Alur Penelitian METODE PENELITIAN

Neneng Salmiah, 2013 Pengaruh Belajar Bermakna Melalui Model Pembelajaran Pengaturan Awal Advance Organizer Terhadap Penguasaan Konsep Siswa Kelas XI Pada Materi Sistem Ekskresi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

H. Alur Penelitian

Menyusun instrumen penelitian berupa tes pilihan ganda dan angket Pretest kelas eksperimen Pembelajaran dengan model pembelajaran Advance organizer Analisis data Penentuan masalah Kajian pustaka meliputi belajar bermakna, model pembelajaran pengaturan awal advance organizer, penguasaan konsep, model pembelajaran konvensional metode diskusi kelompok, dan materi sistem ekskresi manusia. G ambar 3.2. Alur Penelitian Observasi ke sekolah meliputi survei lokasi, karakteristik siswa, pelaksanaan kegiatan penelitian Membuat perangkat pembelajaran di kelas eksperimen dan kelas Pretest kelas kontrol Pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional Posttest kelas eksperimen dan pemberian angket Posttest kelas kontrol dan pemberian angket Melakukan judgment instrumen dan uji coba soal Penyusunan laporan penelitian Merevisi instrumen penelitian berdasarkan hasil uji coba soal Seminar proposal penelitian Revisi proposal penelitian 79 Neneng Salmiah, 2013 Pengaruh Belajar Bermakna Melalui Model Pembelajaran Pengaturan Awal Advance Organizer Terhadap Penguasaan Konsep Siswa Kelas XI Pada Materi Sistem Ekskresi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa kemampuan penguasaan konsep awal siswa sebelum pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran pengaturan awal advance organizer dan model pembelajaran konvensional melalui metode diskusi kelompok tidak berbeda secara signifikan. Penerapan belajar bermakna melalui model pembelajaran pengaturan awal advance organizer lebih baik dibandingkan dengan penerapan model pembelajaran konvensional melalui metode diskusi kelompok dalam kemampuan penguasaan konsep siswa pada materi sistem ekskresi. Selain itu, peningkatan penguasaan konsep siswa kelas eksperimen sebesar 0,56 yang artinya kualitas peningkatan penguasaan konsep siswa termasuk kategori sedang, sedangkan pada kelas kontrol peningkatannya sebesar 0,29 yang artinya kualitas peningkatan penguasaan konsep siswa termasuk kategori rendah. Hal ini didukung pula oleh data peningkatan persentase penguasaan konsep siswa pada setiap cakupan materi yang meliputi konsep pengertian sistem ekskresi, konsep zat yang diekskresikan tubuh, konsep yang berkaitan dengan organ ginjal, paru-paru, hati, dan kulit lebih besar peningkatannya pada kelas eksperimen daripada kelas kontrol. Hal ini didukung pula oleh data respon siswa, dimana siswa pada kelas eksperimen cenderung memberikan respon positif terhadap kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran pengaturan awal advance organizer, sedangkan siswa pada kelas kontrol cenderung memberikan respon negatif pada aspek tertentu terhadap kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran konvensional melalui metode diskusi kelompok.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pembelajaran Model Advance Organizer terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa pada Konsep Protista

0 16 225

Penerapan Model Pembelajaran Advance Organizer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii-H

0 16 239

Pengaruh pembelajaran model advance organizer terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep protista

1 16 7

Penerapan Model Pembelajaran Advance Organizer Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII Di SMP Negeri 142 Jakarta.

0 4 239

Pengaruh pembelajaran model advance organizer terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep protista : Eksperimen di SMAN 9 Kota Tangerang

0 30 225

Pengaruh model pembelajaran advance organizer dengan peta konsep terhadap hasil belajar siswa: kuasi eksperimen pada kelas XI IPA SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

4 28 246

EFEK MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER MENGGUNAKAN PETA KONSEP DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA.

0 2 25

UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER Upaya Meningkatkan Kemandirian Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Melalui Model Pembelajaran Advance Organizer Dengan Peta Konsep (PTK Pembel

0 0 14

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER TERHADAP PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH.

5 17 48

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI TULISAN DAN PENGUASAAN KONSEP SISTEM EKSKRESI SISWA KELAS XI.

2 6 29