BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1. Desain
Desain penelitian ini adalah cross sectional untuk menilai perbandingan status nutrisi antara anak dengan dan tanpa infeksi STH, serta
membandingkan derajat intensitas infeksi STH dengan status nutrisi.
3.2. Tempat dan Waktu
Penelitian ini dilakukan di 3 sekolah dasar SD yaitu SD Negeri 040467 dan SD Negeri 044832 di desa Lingga, Kecamatan Simpang Empat dan SD
Advent di desa Sumbul, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Propinsi Sumatera Utara. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Juni 2010 pada anak
sekolah dasar kelas 1 sampai 6.
3.3. Populasi dan Sampel
Populasi target adalah anak sekolah dasar kelas 1 sampai 6. Populasi terjangkau adalah anak sekolah dasar kelas 1 sampai 6 yang berada di
Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Propinsi Sumatera Utara yang menderita infeksi STH dan tanpa infeksi STH. Sampel adalah populasi
terjangkau yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi
3.4. Perkiraan Besar Sampel
Universitas Sumatera Utara
Besar sampel ditetapkan berdasarkan rumus uji hipotesis terhadap 2 proporsi dan dipakai uji hipotesis untuk dua proporsi yang independen.
28
Z
α
√2PQ + Z
β
√P
1
Q
1
+P
2
Q
2 2
n1=n2= P
2
-P
1
n1 = jumlah subyek yang masuk dalam kelompok I
2
n2 = jumlah subyek yang masuk dalam kelompok II P1 = proporsi status nutrisi pada penderita infeksi STH kepustakaan
P2 = proporsi status nutrisi pada yang bukan penderita infeksi STH
29
P = proporsi = ½ P1+P2 Q = 1-P
Pada pe nelitian ini ditetapkan α = 0.05 tingkat kepercayaan 95 dan β =
0.2 power 0.8 P1 = 0.6
P2 = 0.75 P = ½ 0.6+0.75 = 0.675
Q = 1 – 0,675 = 0.325 Dengan memakai rumus di atas maka diperoleh jumlah sampel untuk masing
masing kelompok minimal 132 orang.
3.5. Pemilihan Sampel
Universitas Sumatera Utara
Sampel diambil dengan cara consecutive sampling.
3.6. Kriteria Inklusi dan Eksklusi 3.6.1. Kriteria Inklusi
- bersedia dilakukan pemeriksaan feses dengan metode Kato Katz
- subjek tinggal di lokasi penelitian - tidak mengkonsumsi obat cacing dalam satu bulan terakhir
- orangtua bersedia mengisi informed consent
3.6.2. Kriteria Eksklusi
- menderita penyakit kronis lain yang dapat menganggu status nutrisi anak, misalnya tuberkulosis, diare persisten, malaria
- menderita penyakit bawaan tertentu seperti penyakit jantung
3.7. PersetujuanInformed Consent
Semua subyek penelitian akan diminta persetujuan dari orang tua setelah dilakukan penjelasan terlebih dahulu.
3.8 Etika Penelitian