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk merupakan penyerahan, pendelegasian atau pemberian mandat. Secara teknis perbankan, wakalah adalah akad pemberian wewenangkuasa kepada pihak lain sebagai wakil untuk melaksanakan urusan dengan batas kewenangan dan waktu tertentu. Segala hak dan kewajiban yang diemban wakil harus mengatasnamakan yang memberikan kuasa. Menurut M. Nadratuzzaman Hosen dkk 2008, Wakalah adalah aplikasi perbankan terjadi apabila nasabah memberikan kuasa kepada bank untuk mewakili dirinya melakukan pekerjaan jasa tertentu, seperti pembukuan LC, Inkaso dan transfer uang. b Kafalah Kafalah PT.Bank Muamalat Indonesia,Tbk merupakan jaminan yang diberikan oleh penanggung kafil kepada pihak ketiga untuk memenuhi kewajiban pihak ketiga untuk memenuhi kewajiban pihak kedua atau yang ditanggung. Dalam pengertian lain kafalah berarti mengalihkan tanggung jawab seseorang yang dijamin dengan berpegang pada tanggung jawab orang lain sebagai penjamin. Menurut M. Nadratuzzaman Hosen dkk 2008, Kafalah Garansi Bank adalah suatu garansi yang dapat diberikan dengan tujuan untuk menjamin pembayaran suatu kewajiban pembayaran. c Hawalah Hawalah PT.Bank Muamalat Indonesia,Tbk merupakan pengalihan hutang dari orang yang berhutang kepada orang lain yang wajib menanggungnya. Dalam pengertian lain, hawalah merupakan pemindahan hutang dari orang yang berhutang muhil menjadi tanggungan orang yang berkewajiban membayar hutang. Menurut M. Nadratuzzaman Hosen dkk 2008, Hiwalah Alih Utang-Piutang adalah transaksi mengalihkan utang piutang. Dalam praktek perbankan syariah fasilitas hiwalah lazimnya untuk membantu supplier mendapatkan modal tunai agar dapat melanjutkan produksinya. d Rahn Gadai Syariah Rahn PT.Bank Muamalat Indonesia,Tbk merupakan penahanan salah satu harta milik si peminjam sebagai jaminan atas pinjaman yang diterimanya. Barang yang ditahan tersebut memiliki nilai ekonomis, sehingga pihak yang menahan memperoleh jaminan untuk dapat mengambil seluruh atau sebagian piutangnya. Secara sederhana rahn adalah jaminan hutang gadai. perjanjian penyerahan barang atau harta nasabah sebagai jaminan berdasarkan hukum gadai baik berupa emas atau perhiasan atau kendaraan atau barang lainnya yang mempunyai nilai ekonomi sesuai dengan ketentuan dalam gadai. Untuk mendapatkan produk ini nasabah cukup mengisi dan menandatangani surat bukti rahn, kemudian dana dapat diterima nasabah dengan jumlah maksimal 90 dari nilai taksir terhadap barang yang diserahkan. Kegunaan rahn adalah untuk usaha, biaya pendidikan dan kebutuhan konsumtif lainnya yang sesuai dengan syariah e Qard Qard PT.Bank Muamalat Indonesia,Tbk merupakan pemberian harta kepada orang lain yang dapat ditagih atau diminta kembali. Menurut teknis perbankan, qard adalah pemberian pinjaman dari bank kepada nasabah yang dipergunakan untuk kebutuhan mendesak, seperti dana talangan dengan kriteria tertentu dan bukan untuk pinjaman yang bersifat konsumtif. Pengembalian pinjaman ditentukan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan kesepakatan bersama sebesar pinjaman tanpa ada tambahan keuntungan dan pembayarannya dilakukan secara angsuran atau sekaligus.

