Menurut kompas.com keputusan Anies Baswedan selaku Menteri Pendidikan
menghentikan Kurikulum
2013 sangat
beralasan. Penyelenggaraan Kurikulum 2013 dinilai kurang maksimal, mungkin
dipengaruhi oleh perencanaan yang bisa dibilang tergesa-gesa. Selain itu dalam distributor buku Kurikulum 2013 pun terhitung sangat lambat
menyebar keseluruh wilayah Indonesia. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis tertarik untuk
meneliti tentang “Analisis Kesulitan Guru SMA dalam Pembelajaran Ekonomi Berdasarkan Kurikulum 2013 MGMP di Kabupaten
Sleman ”. MGMP Ekonomi di Kabupaten Sleman tergolong aktif dalam
melakukan pertemuan setiap bulannya. Dari penelitian ini peneliti ingin mengetahui seberapa jauh tingkat kesulitan guru ekonomi dalam
implementasi Kurikulum 2013 ini, dari sisi perencanaan penyusunan RPP dan silabus, pelaksanaan pendekatan scientific, dan penilaian otentik. Di
sisi lain, peneliti tertarik untuk mengambil penelitian ini karena ingin mengetahui apakah Kurikulum 2013 ini telah terimplementasikan dengan
baik atau belum, khususnya dari sudut pandang guru ekonomi sebagai pelaksananya.
B. Identifikasi Masalah
1. Adanya tujuan pendidikan nasional serta harapan bangsa Indonesia yang dinilai belum tercapai.
2. Indonesia termasuk negara yang cukup sering melakukan pergantian kurikulum.
3. Beban belajar peserta didik meningkat seiring pergantian kurikulum menjadi Kurikulum 2013.
4. Beberapa guru dan perangkat sekolah mengalami kesulitan dalam implementasi Kurikulum 2013.
5. Dimensi kesulitan para guru beragam dalam melaksanakan pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013.
6. Terjadi pro dan kontra bahkan sejak kurang dari satu bulan dari waktu yang direncanakan untuk implementasi, kurikulum 2013 ini belum
mendapat persetujuan DPR. 7. Munculnya isu-isu bahwa Kurikulum 2013 sekarang ini mulai
diragukan keefektivitasnya.
8. Kurikulum 2013 resmi dihentikan untuk seluruh sekolah, kecuali yang
telah menerapkan Kurikulum 2013 selama tiga semester. C.
Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut, maka perlu dilakukan batasan terhadap masalah yang menjadi ruang lingkup dalam penelitian
ini. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini, yaitu penelitian ini difokuskan pada kesulitan guru ekonomi dalam pembelajaran berdasarkan
Kurikulum 2013 MGMP Ekonomi di Kabupaten Sleman. Dimensi kesulitan yang diambil ada tiga, yaitu sisi perencanaan penyusunan RPP
dan silabus, pelaksanaan pembelajaran Scientific, dan penilaian otentik.
D. Rumusan Masalah
1. Bagaimana kesulitan guru dalam perencanaan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran ekonomi berdasarkan Kurikulum 2013 MGMP
Ekonomi di Kabupaten Sleman? 2. Dimensi apa yang paling menyulitkan guru dalam pembelajaran
ekonomi berdasarkan Kurikulum 2013 MGMP Ekonomi di Kabupaten
Sleman? E.
Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Untuk mendeskripsikan tingkat kesulitan guru dalam perencanaan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran ekonomi berdasarkan
Kurikulum 2013 MGMP Ekonomi di Kabupaten Sleman. 2. Untuk mengetahui dimensi apa yang paling menyulitkan guru dalam
pembelajaran ekonomi berdasarkan Kurikulum 2013 MGMP Ekonomi
di Kabupaten Sleman.
F. Manfaat Penelitian