BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah desain kausal, yaitu berguna untuk menganalisis hubungan-hubungan antara variabel dengan variabel lainnya atau
bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya Umar, 2008 : 35. Penelitian kausal komparatif merupakan penelitian ex post facto, yaitu tipe
penelitian terhadap data yang dikumpulkan setelah terjadinya suatu fakta atau peristiwa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang merupakan
penekanan pada pengujian teori melalui pengukuran variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik. Tujuan dalam
penelitian ini adalah pengujian hipotesis dan menjelaskan hubungan variabel- variabel yang diteliti yaitu ukuran perusahaan, jenis opini auditor , kualitas audit,
dan kompleksitas operasi perusahaan sebagai variabel independen dan variabel dependennya audit report lag.
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
Adapun jadwal penelitian digambarkan dalam tabel berikut:
Tabel 3.2 Jadwal Penelitian
NO KEGIATAN Februari
Maret April
Mei Juni
Juli
1 Pengajuan
Judul
2 Penyetujuan
Proposal
Universitas Sumatera Utara
3 Penyelesaian
Proposal
4 Seminar
Proposal
5 Penulisan
Skripsi
6 Penyelesaian
Skripsi
7 Ujian
Komprehensif
3.3. Batasan Operasional
Penulis memberikajuan penelitian batasan operasional agar tujuan penelitian dapat tercapai, adapun batasan tersebut antara lain :
1. Faktor – faktor yang diteliti yang diperkirakan dapat memperngaruhi jangka waktu pelaporan adalah Ukuran Perusahaan, Profitabilitas,
Kompleksitas Perusahaan, Kualitas Audit, Opini Audit, dan Umur Perusahaan.
2. Objek Penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia selama tahun 2010 – 2012 dan melaporkan
laporan keuangan selama periode tersebut. 3.
Periode penelitian yang diamati adalah tahun 2010 sampai dengan tahun 2012.
3.4. Definisi Operasional
Menurut Erlina 2008:57 “defenisi operasional adalah menjelaskan karakteristik dari objek kedalam elemen-elemen yang dapat diobservasi yang
menyebabkan konsep dapat diukur dan dioperasionalkan kedalam penelitian”
Universitas Sumatera Utara
Variabel penelitian ini terdiri dari dua kelompok utama yaitu variabel dependen dan variabel independen. Berikut ini adalah pengukuran masing-masing
variabel yang diajukan dalam penelitian ini terdiri dari :
1. Variabel Independen
Variabel bebas independent variable merupakan variabel yang mempengaruhi variabel lain. Variabel ini sering juga disebut dengan
variabel bebas, variabel stimulus, prediktor, atau antecedent. Variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen dan
mempunyai hubungan yang positif maupun negatif bagi variabel dependen lainnya Erlina, 2008 : 43.
Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
A. Ukuran Perusahaan Ukuran Perusahaan adalah suatu skala dimana dapat
diklasifikasikan besar kecilnya perusahaan menurut berbagai cara. Dalam penelitian ini. Ukuran perusahaan adalah ukuran perusahaan yang
diperiksa oleh KAP dan dihitung dengan menggunakan total asset yang dimiliki perusahaan atau total aktiva perusahaan klien yang tercantum pada
laporan keuangan perusahaan akhir periode yang telah diaudit menggunakan log size. Dalam penelitian ini, pengukuran terhadap Ukuran
perusahaan diproksikan dengan nilai logaritma natural dengan tujuan untuk menghaluskan besarnya angka dan menyamakan ukuran saat regresi.
Ukuran Perusahaan = ln total aktiva
Universitas Sumatera Utara
B. Profitabilitas ROA Profitabilitas menunjukkan kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan laba pada masa mendatang dan merupakan indicator dari keberhasilan operasi perusahaan. Dalam penelitian ini menggunakan
Return on Asset ROA. ROA dapat dirumuskan sebagai berikut : ROA = Earning After Tax EAT
Total Assets Kedua variabel yang digunakan untuk mengukur ROA tersebut
EAT dan total investasi aktiva operasi tercermin dalam laporan keuangan tahunan, dimana besarnya EAT diperoleh dari laporan laba rugi,
sedangkan total asset yang digunakan dalam penelitian ini adalah total aktiva tetap yang digunakan untuk aktivitas operasi perusahaan yang
tercermin dalam laporan neraca sisi aktiva asset. C. Kompleksitas Operasi Perusahaan
Kompleksitas Operasi Perusahaan dalam penelitian ini, ditentukan oleh ada atau tidaknya anak perusahaan. Variabel ini diukur dengan
menggunakan dummy, untuk industri keuangan diberi kode 1, dan untuk industri non keuangan diberi kode 0, berdasarkan pada penelitian
sebelumnya perusahaan yang memiliki anak perusahaan cenderung mengalami audit delay yang lebih lama daripada perusahaan yang tidak
memiliki anak perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
D. Kualitas Audit Pada penelitian ini Kualitas Audit diukur berdasarkan ukuran
kantor akuntan public yang mengaudit laporan keuangan perusahaan. Kualitas Audit dalam penelitian ini diklasifikasikan dengan menggunakan
variabel dummy yaitu perusahaan yang menggunakan jasa KAP the big four diberi kode 1 dan perusahaan yang tidak menggunakan jasa KAP non
the big four diberi kode 0 E. Jenis Opini
Ada empat jenis opini yang diberikan oleh auditor kepada perusahaan. Dalam penelitian ini opini auditor dibagi menjadi dua, yaitu
opini selain wajar tanpa pengecualian selain unqualified opinion dan opini wajar tanpa pengecualian unqualified opinion. Variabel ini diukur
dengan dummy yaitu untuk opini selain wajar tanpa pengecualian selain unqualified opinion diberi kode dummy 1 dan untuk opini wajar tanpa
pengecualian unqualified opinion diberi kode dummy 0. F. Umur Perusahaan
Umur perusahaan menunjukkan lamanya perusahaan bisa tetap survive dan mampu bersaing dalam kompetisi bisnis dalam perekonomian.
