27 masing anggota memiliki kesempatan yang sama untuk memberi
sumbangan skor maksimal bagi kelompoknya. Menurut Slavin 1995 , kriteria perkembangan individu
terhadap kelompok yaitu sebagai berikut : Skor tes lebih dari 10 poin di bawah skor dasar, nilai perkembangannya 5 ; Skor tes jika 10 poin
hingga 1 di bawah skor dasar, nilai perkembangannya 20 ; Skor tes lebih dari 13 poin di atas skor dasar, nilai perkembangannya 20 skor
tes. Dari uraian di atas, pengguanaan STAD dalam kegaiatan belajar
mengajar di kelas lebih mudah diterapkan pada guru yang belum bisa menggunakan
cooperative learning
sehingga untuk selanjutnya guru akan mampu mengembangkan sistem pendekatan yang lain pada lain
kesempatan.
3. Kelebihan Metode STAD
Metode
Student Team Achievement Division
apabila digunakan alam kegiatan belajar mengajar di kelas tentu saja mempunyai
kelebihan dibanding dengan metode pembelajaran yang masih tradisional seperti ceramah.
Kelebihan dari metode STAD adalah sebagai berikut : a
merupakan metode pendekatan pembelajaran kooperatif yang paling sederhana untuk diterapkan.
28 b
mendorong siswa untuk bekerja dalam kelompok dan pada akhirnya mamapu menerapkan keterampilan yang telah
dipelajari. c
siswa ditempatkan dalam tim belajar sehingga siswa juga bisa berperan sebagai pengajar bagi teman lainnya
peer tutoring
. d
menumbuhkan rasa persahabatan diantara siswa karena dibentuk oleh kelompok yang heterogen.
e pengelolaan kelas tidak hanya dilakukan oleh guru saja tetapi
juga peserta didik ikut berpartisipasi di dalamnya. f
motivasi yang diberikan guru akan menjadikan siswa lebih berprestasi sehingga siswa mampu meningkatkan pencapaian
hasil belajar. Dampak positif dari penerapan metode STAD ini dapat
dirasakan oleh guru maupun siswa dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas. Hal ini memberi penjelasan bahwa metode STAD
akan mengubah paradigma mengajar dari konvensional menjadi model pembelajaran yang merangsang siswa untuk aktif, kreatif, efektif, dan
menyenangkan.
4. Kekurangan Metode STAD
Suatu teori yang dinamis tentu mengikuti perkembangan kemajuan berpikir manusia yang selalu inovatif. Begitu pula dengan
metode STAD ini, selain memiliki kelebihan dalam penerapannya
29 dalam kegiatan belajar mengajar di kelas, metode STAD juga
mempunyai kekurangan. Kekurangan-kekurangannya yaitu antara lain :
a memerlukan perencanaan kelas yang matang, guru mempersiapkan
lebih banyak waktu, tenaga, pikiran, dan biaya. b
memerlukan proses yang lama karena metode ini harus diiringi pembekalan
keterampilan melakukan
kerja sama
seperti ketermpilan berbicara dan mendengarkan.
c bagi guru yang belum terbiasa menggunakan metode ini akan
dijumpai kesulitan dalam penilaian hasil belajar peserta didiknya. Akan lebih bermanfaat jika dari kekurangan yang terdapat
dalam metode STAD ini digunakan sebagai sarana belajar bersama antara guru dan murid agar dapat saling mengisi antara kelebihan dan
kekurangan metode ini jika diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas.
5. Langkah-langkah Penerapan Metode STAD