Perumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian

5 itu penulis mengajukan judul penulisan skripsi tentang “Sistem Pendeteksi Kebocoran Gas dan Kualitas Udara di Laboratorium Pendidikan Kimia UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ”

1.2 Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari tugas akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana merancang dan membangun sistem pendeteksi dan pencegahan pertama kebocoran gas beracun pada laboratorium kimia dengan menggunakan sensor Amoniak MQ-135 dan sensor LPG MQ-2 berbasis mikrokontroler Arduino? 2. Bagaimana membangun sistem monitoring kualitas udara di laboratorium berbasis web?

1.3 Batasan Masalah

Agar pembahasan tidak menyimpang dan penelitian yang dihasilkan optimal, maka ditentukan batasan masalah sebagai berikut: 1. Sistem ini akan mendeteksi keberadaan gas beracun amoniak dan gas mudah terbakar LPG di Laboratorium Pendidikan Kimia UIN Jakarta. 2. Sistem ini menggunakan sensor MQ-135 dan sensor MQ-2 serta menggunakan interface Arduino 6 3. Sistem akan menampilkan kadar gas yang terdeteksi dalam ppm part per million serta menampilkan tingkat bahaya yang akan ditumbulkan. 4. Sistem akan memberikan peringatan 2 tahap yaitu alarm dan panggilan telephone bila kadar gas amoniak dan gas LPG yang terdeteksi telah berbahaya bagi kesehatan atau nyawa para pekerja laboratorium. 5. Jika gas sudah terdeteksi dengan ambang batas tertentu, sistem akan menyalakan kipas sebagai alat penghisap gas dan dibuang melalui cerobong asap yang sudah tersedia di laboratorium.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan yang hendak dicapai dari tugas akhir ini adalah untuk membuat suatu sistem pendeteksi, sistem pencegahan pertama dan sistem monitoring kualitas udara dari bahaya gas beracun amoniak dan gas mudah terbakar LPG di laboratorium kimia. Ini dilakukan karena gas beracun amoniak dan gas mudah terbakar LPG tersebut jangan sampai terhirup oleh manusia melebihi kadar yang ditetapkan oleh NIOSH The National Institute for Occupational Safety and Health, 2010 , apabila sudah melebihi ambang batas maka para pekerja yang ada di laboratorium akan segera diperingatkan oleh sistem ini sehingga keselamatan dan kesehatan kerja lebih terjamin. 7

1.5 Manfaat Penulisan