Idealnya umur perusahaan seharusnya diukur berdasarkan tanggal pada saat berdirinya perusahaan yang bersangkutan. Untuk itu, pada variable
penelitian ini dihitung berdasarkan angka tahun dimulai sejak perusahaan didirikan.
Universitas Sumatera Utara
2. Variabel Dependen
Variabel ini sering disebut dengan variabel terikat atau variabel tidak bebas, menjadi perhatian utama dalam sebuah pengamatan.
Variabel ini dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen. Jadi variabel dependen adalah konsekuensi dari variabel independen Erlina,
2008 : 42. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah audit lag. Dalam penelitian ini, audit lag diproksikan dengan jumlah hari antara tanggal
berakhirnya periode laporan keuangan dengan tanggal laporan audit oleh kantor akuntan publik.
Audit report lag = tanggal laporan audit – tanggal laporan keuangan berakhir.
3.5. Skala Pengukuran Variabel
Tabel 3.5. Skala Pengukuran Variabel
Variabel yang diukur
Indikator Skala
Pengukuran Instrumen
Variabel Dependen
Audit Report Lag
Jumlah hari antara tanggal
penutupan tahun buku dengan
diterbitkannya laporan Auditor
Independen Rasio
Audit report lag = tanggal laporan
audit –
tanggal laporan keuangan
berakhir
Tanggal Laporan
Keuangan Auditor
Variabel Independen
Ukuran Perusahaan
Total Asset yang dimiliki
perusahaan pada Rasio
Logaritma Nartural LN
atas total aktiva Laporan
Keuangan
Universitas Sumatera Utara
tahun pelaporan. Untuk
mengukur seberapa besar
kecilnya perusahaan
sampel
Profitabilitas ROA
kemampuan perusahaan
untuk menghasilkan
laba pada masa mendatang dan
merupakan indicator
dari keberhasilan
operasi perusahaan.
Rasio ROA =
Earning after Tax Total Assets
Laporan Keuangan
Kompleksitas Perusahaan
Pengukuran terhadap
perusahaan yang memiliki anak
perusahaan dengan
perusahaan yang tidak memiliki
anak perusahaan Dummy
Kategori 1 untuk perusahaan yang
memiliki anak perusahaan dan 0
untuk Perusahaan yang tidak
memiliki anak perusahaan
Catatan atas
Laporan Keuangan
Kualits Audit Kemampuan
seorang auditor dapat
menemukan dan melaporkan
penyelewengan dalam system
akuntansi Dummy
Kategori 1 untuk auditor yang
tergabung dalam KAP skala besar
KAP big four dan 0 untuk
Auditor yang bukan Non Big
four Ukuran
Kantor Akuntan
Publik yang mengadit
Laporan Keuangan
Jenis Opini Audit
Pernyataan Pendapat
Auditor terhadap
kewajaran laporan
keuangan Dummy
Untuk Opini wajar tanpa
pengecualian Unqulified
Opinion maka diberi angka 0,
dan untuk Opini Opini
Auditor dalam
Laporan Keuangan
Universitas Sumatera Utara
3.6. Populasi dan Sampel Penelitian
Menurut Sugiyono 2006 : 72” Populasi adalah wilayah generalisasi yang
terdiri dari objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”.
Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan – perusahaan dalam industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI.
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2006 : 55. Pemilihan sampel dilakukan dengan
menggunakan metode purposive sampling, yaitu pemilihan sampel berdasarkan kriteria yang ditentukan, yaitu sebagai berikut :
1. Perusahaan – perusahaan dalam industri manufaktur yang terdaftar di BEI selama periode tahun 2010 sampai 2012 secara berturut – turut.
2. Perusahaan memiliki periode laporan keuangan yang berkakhir 31 Desember.
berdasarkan pelaksanaan
audit yang dilakukan
selain wajar tanpa
pengecualian Qualified
Opinion maka diberi angka 1
Umur Perusahaan
Umur Perusahaan
adalah kemampuan
perusahaan dapat bertahan
hidup dan menjalankan
operasionalnya Nominal
AGE = Umur Perusahaan
Tahun berdirinya
Perusahaan
Universitas Sumatera Utara
3. Perusahaan mempunyai asset lebih dari 500 M. 4. Perusahaan yang memiliki lapora auditor independen dalam laporan
keuangan pada tahun 2010 hingga 2012.
3.7. Jenis dan Sumber Data