Pedoman Teknis Tata Berkas Arsip Dinamis

29 b. Pemeriksaan list dokumen anggunan dilakukan di kantor PD BPR Bank Solo dan tidak diperkenankan membawa dokumen asli keluar. C. Peminjaman Dokumen a. Peminjaman dokumen untuk keperluan perpanjangan bukti hak atas TokoKiosDasaranLainnya yang sejenis a. Pengurusan perpanjangan atau balik nama hak sewahak pakai TokoKiosKonterLapakDasaranLainnya yang sejenis dilakukan oleh Kepala Sub Bagian Kredit yang membidangi bekerjasama dengan Kepala Pasar Setempat. b. Permohonan peminjaman dokumen anggunan asli ke Sub Bagian Analis dan Administrasi Kredit diajukan oleh Kepala Sub Bagian Kredit yang membidangi minimal 2 dua minggu sebelum tanggal jatuh tempo dokumen.” 28

2.4.2. Pedoman Teknis Tata Berkas Arsip Dinamis

Arsip dinamis aktif adalah arsip dinamis aktif yang terus menerus diperlukan dalam penyelenggaraan administrasi. Arsip dinamis aktif masih digunakan secara terus menerus sebagai berkas kerja dalam unit pengolah di lingkungan suatu organisasi.

A. Pedoman Teknis Tata Berkas Arsip Dinamis Aktif

Penataan berkas adalah cara menata dokumen di dalam berkas dan mengatur berkas dalam susunan yang sistematis. Penyimpanan arsip harus dilakukan secara sistematis sehingga dapat ditemukan kembali dangan cepat dan tepat. Tahap-tahap penataan berkas : a. Memisah-misahkan arsip yang akan disimpan dengan arsip yang sedang dikelola. Pada tahap ini kelengkapan- kelengkapan arsip yang tidak memiliki keterangan bernilai segera dimusnahkan. 28 Ibid, hal. 80. “ “ 30 b. Memeriksa, tindakan ini meliputi: - Memeriksa apakah lampiran sesuai dengan yang tersebut dalam buku register. - Menyisihkan salinan-salinan yang rangkap, kalau tidak diperlukan lagi dapat dimusnahkan. c. Menentukan Kode; setiap arsip dipelajari isinya untuk mengetahui lingkup dan kajian masalah yang tersirat didalam buku register. d. Mengelompokkan arsip; berdasarkan kesamaan dalam suatu proses, kesamaan masalah, atau kesamaan jenis. e. Menentukan title; arsip yang telah dihimpun ditentukan titelnya yang berfungsi sebagai tanda pengenal berkas, dimana title tersebut dicantumkan pada tab folder. f. Penempatan arsip dalam folder; pada tab folder diberi kode klasifikasi dan title yang telah ditentukan. g. Penataan Sekat; penyusunanya dimulai dari sekat untuk pokok urusan, kemudian disusul untuk sub urusan, penyusunannya secara berdiri kebalakang atau berderet kesamping. h. Penataan tanpa sekat; penataan berkas aktif dilakukan tanpa menggunakan sekat.” 29

B. Pedoman Teknis Tata Berkas Arsip Dinamis Inaktif

Arsip dinamis inaktif adalah arsip dinamis yang sudah berkurang frekuensi penggunaanya dalam penyelenggaraan administrasi. Penanganan Arsip Inaktif dapat dilakukan sebagai berikut: Penanganan Arsip Daftar Sementara; Penanganan arsip menurut unit kerja Pengolah. delapan hal yang harus dilakukan, antara lain: a. Membersihkan arsip dari debu-debu dan kotoran dan memusnahkan semua bakteri dan serangga. b. Memisahkan arsip non arsip dan duplikasi arsip c. Mengelompokkan arsip menurut unit kerjapengolah disusun menurut kronologi. d. Membungkus arsip setebal ± 45 cm dan member nomor sementara. 29 Ibid, hal. 82. “ 31 e. Mencatat dalam kartu menurut unut kerja dan disusun menurut kronologi, setelah disusun nomor tetap pada kartu. f. Membuat daftar pretelan arsip g. Memasukan arsip yang telah dibungkus ke dalam boks, sambil memberikan nomor definitive pada bendel arsip yang telah dibungkus. h. Memberikan kamper dalam boks arsip.” 30

2.4.3. Pemeliharaan dan Penjagaan Arsip

Dokumen yang terkait

Pengelolaan Arsip Dinamis Perkara Pidana Studi Kasus Pengadilan Negeri Jakarta Selatan

1 18 114

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis Inaktif di Kantor Perpustakaan dan Dokumentasi Daerah Kota Temnggung T1 162010013 BAB II

0 2 33

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif dan Inaktif pada Bagian Administrasi Kredit PD BPR Bank Solo T1 162009019 BAB I

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif dan Inaktif pada Bagian Administrasi Kredit PD BPR Bank Solo T1 162009019 BAB IV

0 0 41

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif dan Inaktif pada Bagian Administrasi Kredit PD BPR Bank Solo T1 162009019 BAB V

0 0 3

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif dan Inaktif pada Bagian Administrasi Kredit PD BPR Bank Solo

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif dan Inaktif pada Bagian Administrasi Kredit PD BPR Bank Solo

0 0 49

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Managemen Kearsipan Arsip Dinamis Inaktif pada Bagian Pengolahan dan Akuisisi Kantor Arsip Daerah Kabupaten Semarang T1 162007056 BAB II

0 0 35

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Manajemen Kearsipan Arsip Dinamis Aktif dan Inaktif Kantor Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang T1 162008028 BAB II

0 1 29

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Arsip Dinamis Aktif di Apotek Hasil Salatiga T1 BAB II

0 3 40