Karakteristik Responden Kebutuhan penyakit periodontal

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Karakteristik Responden

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan kelompok umur persentase responden terbanyak adalah umur 15-24 tahun 39,2, dan terendah kelompok 33-34 tahun 12,3. Persentase perempuan 54,6 dan laki-laki 45,4. Berdasarkan tingkat pendidikan terakhir SMA 51,5 dan masih ada yang tidak sekolah 2,7. Tabel 1. PERSENTASE DISTRIBUSI MASYARAKAT YANG BERUMUR 15-65 TAHUN DI KEC. PANGURURAN TAHUN 2010 n=240 Karakteristik Responden Jumlah Persentase Usia tahun 15-24 25-34 35-44 45-65 102 73 32 53 39,2 28,1 12,3 20,4 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 118 142 45,4 54,6 Tingkat pendidikan Tidak sekolahtidak tamat SD SDSMP SMA Perguruan tinggi 7 64 134 55 2,7 24,6 51,5 21,2 Universitas Sumatera Utara

4.2 Kebutuhan penyakit periodontal

Berdasarkan pemeriksaan langsung yang dilakukan pada responden, seluruh responden menderita penyakit periodontal. Pada tabel 2 terlihat bahwa skor 2 pada kelompok umur 15-24 tahun adalah 97, kelompok 25-34 tahun 90,41, lalu menurun drastis pada umur 35-44 tahun 56,25 sedangkan skor 3 meningkat menjadi 43,75, dan pada umur 45-65 tahun menurun drastis menjadi 15,09, meningkat pada skor 3 dan skor 4 masing-masing 56,6 dan 26,4. Terlihat bahwa semakin bertambahnya umur, keparah penyakit periodontal semakin meningkat. Tabel 2. PERSENTASE DISTRIBUSI SKOR TERTINGGI PENYAKIT PERIODONTAL DAN SKOR KEBUTUHAN PERAWATAN PENYAKIT PERIODONTAL RESPONDEN MENURUT KELOMPOK UMUR Jumlah sektan rata-rata yang memiliki skor 2 pada kelompok 15-24 tahun adalah 4,76 sektan, kemudian pada umur 25-34 tahun meningkat menjadi 5 sektan, pada umur 35-44 tahun menurun menjadi 4,83 sektan namun skor 3 meningkat menjadi 0,83 Umur thn Skor tertinggi penyakit periodontal Skor kebutuhan perawatan periodontal Tota l Jml 1 Jml 2 Jml 3 Jml 4 Jml Skor X Jml 1 Jml 2 Jml 3 Jml Skor X 15-24 - 2 1,96 99 97 1 0,98 - - - 2 1,96 100 98,03 - - 102 25-34 - - 66 90,41 5 6,85 1 1,7 - - - 72 98,63 1 1,7 - 73 35-44 - - 18 56,25 14 43,75 - - - - 32 100 - - 32 45-65 - - 8 15,09 30 56,6 14 26,4 1 1,89 - - 38 71,7 14 26,42 1 1,89 53 Total - 2 0,77 191 73,46 50 19,23 15 5,77 1 0,38 - 2 0,77 241 92,69 15 5,77 1 0,38 260 22 Universitas Sumatera Utara sektan. Skor 2 pada umur 45-65 tahun menurun drastis menjadi 2,59 sektan, namun skor 3 meningkat drastis menjadi 2,1 sektan dan skor 4 menjadi 0,43 sektan. Semakin bertambahnya umur beban dokter gigi semakin besar. Tabel 3. JUMLAH SEKTAN RATA-RATA SKOR CPITN MENURUT KELOMPOK UMUR Pada tabel 4 terlihat bahwa 73,75 responden memiliki skor 2, diikuti dengan skor 3 yaitu 19,3, skor 4 yaitu 5,3. Tidak ada masyarakat yang bebas dari penyakit periodontal. Kebutuhan perawatan penyakit periodontal terbanyak adalah skor II yaitu 93. Tabel 4. PERSENTASE DISTRIBUSI SKOR TERTINGGI PENYAKIT PERIODONTAL DAN SKOR KEBUTUHAN PERAWATAN PENYAKIT PERIODONTAL Skor tertinggi penyakit periodontal Community Periodontal index Skor kebutuhan perawatan penyakit periodontal Treatment need 0 : sehat - 0 : tidak perlu perawatan - 1 : gusi berdarah 0,77 I : instruksi perbaikan oral hygiene 0,77 2 : ada karang gigi 73,75 II : instuksi oral hygiene skeling profesional 93,05 3 : poket 4-5mm 19,3 4 : poket 6+mm 5,3 III : instuksi oral hygiene, skeling profesional perawatan kompleks 5,4 Umur thn Skor CPI sektan Skor TN sektan Skor 0 Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4 Skor X Kode 0 Kode I Kode II Kode III 15-24 0,5 0,71 4,76 0,02 - 0,01 0,5 0,71 4,78 - 25-34 0,31 0,42 5 0,25 0,01 - 0,31 0,42 5,25 0,01 35-44 0,17 0,1 4,83 0,83 - 0,07 0,17 0,1 5,66 - 45-65 0,02 0,08 2,59 2,1 0,43 0,57 0,02 0,08 4,69 0,43 Universitas Sumatera Utara Pada tabel 5 terlihat bahwa beban kerja dokter gigi untuk satu orang masyarakat