Pakan Rusa TINJAUAN PUSTAKA

13 terutaman didaerah tropis meskipun sering dipotong atau diamakan langsung oleh satwa. Hijauan banyak mengandung karbohidrat dalam bentuk gula sederhana, pati dan fruktosa yang sangan berperan dalam menghasilkan energi. a. Rumput-rumputan Rumput gajah Pennisetum purpureum, rumput benggala Penicium maximum, rumput setaria Setaria sphacelata, rumput Brachiria Brachiria decumbens, rumput meksiko Euchlena mexicana dan rumput lapangan yang tumbuh secara liar. b. Daun-daunan Daun nangka, daun pisang,daun turi, daun petai cina dll 2. Jerami dan hijauan kering Termasuk dalam kelompok ini adalah semua jenis jerami dan hijauan pakan ter- nak yang sudah dipotong dan dikeringkan. Kandungan serat kasarnya lebih dari 18 jerami, hay, dan kulit biji kacang-kacangan. 3. Silase Silase adalah hijauan pakan ternak yang disimpan dalam bentuk segar biasanya berasal dari tanaman sebangsa padi-padian, dan rumput-rumputan. 4. Konsentrat Pangan Penguat Pakan konsentrat adalah bahan pakan yang memiliki kadar protein dan karbohid- rat yang tinggi dan memiliki kadar serat kasar yang rendah, BETN yang tinggi serta mudah dicerna oleh hewan. Contoh: dedak padi, jagung giling, bungkil ke- lapa, garam dan mineral. Menurut Widodo dkk 2003; Maharani 2011, tanaman makanan ternak yang baik harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut. 14 1. Cukup mengandung zat-zat makanan yan diperlukan 2. Mudah dicerna 3. Produksi per satuan luas tinggi 4. Mudah ditanam dan mudah berkembang 5. Berdaun lebat 6. Cepat dapat dipanen dan berumur panjang 7. Dapat ditanam dan mudah berkembang biak compotable 8. Mudah tumbuh kembali Regrowth 9. Tahan terhadap penyakit

G. Analisis Proksimat

Analisis proksimat merupakan analisis kimia pakan dengan mengunakan metode wende. Hasil analisis akan memperoleh nilai kadar air, abu, protein kasar, lemak, dan serat kasar dalam satuan persen. Abu merupakan sisa pembakaran dalam ta- nur pada suhu 500-600 celcius sehingga semua bahan organik habis terbakar. pro- tein kasar adalah kandungan nitrogen pakan dikalikan faktor protein rata-rata 6.25 karena rata-rata nitrogen dalam ptotein adalah 16 sehingga faktor perkal- ian protein 10016= 6,25. Terdiri dari asam-asam amino yang saling berikatan ikatan peptida, amida, amina dan semua bahan organik yang mengandung nitro- gen. Lemak kasar merupakan semua senyawa dalam pakan yang dapat larut da- lam pelarut organik chloroform, alkohol. Serat kasar adalah bagian karbohidrat yang tidak larut setelah pemasakan berturut-turut, masing-masing 30 menit H 2 SO 4 0,255 N DAN NaOH 0,312 N. Bahan Ekstrak Tanpa Nitrogen BETN adalah karbohidrat bukan serat kasar. Nilai BETN dihitung dengan selisih antara kan-