Kesimpulan disini harus senantiasa diverifikasi selama kegiatan penelitian berlangsung.
Milles dan Huberman menggambarkan model analisis interaktif dengan gambar sebagai berikut:
Bagan 2 Model Analisis Interaktif
Pengumpulan Data
Verifikasi Penarikan
Kesimpulan Penyajian Data
Reduksi Data
39
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Umum
1. Deskripsi Wilayah
a. Keadaan Geografi
Desa Sendangsari bersama tiga desa lainnya masuk kedalam wilayah administrasi Kecamatan Pajangan. Wilayah Desa Sendangsari
berada di daerah dataran rendah. Kombinasi antara lokasi desa yang berada di dataran rendah dan daerah tropis memberikan iklim yang
tergolong panas di Desa Sendangsari. Suhu tertinggi yang pernah tercatat di Desa Sendangsari mencapai 37ºC dan suhu terendah 23ºC. Bentangan
wilayah di Desa Sendangsari mayoritas berupa daerah yang berbukit serta bergunung-gunung.
Saat ini secara administratif, Desa Sendangsari memiliki luas wilayah sebesar 1.314.105 Ha
2
dengan mayoritas lahan digunakan sebagai lahan pertanian. Adapun jumlah penduduk di Desa Sendangsari
mencapai 12.697 jiwa atau 2.648 kepala keluarga, dengan jumlah penduduk laki-laki berjumlah 6.279 jiwa dan jumlah penduduk
perempuan berjumlah 6.418 jiwa. Letak Geografis dari pusat ibu kota provinsi DIY yakni Kota
Yogyakarta, Desa Sendangsari berjarak sekitar 20 km, kemudian dari pusat ibu kota kabupaten Bantul, jarak Desa Sendangsari terletak sejauh
7 km, kemudian dari kota kecamata Pajangan, Desa Sendangsari hanya
berjarak 2 km. Adapun batas wilayah Desa Sendangsari antara lain berbatasan dengan:
1 Sebelah Utara: berbatasan dengan Desa Bangunjiwo, Kecamatan
Kasihan, Bantul. 2
Sebelah Selatan: berbatasan dengan Desa Triharjo, Kecamatan Pandak, Bantul.
3 Sebelah Timur: berbatasan dengan Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak,
Bantul. 4
Sebelah Barat: Sungai Progo Kabupaten Kulon Progo. b.
Keadaan sosial Desa Sendangsari sebagaimana desa-desa lainnya di Kabupaten
Bantul merupakan desa yang masih kental dengan kebudayaan jawa. Masyarakat masih memegang teguh adat istiadat yang diwariskan oleh
nenek moyangnya. Kehidupan di Desa Sendangsari aman dan damai, hal ini dutunjukkan dengan tidak adanya konflik sosial selama desa ini ada.
Keadaan ini menunjukkan bahwa masyarakat Desa Sendangsari merupakan masyarakat yang plural dan saling menghargai satu sama lain.
Tercatat di Desa Sendangsari terdapat enam belas buah masjid dan satu buah gereja, selain itu terdapat dua puluh dua surau atau mushala.
Kemudian untuk fasilitas penunjang yang tersedia di Desa Sendangsari tergolong cukup memadai dan lengkap. Terdapat sembilan
belas posyandu dan satu buah puskesmas. Adanya sembilan belas sarana pendidikan yang tediri dari enam gedung TK, lima gedung SD, tiga