adalah 5,2 sektan membutuhkan skeling profesional, 0,1 sektan membutuhkan perawatan komprehensif dan 0,1 sektan tidak dapat dinilai. Tabel 5. JUMLAH SEKTAN RATA-RATA SKOR CPITN Skor CPI Jumlah sektan rata-rata Skor TN Jumlah sektan rata-rata Skor 0 Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4 Tidak dapat dinilai X 0,3 0,3 4,4 0,8 0,1 0,1 I II III Tidak dapat dinilai X 0,3 0,3 5,2 0,1 0,1 4.3 Pengetahuan Responden tentang Penyakit Periodontal Tabel 6 menunjukkan pengetahuan responden tentang penyakit periodontal. Terlihat bahwa masih ada 4 responden yang tidak tahu tentang pencegahan gusi berdarah. Ada 12 responden yang menjawab bahwa pengobatan alternatif menggunakan campuran jeruk nipis dan gula aren yang digosokkan ke permukaan gusi yang berdarah adalah tindakan yang harus dilakukan ketika mengalami gusi berdarah. Dari tabel juga terlihat bahwa masih ada 9,76 responden yang tidak tahu penyebab karang gigi dan tidak mengetahui tindakan yang harus dilakukan ketika mengalami karang gigi 6,71. Ada 41,94 responden yang menjawab penyebab gigi goyang adalah karena sudah saatnya dicabut, pergantian gigi, karena terbentur dan 17,74 tidak Universitas Sumatera Utara tahu. Pengetahuan responden tentang pencegahan gigi goyang masih ada 15,32 menjawab tidak ada dan 10,89 tidak tahu. Pengetahuan responden tentang tindakan yang harus dilakukan ketika mengalami gigi goyang, masih ada 32,66 yang menjawab dengan mencabut sendiri, pengobatan alternatif, menunggu gigi lepas sendiri dan 11,69 menjawab tidak ada. Universitas Sumatera Utara Tabel 6. PERSENTASE DISTRIBUSI PENGETAHUAN TENTANG PENYAKIT PERIODONTAL RESPONDEN Pengetahuan tentang penyakit periodontal Jumlah Persentase Pernah tidaknya mendengar gusi berdarah Pernah Tidak pernah N=260 255 5 98,08 1,92 Sumber informasi Petugas kesehatanpenyuluhan DokterBidanPerawat TVRadio KoranMajalah Keluarga, teman, tetangga Sekolah N=255 6 16 42 8 39 144 2,35 6,27 16,47 3,14 15,29 56,47 Penyebab gusi berdarah Tidak teratur menyikat gigi Lainnya Tidak tahu 164 89 2 64,31 32,16 0,78 Pengetahuan tentang pencegahan gusi berdarah Menyikat gigi teratur Periksa gigi 6 bulan sekali Kumur-kumur lar. Fluor Lainnya Tidak ada Tidak tahu 156 95 64 29 13 10 61,12 37,25 25,1 11,37 5,09 3,92 Yang harus dilakukan ketika gusi berdarah Menyikat gigi teratur Memakan vitamin C Berobat ke drg Lainnya Tidak tahu 59 132 102 29 5 25,1 56,08 43,53 12,16 1,96 Pernahtidaknya mendengar karang gigi Pernah Tidak pernah N=260 164 96 62,92 37,08 Sumber informasi Petugas kesehatanpenyuluhan DokterBidanPerawat TVRadio KoranMajalah Keluarga, teman, tetangga Sekolah N=164 7 24 8 5 120 - 4,27 14,63 4,88 3,05 73,17 - Pengetahuan tentang penyebab karang gigi Tidak teratur menyikat gigi Lainnya Tidak tahu 141 10 16 85,98 6,1 9,76 Pengetahuan tentang pencegahan karang gigi Menyikat gigi teratur Periksa gigi 6 bulan sekali Tidak ada Lainnya Tidak tahu 125 52 8 3 11 76,22 31,71 4,88 1,83 6,71 Universitas Sumatera Utara Pengetahuan tentang yang harus dilakukan ketika karang gigi Berobat ke dokter gigi Lainnya Tidak tahu 119 33 12 72,56 20,12 7,3 Pernahtidaknya mendengar gigi goyang Pernah Tidak pernah N=260 248 12 95,38 4,62 Sumber informasi Petugas kesehatanpenyuluhan DokterBidanPerawat TVRadio KoranMajalah Keluarga, teman, tetangga Sekolah N=248 - 78 - 23 147 - - 31,45 - 9,27 59,27 - Pengetahuan tentang penyebab Gigi goyang Karena karang gigi yang dibiarkan Lainnya Tidak tahu 104 104 44 41,94 41,94 17,74 Pengetahuan tentang pencegahan Gigi goyang Menyikat gigi teratur Periksa gigi 6 bulan sekali Tidak ada Lainnya Tidak tahu 125 76 38 23 27 50,4 30,65 15,32 9,58 10,89 Pengetahuan tentang yang harus dilakukan ketika Gigi goyang Berobat ke dokter gigi Lainnya Tidak tahu Tidak ada 125 81 13 29 50,4 32,66 5,24 11,69

4.4 Sikap Responden tentang Penyakit Periodontal