d. Layanan

1 Transfer a. Transfer ke rekening Shar-E b. Transfer ke rekening 72 bank yang tergabung di ATM BERSAMA dan 37 Bank yang tergabung di ATM BCA PRIMA . 2 Kas Kilat Layanan pengiriman uang yang cepat, mudah, murah dan aman dari Malaysia ke keluarga di tanah air melalui rekening tabungan Shar-E, bekerja sama dengan Bank Muamalat Malaysia Berhad. muamalat kas kilat-i mk 2 - pengiriman uang secepat kilat dari Malaysia ke Indonesia. Pertama, yang harus dilakukan keluarga di tanah air adalah membeli Shar-E di Indonesia. Kedua, beritahu sanak saudara yang bekerja di Malaysia untuk menggunakan layanan pengiriman uang muamalat kas kilat-i mk 2 di cabang-cabang Bank Muamalat Malaysia Berhad BMMB dan outlet layanan lain yang disediakan Bank Muamalat Malaysia Berhad www.muamalat.com.my . 3 Letter of Credit Letter of Credit secara sederhana merupakan Pengambilalihan tanggung jawab pembayaran oleh pihak lain dalam hal ini diambil alih oleh Bank atas dasar permintaan pihak yang dijamin ApplicantPembeliNasabah Bank untuk melakukan pembayaran kepada pihak penerima jaminan Beneficiary Penjual berdasarkan syarat dan kondisi yang ditentukan dan disepakati. Sebagaimana BG, LC juga merupakan fasilitas non dana, dimana Bank dalam hal ini bertindak sebagai wakil dari Pembeli - menggunakan akad Wakalah bil Ujrah - untuk pengurusan dokumen, sementara untuk pembayaran penyelesaian transaksinya dapat menggunakan dana Nasabah sendiri maupun menggunakan fasilitas pembiayaan dari Bank dengan akad seperti yang telah di uraikan sebelumnya Piutang Murabahah, Piutang Istishna, Mudharabah atau Musyarakah. 4 Bank Garansi Bank Garansi atau disingkat BG adalah Jaminan Pembayaran yang diberikan oleh Bank atas permintaan Nasabahnya, kepada pihak penerima jaminan dalam hal Nasabah yang dijamin tidak memenuhi kewajibannya kepada pihak penerima jaminan. BG merupakan fasilitas non dana Non Funded Facility yang diberikan Bank berdasarkan akad Kafalah bil Ujrah. Bank akan menerbitkan BG sejumlah nilai tertentu yang dipersyaratkan oleh pihak penerima jaminan yang merupakan klienmitra bisnis counter part dari Nasabah Bank untuk kepentingan transaksi proyek tertentu yang akan dijalankan oleh Nasabah Bank. 5 LAYANAN 24 JAM SMS BANKING Dapatkan kemudahan layanan MBANK dari Bank Muamalat dengan mengirimkan SMS ke 62265 MBANK. Ketik SaldospasiRek1 lalu kirim ke 62265, maka Anda bisa mengecek saldo Shar-E kapan saja, di mana saja, 24 jam setiap hari. Lakukan terlebih dahulu registrasi SMS Banking melalui SalaMuamalat a SALAMUAMALAT Merupakan layanan Phone Banking 24 jam melalui 021-2511616, 08071 MUAMALAT 0807 1 68262528 atau 0807 11 SHARE 0807 11 74273 yang memberikan kemudahan kepada nasabah, setiap saat dan dimanapun nasabah berada untuk memperoleh informasi mengenai produk, saldo dan informasi transaksi, transfer antar rekening, serta mengubah PIN b MUAMALAT MOBILE MuamalatMobile adalah layanan perbankan dengan menggunakan teknologi GPRS yang dilakukan dari ponsel. Nasabah dapat melakukan transakasi non-tunai seperti cek saldo, transfer maupun melihat histori transaksi secara Real time dengan biaya yang sangat murah.

