Berdasarkan hasil yang diperoleh dari pengamatan terhadap Trading Volume Actvity TVA pada perusahaan besar cenderung mengalami peningkatan.
Nilai TVA sesudah stock split lebih besar dibandingkan dengan sebelum stock split. Hal ini menunjukkan bahwa dengan penurunan harga saham menarik minat
investor untuk membeli saham. Saham menjadi lebih likuid karena banyaknya saham yang diperdagangkan dengan harga yang murah. Dapat dikatakan bahwa
terdapat perbedaan likuiditas saham sebelum dan sesudah stock split pada perusahaan berukuran besar.
2. Dampak Stock Split terhadap Likuiditas Saham pada Perusahaan Kecil
Tabel 11: Rata-rata TVA Sebelum dan Sesudah
Stock Split pada Perusahaan Kecil
Hari Sebelum
Sesudah 1
0,0062 0,0185
2 0,0050
0,0127 3
0,0041 0,0214
4 0,0029
0,0119 5
0,0022 0,0225
Rata-Rata 0,0045
0,0161 Sumber: Data Sekunder Diolah, 2015. Lampiran 8
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa saham mengalami peningkatan Trading Volume Activity TVA. Hal ini menunjukkan bahwa volume
perdagangan saham meningkat setelah dilakukannya stock split atau pemecahan saham. Dapat disimpulkan bahwa pada perusahaan berukuran kecil, dengan
adanya pemecahan saham atau stock split membuat harga saham menjadi lebih rendah dan menjadikan saham banyak yang diperdagangkan. Akibatnya saham
menjadi lebih likuid karena mudah untuk diperdagangkan dengan harga yang
murah. Dapat disimpulkan bahwa stock split memberikan dampak terhadap likuiditas saham pada perusahaan berukuran kecil.
3. Dampak Stock Split terhadap Likuiditas Saham pada Perusahaan
Bertumbuh Tabel 12:
Rata-rata TVA Sebelum dan Sesudah Stock Split pada Perusahaan
Bertumbuh
Hari Sebelum
Sesudah 1
0,00024 0,00041
2 0,00024
0,00057 3
0,00029 0,00060
4 0,00019
0,00060 5
0,00033 0,00038
Rata-Rata 0,00026
0,00051 Sumber: Data Sekunder Diolah, 2015. Lampiran 9
Pada tabel di atas dapat diamati pada perusahaan bertumbuh nilai Trading Volume Activity sesudah stock split lebih besar dibandingkan dengan nilai
sebelum stock split menunjukkan pasar bereaksi positif terhadap pengumuman stock split, sehingga saham banyak diperdagangkan karena harga menjadi lebih
murah. Dapat disimpulkan bahwa stock split memberikan dampak terhadap likuiditas saham pada perusahaan bertumbuh.