Gambar 6. Vaccum rotary evaporator
3.7.2 Pengenceran Bahan Coba
Ekstrak kulit jeruk nipis ditimbang menggunakan Electronic balance dan massanya disesuaikan dengan konsentrasi yang diinginkan dengan cara dilarutkan
dengan media Triptic Soy Broth TSB. Disediakan 5 buah tabung, pada tabung pertama diisi 2 ml ekstrak kulit jeruk nipis sehingga diperoleh ekstrak kulit jeruk
nipis dengan konsentrasi 100. Empat buah tabung yang lainnya kemudian diisi masing-masing 1 ml TSB. Selanjutnya dilakukan pengenceran dengan cara
mengambil setengah dari ekstrak kulit jeruk nipis konsentrasi 100 menggunakan mikropipet dan diletakkan pada tabung ke-2 untuk mendapatkan ekstrak kulit jeruk
nipis 50 pengenceran ganda. Demikian seterusnya sampai didapatkan konsentrasi 25, 12,5 dan 6,25. Tabung-tabung tersebut kemudian diberi label sesuai
konsentrasinya.
3.7.3 Pembuatan Media Bakteri
Sebelum spesimen dibiakkan, dibuat media Triptic Soy Agar TSA sebanyak 20 gram dilarutkan ke dalam 500 ml aquades untuk 40 petri 20mlpetri, lalu
disterilkan di dalam autoklaf selama 15 menit dengan tekanan udara 2 ATM, suhu 121
o
C. Setelah disterilkan, media disimpan dalam lemari pendingin. Jika akan
Universitas Sumatera Utara
digunakan kembali, maka media dipanaskan kembali hingga mendidih, lalu dituangkan ke dalam masing-masing petri dan dibiarkan hingga dingin.
Gambar 7. Penimbangan Gambar 8. Sterilisasi TSA di dalam bubuk TSA autoklaf
Gambar 9. TSA yang sudah dikeluarkan dari
autoklaf
Universitas Sumatera Utara
Gambar 10. TSA cair yang sudah dipindahkan ke petri
3.7.4 Pembiakan Spesimen
Kegiatan pembiakan spesimen dilakukan dalam suasana anaerob pada inkubator CO
2
. Porphyromonas gingivalis yang digunakan adalah spesimen yang telah dibiakkan secara murni pada media Triptic Soy Agar TSA yang telah
disiapkan dalam prosedur sebelumnya dalam suasana anaerob. Sebanyak 1 – 2 ose dari biakan murni bakteri uji yang telah dikultur dan tumbuh dengan subur
disuspensikan dengan larutan NaCl 0,9 sampai diperoleh kekeruhan sesuai standar 0,5 Mac Farland atau sebanding dengan jumlah bakteri 1 x 10
8
CFUml.
3.7.5 Penentuan KHM Bahan Coba