5. Struktur Organisasi P.T Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Solo

Struktur Organisasi BMI Cabang Solo disesuaikan dengan kebutuhan fungsional dalam menghadapi pelaksanaan kegiatan-kegiatannya. BMI Cabang Solo dipimpin oleh seorang Business Manager yang membawahi satu kepala bagian, yaitu Operation Manager. Dimana Operation Manager bertanggung jawab atas pelaksanaan otorisasi dan berjalannya fungsi dari masing-masing bagian yang dibawahi, seperti Account Manager, Hear Teller, dan General Affair. Untuk mengatasi kejenuhan dan agar setiap karyawan memiliki keahlian di tiap bidang, maka setiap kurun waktu tertentu diadakan pergantian posisi pada tingkat yang sama. BOARD DIRECTORS Administration Group Branch Manager Operation Manager Sumber : P.T. BMI, Tbk. Cab. Surakarta Gambar 3.1 Struktur Organisasi P.T. Bank Muamalat Indonesia, Tbk. Cab. Solo Adapun pembagian tanggung jawab dan pekerjaan dari masing-masing bagian dalam struktur organisasi adalah sebagai berikut : 1. Business Manager a. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab atas seluruh kinerja karyawan dan kondisi umum Bank Muamalat Cabang Solo. b. Uraian Pekerjaan : Mengawasi, mengkoordinasi, melindungi dan bertanggung jawab atas seluruh kinerja karyawan dan kondisi umum BMI Cabang Solo. 2. Operation Manager a. Tanggung Jawab : 1 Bertanggung jawab terhadap pengelolaan operasional harian cabang untuk menjamin efektivitas dan efisiensi. 2 Bertanggung jawab terhadap standar kualitas yang tinggi dalam bidang pemrosesan transaksi, administrasi kredit, dan administrasi umum cabang. 3 Bertanggung jawab terhadap perlindungan bank dari tindakan penyelewengan dan kesalahan proses transaksi. 4 Bertanggung jawab atas aktivitas proses transaksi sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang ada. b. Uraian Pekerjaan : 1 Mengawasi, mengkoordinasi dan menerima pertanggung jawaban secara langsung bagian operation teller, customer service, back office dan operation pembiayaan. 2 Melakukan service quality level terhadap nasabah prime. 3 Melakukan perencanaan dan penetapan strategi bisnis di unit kerja yang menjadi tanggung jawabnya sesuai kebijakan bank. 3. Head Teller a. Tanggung Jawab : 1 Bertanggung jawab ata pembukaan dan penutupan khasanah vault 2 Bertanggung jawab atas akurasi dan kelengkapan data transaksi hasil entry tunai dan non tunai pada pelayanan nasabah. 3 Bertanggung jawab atas kesesuaian antara fisik uang, bukti dasar, dan hasil entry transaksi. 4 Bertanggung jawab atas semua transaksi nasabah sesuai loket. b. Uraian Pekerjaan : 1 Melakukan fungsi supervisi sebagai Head Teller. 2 Melakukan fungsi otorisasi sesuai batas kewenangan. 4. Teller a. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab atas transaksi tunai dan non tunai nasabah melalui loket. b. Uraian Pekerjaan : Melakukan fungsi pelayanan transaksi loket tunai dan non tunai. 5. Operation Pembiayaan a. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab atas administrasi pembiayaan terhadap seluruh nasabah yang mengajukan pembiayaan di BMI Cabang Solo. b. Uraian Pekerjaan : Bertugas atas administrasi pembiayaan seluruh nasabah yang mengajukan pembiayaan di BMI Cabang Solo. 6. Back Office a. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab atas kegiatan kliring dan seluruh transaksi antar bank maupun perorangan dengan bank, yang prosesnya melalui BMI Cabang Solo. b. Uraian Pekerjaan : Bertugas menjalankan kegiatan kliring dan seluruh transaksi antar bank maupun perorangan dengan bank, yang prosesnya melalui BMI Cabang Solo. 7. Customer Service a. Tanggung jawab : Bertanggung jawab atas pelayanan pada nasabah. b. Uraian Pekerjaan : Bertugas melayani nasabah dalam pembukaan rekening, menangani keluhan dan memberikan informasi produk. 8. Account Manager a. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab atas marketing BMI Solo. b. Uraian Pekerjaan : Bertugas sebagai Kepala Bagian Marketing BMI Solo, baik di bidang penanaman dana maupun penyaluran dana. 9. Account Officer a. Tanggung Jawab : 1 Bertanggung jawab atas pencapaian target dana, kredit , fee based, dan peningkatan penggunaan fitur produk. 2 Bertanggung jawab atas penggunaan anggaran promosi dalam rangka pencapaian target dana, kredit, serta fee based. 3 Bertanggung jawab membuat laporan pencapaian target dana, kredit, fee based, dan peningkatan penggunaan fitur produk. b. Uraian Pekerjaan : Melakukan fungsi sebagai Account Officer. 10. Service Assistant a. Tanggung Jawab : 1 Bertanggung jawab atas hubungan keluar BMI Cabang Solo. 2 Bertanggung jawab atas administrasi dokumen-dokumen. 3 Bertanggung jawab terhadap Bussines Manager. b. Uraian Pekerjaan : 1 Berperan sebagai humas dan Sekretaris Business Manager BMI Cabang Solo. 2 Membantu Business Manager, Operation Manager dan General Affair dalam melakukan tugas-tugas administratif. 11. Unit Suppart Penanaman Dana USPD a. Tanggung jawab : Bertanggung jawab atas seluruh dokumen yang berkaitan dengan hukum, baik intern maupun ekstrn. b. Uraian pekerjaan : Bertindak sebagai legal atau memiliki kewenangan secara hukum di BMI Cabang Solo. 12. General Affair a. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab atas administrasi karyawan sarana logistik dan keuangan. b. Uraian Pekerjaan : Melakukan fungsi administrasi karyawan logistik dan keuangan. 13. Residence Audit a. Tanggung Jawab : Bertanggung jawab atas audit dan pengawasan seluruh dokumen, transaksi, dan administratif kegiatan BMI Cabang Solo untuk menghindari segala bentuk penyimpangan. b. Uraian Pekerjaan : Bertugas sebagai auditor dan pengawas.

