BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah metode studi deskriptif. Dengan menggunakan metode ini, penulis akan berusaha
menguraikan dan menjelaskan masalah Penerapan Sistem Informasi Akuntansi dengan Sistem Batch sebagai Pendukung Pengambilan Keputusan
Managemen pada PT. Capella Medan.
B. Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ada ada dua yaitu: a.
Data Primer, yaitu data yang diperoleh dari objek penelitian secara langsung melalui wawancara langsung.
b. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dalam bentuk yang sudah diolah,
baik berupa publikasi maupun data perusahaan sendiri, seperti data mengenai sejarah perusahaan, struktur organisasi, dan data primer yang
telah dikelola dalam bentuk tabel sehingga lebih informatif oleh pihak lain.
C. Metode Penganalisiaan Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penulisan skripsi adalah sebagai berikut:
a. Metode Deskriptif
Data yang diperoleh dari perusahaan dianalisis dengan metode deskriptif yaitu suatu metode dimana data dikumpulkan, disusun, diinterpretasikan,
dianalisis sehingga memberikan keterangan yang lengkap bagi pemesahan masalah yang dihadapi.
b. Metode Statistik Deskriftif
Yaitu data yang diperoleh dari hasil observasi kemudian ditampung pada instrumen pengumpul data, dimana isian dari hasil observasi tersebut
diukur dengan menggunakan skala interval yaitu: Sangat Tepat = 5
Tepat = 4
Cukup Tepat = 3 Kurang Tepat = 2
Tidak Tepat = 1 Yang menjadi responden dalam observasi adalah:
1. Bagian AccountingFinance
2. Bagian ADH
3. Bagian Penjualan
4. Bagian EDP
Setelah ditabulasi setiap pertnanyaan sesuai dengan kriteria nilai masing- masing pilihan setiap responden, kemudian hasil tabulasi dihitung dengan
statistik rata-rata hitung mean dengan rumus :
∑ x dimana: x = nilai interval x jumlah pertanyaan ∑n
n = jumlah data pertanyaan
dan hasil perhitungan di tentukan untuk memenuhi syarat sebagai berikut:
4,21 – 5,00 = syarat bahwa sistem sangat tepat mendukung produktivitas 3,41 – 4,20 = syarat bahwa sistem tepat mendukung produktivitas
2,61 – 3,40 = syarat bahwa sistem cukup tepat mendukung produktivitas 1,81 – 2,60 = syarat bahwa sistem kurang tepat mendukung produktivitas
1 – 1,8 = syarat bahwa sistem tidak tepat mendukung produktivitas
D. Tehnik Pengumpulan Data