41 Jika nilai Cronbachs Alpha  0,7 maka tidak reliable
Tabel 3.4 Reliabillity Statistic
Sumber : Hasil Pengelolahan SPSS 16.0
Tabel 3.4 menjelaskan bahwa semua butir pernyataan instrument kuesioner memiliki reliable sangat baik karena nilai Cronbachs Alpha  sebesar
0,914 lebih besar dari 0,80.
3.10  Teknik Analisis Data 3.10.1 Analisis Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui karakteristik sampel yang digunakan dan menggambarkan variabel-variabel dalam penelitian.
Analisis statistik deskriptif meliputi jumlah, sampel, nilai minimum, nilai maksimum, nilai rata-rata mean, dan standar deviasi dari semua variabel.
3.10.2 Uji Asumsi Klasik 3.10.2.1 Uji Normalitas Data
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi, variabel pengganggu atau residual  memiliki distribusi normal Ghozali, 2011. Untuk
menguji apakah sampel penelitian merupakan jenis distribusi normal maka digunakan pengujian Kolmogorov-Smirnov Goodness of Fit Test terhadap
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha  N of Items
.914 30
Universitas Sumatera Utara
42 masing- masing  variabel.  Suatu  data  dikategorikan  sebagai  distribusi  normal
jika  data tersebut tingkat signifikasi α  0.05, maka distribusi normal.
3.10.2.2 Uji Heterokedastisitas
Uji heterokedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance    dari residual satu pengamatan ke
pengamatan yang lain Ghozali, 2011. Jika variance  dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut sebagai homoskedastisitas
dan jika berbeda disebut heterokedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas. Untuk melihat ada tidaknya heterokedastisitas dapat dilakukan
dengan melihat grafik plot antara nilai prediksi variabel terikat dependen yaitu ZPRED dengan residualnya SRESID. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang
ada membentuk pola tertentu yang teratur bergelombang, melebar kemudia menyempit maka ini mengindikasikan telah terjadi heterokedastisitas. Jika tidak
ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokedastisitas.
3.10.3 Analisis Regresi
Uji hipotesis penelitian ini dengan menggunakan Analisis Regresi Berganda. Analisis  regresi  berganda  yang   dilakukan  dalam  penelitian  ini
adalah analisis regresi berganda dengan menggunakan alat bantu hitung SPSS, yaitu:
Y  = α + β1X
1
+ β2 X
2
+ e
Universitas Sumatera Utara
43 Dimana :
Y : Keberhasilan Wirausaha
α : Koefisien Konstanta
β1- β2  : Koefisien Regresi X1
: Perilaku Wirausaha X2
: Lingkungan Keluarga e
: Error term
3.10.3.1 Koefisien Determinasi R
2
Koefisien  determinasi  R
2
digunakan  untuk  mengukur  seberapa  jauh kemampuan  model  dalam  menerangkan  variasi  variabel  dependen.  Nilai
Adjusted R Squared  R
2
adalah  koefisien  determinasi  yaitu  koefisien   yang menjelaskan  seberapa  besar  proporsi  variasi  dalam  dependen  yang  dapat
dijelaskan  oleh  variabel - variabel  independen  secara  bersama-sama. Nilai  R
2
koefisien determinasi berkisar antara 0 sampai 1. Nilai R
2
sama dengan nol R
2
= 0  menunjukkan  bahwa  tidak  ada  pengaruh  antara  variabel  bebas  terhadap
variabel  terikat. Bila R
2
semakin  besar mendekati  1 menunjukkan  semakin  kuat pengaruh  variabel  bebas  terhadap  variabel  terikat  dan  bila  R
2
semakin  kecil mendekati  0 menunjukkan  semakin  kecil  pengaruh  variabel  bebas  terhadap
variabel terikat.
Universitas Sumatera Utara
44
3.10.3.2 Uji Partial  Uji – T
Uji parsial digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel bebas yaitu perilaku wirausaha dan lingkungan keluarga  berpengaruh terhadap
variabel terikat yaitu keberhasilan wirausaha. Bentuk pengujiannya adalah sebagai berikut :
1.  Ho : variabel  perilaku wirausaha dan lingkungan keluarga  secara  parsial tidak mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan wirausaha.
2.  Ha : variabel  perilaku wirausaha dan lingkungan keluarga  secara parsial mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan wirausaha.
Pengujian dilakukan menggunakan uji- t dengan tingkat  pengujian  pada  α
= 5  derajat kebebasan degree of freedom.  Kriteria pengambilan keputusan adalah sebagai berikut:
Ho diterima jika T hitung  T tabel Ha diterima jika T hitung   T tabel
3.10.3.3 Uji Simultan  F-Test
Uji  yang  menunjukkan  apakah  semua variabel  independen  perilaku wirausaha dan lingkungan keluarga  yang  dimasukkan dalam  model  ini
mempunyai  pengaruh  secara  simultan  atau  bersama-sama terhadap variabel dependen keberhasilan wirausaha. Bentuk pengujiannya:
1.  Ho : variabel perilaku wirausaha dan lingkungan keluarga  secara  bersama– sama simultan tidak mempunyai pengaruh terhadap  keberhasilan wirausaha.
2.  Ha : variabel  perilaku wirausaha dan lingkungan keluarga  secara    bersama– sama simultan mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan wirausaha.
Universitas Sumatera Utara
45 Pengujian dilakukan menggunakan uji  –  f dengan tingkat  pengujian
pada    α  =  5    derajat  kebebasan  degree of freedom.  Kriteria pengambilan keputusan adalah sebagai berikut:
Ho diterima jika F hitung  F tabel Ha diterima jika F hitung  F tabel
Universitas Sumatera Utara
46
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN
4.1 Gambaran Umum Kawasan Kuliner  Jalan Setia Budi Medan