B. Laporan Magang kerja

Pelaksanaan kegiatan magang ini dilaksanakan penulis di PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang Surakarta yang beralamat di Jl. Slamet Riyadi No.314 Surakarta. Pelaksanaan magang ini dilakukan selama 1 bulan, dimulai pada tanggal 1 Maret 2010 - 31 Maret 2010. Divisi magang waktu penulis melaksanakan kegiatan tersebut selalu berpindah, tidak hanya di satu divisi saja. Tanggal 1 – 19 Maret 2010 ditempatkan di divisi USPD dan pada tanggal 22 -31 Maret 2010 ditempatkan di divisi Operator dan SA. Hal ini juga memberikan keuntungan bagi mahasiswa itu sendiri karena dapat memiliki berbagai pengalaman dan menambah wawasan dari berbagai divisi magang yang dilaksanakan. Penulis telah melakukan magang kerja di P.T. Bank Muamalat Indonesia Cabang Surakarta, dimana ditempatkan pada divisi

1. Devisi USPD Unit Support Penanaman Dana

Penanaman Dana PD merupakan kegiatan utama perbankan syariah untuk menghasilkan pendapatan atau keuntungan untuk mendukung standar kualitas dan kelancaran aktivitas penanaman dana. Account manajer didukung oleh Financing Support Group FSG yang berkedudukan di kantor pusat non operasional KENO dan unit support penanaman dana USPD. Secara organisasi USPD disupervisi oleh pemimpin cabang unit bisnis dan di bawah koordinasi FSG , sehingga USPD merupakan unit kerja yang independen dan mandiri dalam hal menjalankan aktivitas penanaman dana yang sehat dan prudencial.

2. Divisi operator dan SA

Tugas Operator : a. Menerima telepon dari nasabah, internal muamalat maupun dari pihak luar b. Memberikan nomor surat OL Offering Letter , nomer UP usulan Prmbiayaan, Memo Internal Keluar dll c. Mencatat surat yang masuk ke Bank Muamalat Filling data d. Mengirim faks keluar e. Menerima faks masuk f. Mefotocopy faks yang masuk dan menyerahkannya pada bagian yang dituju.

3. Aktivitas Magang

Aktivitas magang yang dilakukan oleh penulis berbeda-beda tiap minggunya. Berikut ini adalah uraian dari kegiatan magang yang dilakukan oleh penulis : Minggu ke-1 tgl 1 - 5 Maret 2010 di Bagian USPD : 1. Membaca buku - buku tentang Penanaman Dana. 2. Filing dokumen-dokumen Penanaman Dana sesuai dengan fasilitas Penanaman Dana. 3. Mengetik data-data tentang Perjanjian Kontrak Kerja karyawan baru. 4. Foto Copy dokumen-dokumen Penanaman Dana. 5. Membantu mengetik dan mengisi data-data taksasi penilaian jaminan Penanaman Dana. 6. Menerima telepon masuk. 7. Membantu memasukkan data-data atau menginput data nasabah yang mengajukan penanaman dana 8. Menyerahkan dokumen-dokumen penanaman dana yang telah di Input kepada OM Operation Manager . Minggu ke-2 8 - 12 Maret 2010 di bagian USPD : 1. Filing dokumen-dokumen Penanaman Dana sesuai fasilitas Penanaman Dana. 2. Foto Copy dokumen-dokumen Penanaman Dana. 3. Membantu mengetik dan mengisi data-data taksasi penilaian jaminan Penanaman Dana.