Kerangka Pemikiran EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI REAKSI REDOKS DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN MENYIMPULKAN

28

H. Hipotesis Umum

Hipotesis umum dalam penelitian ini adalah model pembelajaran problem solving pada materi reaksi redoks efektif dalam meningkatkan keterampilan siswa dalam mengkomunikasikan dan menyimpulkan.

III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMA Yadika Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012-2013 yang berjumlah 187 siswa dan tersebar dalam lima kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu dua kelas dengan latar belakang mempunyai kemam- puan akademik yang sama. Dua kelas tersebut yaitu kelas X 5 dan kelas X 3 , kemudian ditentukan kelas X 5 sebagai kelas eksperimen dan kelas X 3 sebagai kelas kontrol.

B. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang bersifat kuantitatif yaitu data hasil tes siswa sebelum pembelajaran diterapkan pretest dan hasil tes setelah pembelajaran diterapkan posttest. Data ini bersumber dari seluruh siswa kelas eksperimen dan seluruh siswa kelas kontrol. C. Metode dan Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain Nonequi valent Control Group Design. Desain penelitian tersebut dapat dijelaskan pada 30 Tabel 3 berikut ini: Tabel 3 . Desain penelitian. Kelas Pretest Perlakuan Posttest Kelas kontrol O 1 X 1 O 2 Kelas eksperimen O 1 X 2 O 2 Keterangan: X 1 : Pembelajaran kimia menggunakan pembelajaran konvensional X 2 : Pembelajaran kimia menggunakan model pembelajaran problem solving O 1 : Kelas kontrol dan kelas eksperimen diberi pretest O 2 : Kelas kontrol dan kelas eksperimen diberi posttest

D. Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini terdiri dari satu variabel bebas dan dua variabel terikat. Se- bagai variabel bebas adalah pembelajaran yang menggunakan model pembelaja- ran problem solving dan pembelajaran konvensional. Sebagai variabel terikat adalah keterampilan mengkomunikasikan dan menyimpulkan pada materi reaksi redoks siswa kelas X SMA Yadika Bandar Lampung tahun pelajaran 2012-2013.

E. Instrumen Penelitian dan Validitas

Pada penelitian ini, instrumen penelitian yang digunakan adalah : 1. Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang sesuai dengan standar Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP. 2. LKS Kimia berbasis model pembelajaran problem solving.

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN INFERENSI DAN MENGKOMUNIKASIKAN

3 29 52

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI ASAM-BASA DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGELOMPOKKAN DAN MENGKOMUNIKASIKAN

1 24 261

ANALISIS KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN MENYIMPULKAN PADA MATERI KOLOID DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING

0 7 47

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA DAN HIDROLISIS DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN MENGELOMPOKKAN

0 9 33

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGELOMPOKKAN DAN MENGKOMUNIKASIKAN PADA MATERI POKOK LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON-ELEKTROLIT SERTA REDOKS

1 22 43

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI POKOK LARUTAN NON ELEKTROLIT DAN ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGELOMPOKKAN DAN MENYIMPULKAN

0 6 42

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI LAJU REAKSI DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERTANYA DAN MENJAWAB PERTANYAAN

1 5 42

EFEKTIVITAS MODEL PLGI PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT NON-ELEKTROLIT DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGKOMUNIKASIKAN DAN MENYIMPULKAN

1 14 49

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMPULKAN DAN MENGKOMUNIKASIKAN SISWA PADA MATERI KOLOID

0 5 43

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGELOMPOKKAN DAN MENYIMPULKAN PADA MATERI ASAM BASA

0 6 46